Revisi per 8 Oktober 2020 04.49 sunting 125.164.156.240 (bicara) →‎Referensi Tag: Dikembalikan VisualEditor ← Revisi sebelumnya		Revisi per 8 Oktober 2020 04.49 sunting balikkan Adhiwangsa (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau 661 suntingan k Membatalkan 1 suntingan oleh 125.164.156.240 (bicara) ke revisi terakhir oleh WillsonEP09 (TW) Tag: Pembatalan Revisi selanjutnya →
Baris 11: \|architect = Soejoedi Wirjoatmodjo }} '''Kompleks Parlemen''' (disebut juga '''Gedung MPR/DPR/DPD''') adalah tempat ~~tidur dan ngerumpi~~bertemu anggota [[Majelis Permusyawaratan Rakyat]], [[Dewan Perwakilan Daerah]], dan [[Dewan Perwakilan Rakyat]]. == Sejarah == Baris 26: == Gedung == Komplek Parlemen terdiri dari Gedung Nusantara yang berbentuk kubah, Nusantara I atau Lokawirasabha setinggi 100 meter dengan 24 lantai yang mengalami kemiringan 7 derajat, ~~Dan % Rom Karaoke~~ Nusantara II, Nusantara III, Nusantara IV, dan Nusantara V. Di tengah halaman terdapat air mancur dan "Elemen Elektrik". Juga berdiri Gedung Sekretariat Jenderal dan sebuah Masjid. Atas amendemen Undang-undang Dasar 1945 ([[UUD'45]]), dalam Komplek DPR/MPR telah berdiri bangunan baru untuk kantor [[Dewan Perwakilan Daerah]] (DPD).

Kompleks Parlemen Republik Indonesia: Perbedaan antara revisi