Boros: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Fahriahmad306 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Fahriahmad306 (bicara | kontrib)
Hapus aja lah
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 21:
 
Terkadang kita tidak menyadari bahwa, kita juga termasuk orang boros, karena orang boros Menggunakan harta hanya untuk kebutuhan sesaat yang tidak jelas apa manfaatnya. Boros juga bisa disebabkan karena menyepelehkan masalah kecil yang dilakukan setiap hari. Contonya membeli permen dengan uang receh yang dilakukan setiap hari, padahal itu hanyalah masalah kecil, tetapi karena dilakukan setiap hari maka terjadilah pemborosan.
 
== Ciri-Ciri orang boros ==
Terdapat 7 ciri-ciri orang boros sebagai berikut:<ref name="republika.co.id">{{Cite web|url=https://republika.co.id/share/p9qjmw349|title=Tujuh Ciri Orang Boros Menurut Perencana Keuangan|date=2018-06-03|website=Republika Online|access-date=2020-03-07}}</ref>
 
1. Sering gunakan kartu kredit
 
Berfikirlah dua kali sebelum anda menggesek [[kartu kredit]] Orang kadang lupa bahwa menggunakan kartu kredit sama artinya dengan mengambil pinjaman. "Tidak ada masalah jika anda menggunakan kartu kredit. Namun bila menggeseknya tiap membeli kopi atau sandwich, itu artinya anda melakukan pengeluaran terlalu banyak. Gunakan uang tunai atau debit untuk hal-hal yang demikian," saran Tiffany.
 
2. Pembelanjaan berulang
 
Apabila anda membeli satu barang hingga dua kali atau lebih, bisa jadi anda termasuk sebagai orang yang boros. "Anda membeli sesuatu tanpa ingat bahwa di rumah sudah memilikinya. Membeli sesuatu lalu melupakannya adalah tanda anda orang yang tidak cermat dalam berbelanja," kata wanita yang mengelola blog The Budgetnista itu.
 
3. Tidak punya rencana anggaran
 
Rencana anggaran bukan berarti aturan super ketat yang mengikat. Anda hanya harus tentukan berapa besar anggaran untuk belanja [[kebutuhan pokok]] dan berapa anggaran untuk bersenang-senang. "Melakukan pembelian sesuka hati menandakan anda adalah orang yang terlalu banyak pengeluaran," tegas Tiffany. Ia menyarankan setiap orang sebaiknya punya dua rekening bank. Rekening pertama untuk investasi dan tabungan sedangkan rekening lain adalah anggaran pengeluaran.
 
4. Teman sering ajak shopping
 
Berbelanja bersama teman-teman memang menyenangkan. Namun, perhatikan seberapa sering anda melakukan aktivitas ini. Semakin sering teman-teman mengajak anda berbelanja atau nongkrong-nongkrong, semakin anda menjadi orang yang boros.
 
5. Tidak punya tabungan
 
Pastikan anda punya tabungan tak peduli berapapun jumlahnya. "Idealnya jumlah tabungan minimal setara dengan anggaran yang memungkinkan anda hidup dua sampai tiga bulan tanpa bekerja," jelas Tiffany.
 
6. Tidak menyisihkan uang pensiun
 
Tidak ada hal yang abadi selamanya termasuk kemampuan anda bekerja. Kelak ada saatnya anda berhenti bekerja dan menjalani masa pensiun. "Tugas anda di masa muda adalah menyiapkan diri agar di masa tua nanti anda tetap punya kemampuan finansial," ujar Tiffany.
 
7. Tak tahu mengapa uang habis
 
Ciri terakhir orang yang boros adalah selalu bertanya-tanya ke mana uang-uangnya dihabiskan. "Jika anda selalu bertanya pada diri sendiri mengapa uang anda habis dan tak tahu ke mana peruntukannya, berhati-hatilah. Itu menunjukkan anda punya gaya hidup boros," ungkap Tiffany.<ref name="republika.co.id"/>
 
Terkadang tidak menyadari bahwa, kita juga termasuk orang boros, karena orang boros Menggunakan harta hanya untuk kebutuhan sesaat yang tidak jelas apa manfaatnya. Boros juga bisa disebabkan karena menyepelehkan masalah kecil yang dilakukan setiap hari. Contonya membeli permen dengan uang receh yang dilakukan setiap hari, padahal itu hanyalah masalah kecil, tetapi karena dilakukan setiap hari maka terjadilah pemborosan.<ref name":0" />
 
== Referensi ==