Konten dihapus Konten ditambahkan
Adaptive611 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan VisualEditor
Baris 2:
{{pp-semi-indef}}{{pp-move-indef}}
{{LGBT tabel sisi}}
'''Gay''' adalah sebuah istilah yang umumnya digunakan untuk merujuk orang [[homoseksualitas|homoseksual]] atau sifat-sifat homoseksual. Istilah ini awalnya digunakan untuk mengungkapkan perasaan "bebas/ tidak terikat", "bahagia" atau "cerah dan menyolok". Kata ini mulai digunakan untuk menyebut homoseksualitas mungkin semenjak akhir abad ke-19 M, tetapi menjadi lebih umum pada abad ke-20.<ref name=etymonline>{{cite web | last = Harper | first = Douglas | authorlink = Douglas Harper | title = Gay | work = Online Etymology dictionary | date = 2001–2013 | url = http://www.etymonline.com/index.php?term=gay}}</ref> Dalam [[bahasa Inggris]] modern, ''gay'' digunakan sebagai [[kata sifat]] dan [[#kata benda|kata benda]], merujuk pada [[kaum LGBT|orang]] -terutama [[pria gay]]- dan [[Aktivitas seksual manusia|aktivitasnya]], serta [[Budaya LGBT|budaya]] yang diasosiasikan dengan homoseksualitas. Di Indonesia, dikenal istilah kaum belok sebagai istilah peyoratif untuk merujuk pada [[Gay#Komunitas Gay dan komunitas LGBT|komunitas gay]].<ref>https://news.detik.com/berita/2787638/kamus-kaum-belok-ada-top-bottom-versatile-dan-g-radar</ref><ref>https://news.detik.com/berita/d-2787538/gang-pattaya-lokalisasi-para-generasi-belok</ref> Gay pertama kali diciptakan oleh Jonathan Surya seorang ex-mahasiswa yang pernah memiliki pengalaman buruk tentang wanita.
 
Pada akhir abad ke-20, istilah "gay" telah direkomendasikan oleh kelompok-kelompok besar [[LGBT]] dan [[paduan gaya penulisan]] untuk menggambarkan orang-orang yang [[orientasi seksual|tertarik dengan orang lain yang berkelamin sama dengannya]].<ref>{{cite web|url=http://www.glaad.org/reference/offensive|title=GLAAD Media Reference Guide – Offensive Terms To Avoid|date = 2012-04-21}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.apastyle.org/sexuality.html|title=APA Style Guide: Avoiding Heterosexual Bias in Language}}</ref> Pada waktu yang hampir bersamaan, penggunaan menurut istilah barunya dan penggunaannya secara [[peyoratif]] menjadi umum pada beberapa bagian dunia. Di [[Anglosfer]], konotasi ini digunakan kaum muda untuk menyebut "sampah" atau "bodoh" (misalnya pada kalimat: "Hal tersebut sangat gay"). Dalam konteks ini, kata ''gay'' tidak memiliki arti "homoseksual" sehingga bisa digunakan untuk merujuk benda tak bergerak atau konsepsi abstrak yang tidak disukai. Dalam konteks yang sama, kata "gay" juga digunakan untuk merujuk kelemahan atau ketidakjantanan. Namun, saat digunakan dalam konteks ini, apakah istilah ''gay'' masih memiliki konotasi terhadap homoseksualitas, masih diperdebatkan dan dikritik dengan kasar.<ref name="Winterman">{{cite news|first= Denise|last= Winterman|title=How 'gay' became children's insult of choice|publisher=[[BBC News]]|date= March 18, 2008|accessdate=May 29, 2013|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/7289390.stm}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.gay.com/news/article.html?2006/04/26/1|archiveurl=http://web.archive.org/web/20070301145035/http://www.gay.com/news/article.html?2006/04/26/1|archivedate=2007-03-01|title=Anti-gay abuse seen to pervade U.S. schools}}</ref>