Kereta api semen Nambo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Tujuan: Penambahan referensi Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 9:
Baru baru ini, [[Bapak Ignasius Johan]] pada tahun 2014 memperpanjang rute untuk [[Stasiun Nambo]] - [[Stasiun Kalimas]] menjadi [[Stasiun Nambo]] - [[Stasiun Banyuwangi Baru]] sehingga dinamakan KA Nambowangi. Kereta Api ini memakan waktu 23 jam untuk sampai tujuan<ref>http://www.railway.web.id/2014/09/kereta-api-angkutan-semen-nambo.html?m=1</ref>. Pada tahun yang sama, tepatnya pada tanggal 8 September, PT.[[Kereta Api Indonesia]] meresmikan rute [[Stasiun Nambo]]-[[Stasiun Semarang Poncol]] dan [[Stasiun Nambo]]-[[Stasiun Arjawinangun]] dengan formasi sebanyak 20 gerbong<ref>https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-2688420/kai-buka-angkutan-semen-nambo-semarang-dan-cirebon-semarang</ref>
== Daya angkut ==
Kereta Api Barang tersebut memiliki gerbong sebanyak 15-20 gerbong dan setiap gerbong memiliki daya angkut sebanyak 40 ton semen<ref>https://www.sementigaroda.com/read/20150728/102/peresmian-angkutan-kereta-api-nambo-semen-tiga-roda-tujuan-bogor-surabaya</ref>. Untuk rute [[Stasiun Kalimas]] menarik sebanyak 30 gerbong. [[KALOG]] telah mengangkut semen sebanyak lebih dari 500.000 ton pada tahun 2013. Namun, pada tahun 2014 jumlahnya meningkat menjadi 1.000.000 ton.
== Referensi ==
| |||