Attack on Titan (musim 4): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Mengubah tingkat perlindungan untuk "Attack on Titan (musim 4)": 10. Berulang kali diubah tanpa pembicaraan ([Sunting=Hanya untuk pengguna terdaftar otomatis] (kedaluwarsa 3 Maret 2021 12.57 (UTC)) [Pindahkan=Hanya untuk pengguna terdaftar otomatis] (kedaluwarsa 3 Maret 2021 12.57 (UTC)))
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 44:
| OriginalAirDate = {{Start date|2020|12|7}}
| AltDate =
| ShortSummary = [[Daftar karakter Attack on Titan#Falco Grice|Falco]], seorang prajurit muda berdarah Eldia dari Marley, tertegun di tengah medan perang dekat Benteng Slava melawan Pasukan Sekutu Timur Tengah. Namun, dia diselamatkan oleh kakaknya, [[Daftar karakter Attack on Titan#Colt Grice|Colt]], yang membawanya kembali ke parit tempat pasukan Marley berada. Colt meminta para atasannya untuk menggunakan kekuatan Titan milik para Pejuang agar pasukan mereka dapat menaklukkan Benteng Slava—sekaligus mengakhiri perang yang telah berlangsung selama empat tahun, tetapi [[Daftar karakter Attack on Titan#Theo Magath|Jenderal Magath]] menolak karena Pasukan Sekutu memiliki kereta lapis baja yang mampu menghancurkan Titan dengan sekali tembakan. [[Daftar karakter Attack on Titan#Gabi Braun|Gabi]], prajurit muda berdarah Eldia lainnya, memancing dua tentara musuh dan meledakkan kereta tersebut dengan melemparkan granat tangan ke arahnya. keberhasilanKeberhasilan Gabi meledakkan kereta tersebut membuat Titan Pengangkut milik [[Daftar karakter Attack on Titan#Pieck Finger|Pieck]], Titang Rahang milik [[Daftar karakter Attack on Titan#Porco Galliard|Galliard]], serta Titan Zirah milik [[Daftar karakter Attack on Titan#Reiner Braun|Reiner]] mampu melancarkan serangan, sementara [[Daftar karakter Attack on Titan#Zeke|Zeke Yeager]] mengubah para tahanan manusia menjadi Titan murni, setelah meluncurkan mereka dari pesawat dengan tujuan untuk menghancurkan Benteng Slava. Zeke akhirnya berubah menjadi Titan Binatang untuk melemparkan amunisi ke kapal-kapal Pasukan Sekutu, sehingga Marley berhasil merebut benteng dan memenangkan perang. Namun, dengan adanya senjata yang mampu melukai Titan milik para Pejuang, pihak Marley menyadari bahwa mereka membutuhkan kekuatan Titan Perintis lebih dari sebelumnya.
| LineColor = 303080
}}