[[Berkas:Barrage balloon fsac 1a35100.jpg|jmpl|upright=1.4|Balon bedilan milik [[Korps marinir Amerika Serikat|Korps Marinir AS]], [[Marine Corps Recruit Depot Parris Island|Parris Island]], Mei [[1942]]]]
'''Balon bedilan''' (''{{lang-en|barrage balloon''}}) atau sering kali disebut ''blimp'',<ref>Wragg, D.; ''Historical Dictionary of Aviation'', History Press (2008), Page 27: "During the Second World War, the main combatants used barrage balloons, or blimps..."</ref> adalah [[balon]] besar yang tertambat dengan kabel baja, digunakan untuk menangkis serangan pesawat udara dengan cara menyangkutkan pesawat udara penyerang ke kabel yang terjurai di bawah balon, atau paling tidak mempersulit upaya serangan musuh tersebut. Biasanya berbentuk balon udara, berbentuk elips atau lonjong dan ditambatkan dengan kabel yang bertujuan menstabilkan balon dalam kondisi berangin, sehingga bisa digunakan pada saat angin kencang ketimbang balon bulat (''spherical''). Beberapa balon membawa bahan peledak kecil yang akan meledakkan pesawat penyerang untuk memastikan kerusakan yang ditimbulkannya. Balon bedilan bukanlah senjata yang praktis untuk menangkis serangan pesawat yang terbang tinggi, karena beratnya kabel yang sangat panjang menjuntai.