Koloni Santiago: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k clean up
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20211109)) #IABot (v2.0.8.2) (GreenC bot
Baris 76:
Pada akhir tahun 1654, pemimpin [[Persemakmuran Inggris]] [[Oliver Cromwell]] mulai melancarkan "[[Rancangan Barat]]", yaitu rencana untuk merebut jajahan-jajahan Spanyol di Karibia. Pada April 1655, [[Robert Venables|Jenderal Robert Venables]] memimpin serangan ke benteng Spanyol di [[Santo Domingo]], [[Hispaniola]]. Namun, dalam pertempuran yang dikenal dengan sebutan [[Pengepungan Santo Domingo (1655)|Pengepungan Santo Domingo]], Spanyol berhasil mematahkan serangan yang dilaksanakan dengan buruk ini, dan pasukan Inggris yang tersisa juga terserang wabah penyakit.{{sfn|Rodger|2005|p=29}}{{sfn|Rodger|2005|p=24}}{{sfn|Rodger|2005|p=24}}
 
Karena sudah lemah akibat wabah dan juga karena ingin menyelamatkan muka mereka setelah kalah di Santo Domingo, pasukan Inggris kemudian berlayar ke Jamaika, satu-satunya pulau di Hindia Barat Spanyol yang tidak memiliki sistem pertahanan baru. Pada Mei 1655, sekitar 7.000 tentara Inggris mendarat di dekat ibu kota koloni Spanyol di [[Spanish Town|Villa de la Vega (kini disebut Spanish Town)]]. Pasukan Inggris dapat mengalahkan pasukan Spanyol yang kecil jumlahnya (pada saat itu, seluruh penduduk Jamaika hanya berjumlah sekitar 2.500 jiwa).<ref>{{Cite book|last=Parker|first=Matthew|date=2011|title=The Sugar Barons|url=https://archive.org/details/sugarbaronsfamil0000park_a8m5}}</ref>
 
Beberapa tahun sesudahnya, Spanyol berulang kali mencoba merebut kembali Jamaika, dan sebagai balasan pada tahun 1657 Gubernur Jamaika Inggris mengundang para bajak laut untuk berpangkal di [[Port Royal]], dengan maksud untuk membantu pertahanan dari serangan Spanyol. Spanyol tidak berhasil merebut kembali Jamaika dan mengalami kekalahan dalam [[Pertempuran Ocho Rios (1657)|Pertempuran Ocho Rios]] pada 1657 dan [[Pertempuran Rio Nuevo (1658)|Pertempuran Rio Nuevo]] pada 1658. Ketika pemimpin Spanyol yang berlatar belakang kulit hitam Jamaika [[Juan de Bolas]] membelot membantu Inggris, pelaksana tugas gubernur Jamaika di Spanyol, Ysasi, mengakui kekalahannya. Bagi Inggris, [[Koloni Jamaika]] adalah "belati yang mengarah ke jantung Imperium Spanyol", meskipun pada kenyataannya koloni tersebut bukanlah koloni yang menguntungkan.{{Sfn|Coward|2002|p=134}}