Napan Group: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
AdhiOK (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Dani1603 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 13:
homepage = {{URL|http://napanpersada.com/}}
}}
'''Napan Group''' (awalnya merupakan singkatan dari PT '''Nawa Panduta''', kemudian menjadi PT '''Napan Persada''') merupakan sebuah kelompok bisnis ([[konglomerat|konglomerasi]]) di [[Indonesia]] yang dirintis oleh [[Henry Pribadi|Henry Setiawan Pribadi]] (disingkat Henry Pribadi, nama lainnya Liem Oen Hauw, lahir tahun [[1948]] di [[Malang]]) bersama dua saudaranya, Andry Pribadi dan Wilson Pribadi sejak Maret 1972.<ref>[http://napanpersada.com/our-profile/10/company-overview Company Overview]</ref> Kelompok ini dirintis oleh Henry, awalnya dari bisnis orangtuanya di bidang perdagangan. KetikaPada itu1965, Henry yang pada 1970-an,saat Henryitu yangtengah merencanakan sedangunutk berkuliah di [[Jerman]] diminta oleh anggota keluarganya untuk membantu pengembangan bisnis ini. Henry, sebagai anak tertua kemudian pulangmembatalkan niat kuliahnya dan mulai membantu pengembangan usaha yang awalnya hanya perusahaan kecil menjadi cukup besar.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=2P7sAAAAMAAJ&q=Nawa+Panduta&dq=Nawa+Panduta&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjk-aanpfbuAhVadCsKHbJOBVUQ6AEwAnoECAAQAQ Sudwikatmono: sebuah perjalanan di antara sahabat]</ref>
 
Dalam mengembangkan bisnisnya, awalnya Henry dibantu oleh [[Grup Salim]] (dahulu PT Waringin Kentjana), mengingat Henry masih punya hubungan sepupu dengan rekan [[Sudono Salim]] di PT Waringin, yaitu [[Djuhar Sutanto]].<ref>[https://books.google.co.id/books?id=6hxqDwAAQBAJ&pg=PT110&dq=henry+djuhar&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwi6_JKrpvbuAhUEXisKHfllARwQ6AEwBnoECAgQAg#v=onepage&q=henry%20djuhar&f=false Liem Sioe Liong's Salim Group]</ref> Di PT Waringin, sejak 1966 Henry bekerja sebagai pembantu administratif dalam beberapa urusan perusahaan yang sedang berkembang ini. Kemudian, Henry juga bekerja di [[Indocement]].<ref>[https://books.google.co.id/books?id=ZO6gCgAAQBAJ&pg=PA225&dq=tri+polyta+Napan&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwj_yvmIq_buAhXJH7cAHU1WC5cQ6AEwAnoECAYQAg#v=onepage&q=tri%20polyta%20Napan&f=false Prominent Indonesian Chinese: Biographical Sketches (4th edition)]</ref> Namun, kemudian Henry mampu melepaskan diri dari bayang-bayang Om Liem (karena diberi kebebasan olehnya) dan membangun bisnisnya sendiri.<Ref>[https://books.google.co.id/books?id=tszsAAAAMAAJ&q=Nawa+Panduta&dq=Nawa+Panduta&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwigi-mPpvbuAhVLeX0KHTr4DvYQ6AEwA3oECAIQAg Pergulatan 26 manajer Indonesia menuju sukses]</ref> Diversifikasi bisnis Napan mulai terlihat sejak pertengahan 1980-an, dengan memiliki saham di sejumlah perusahaan, baik secara langsung oleh Napan maupun oleh keluarga Pribadi.<Ref>[https://books.google.co.id/books?id=Jt7sAAAAMAAJ&q=Nawa+Napan&dq=Nawa+Napan&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjHlp7NrPbuAhUSWX0KHVwnD-gQ6AEwAXoECAAQAg Informasi, Masalah 203-208]</ref> Dengan ekspansi ini, Henry dan Napan Group-nya menjadi salah satu konglomerasi terpandang pada 1990-an, dengan pendapatan pada 1996 mencapai Rp 1,165 miliar, dan posisi di nomor 39 konglomerasi terbesar di Indonesia pada 1991. Tercatat, pada akhir 1990-an Napan sudah memiliki 36 perusahaan anak.<ref>[https://www.mail-archive.com/permias@listserv.syr.edu/msg05814.html Forum Keadilan Majalah Rasis?]</ref><Ref>[https://books.google.co.id/books?hl=id&id=cPUlAQAAMAAJ&dq=Napanhenry&focus=searchwithinvolume&q=henry Indonesia : the uncertainties of the economic take-off , Masalah 4961, Bagian 62]</ref><Ref>[https://www.thefreelibrary.com/NAPAN+GROUP%3B+DEPRESSED%2C+TIES+WITH+SUDWIKATMONO+CRACK.-a054805958 NAPAN GROUP; DEPRESSED, TIES WITH SUDWIKATMONO CRACK.]</ref>