Idjah Hadijah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 0 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
Rescuing 0 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
||
Baris 4:
== Karier ==
Ijah dilahirkan dari orang tua pecinta seni Sunda, dan mulai belajar sebagai pesinden sejak tahun 1970-an. Ia berguru kepada Deden Winingsih, dan bergabung dengan kelompok wayang golek Tjetjep Supriadi sejak tahun 1972.<ref name=mengenal>{{cite web |title=Mengenal para pesinden |url=http://www.klik-galamedia.com/indexedisi.php?id=20090802&wartakode=20090802200433 |date=2 Agustus 2009 |publisher=Galamedia |accessdate=2010-08-09 }}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Tjetjep Supriadi kemudian menjadi suaminya.
Pada tahun 1980-an, Ijah berada di puncak karier sebagai pesinden untuk kelompok wayang golek yang dipimpin oleh suaminya. [[Gugum Gumbira]] lalu mengontraknya untuk menyanyikan lagu-lagu jaipong untuk grup [[Jugala]]. Selama sekitar 4 tahun, Ijah merekam sekitar 40 album jaipongan dalam bentuk kaset, serta musik berirama lainnya. Lagu "[[Daun Pulus Keser Bojong]]" sukses sebagai lagu hit, dan kini telah menjadi lagu standar untuk jaipongan. Lagu tersebut telah dirilis di [[Amerika Serikat]] oleh [[Elektra/Nonesuch Records]] dalam album ''[[Tonggeret (album)|Tonggeret]]'' pada tahun 1987. Album ''Tonggeret'' dirilis ulang pada tahun 2003 dalam album ''[[West Java: Sundanese Jaipong and other Popular Music]]''.<ref name=focus />
|