Kabupaten Nduga: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 49:
== Pemerintahan ==
[[Berkas:Peta Kabupaten Nduga.png|jmpl|ka|250px|Peta Kabupaten Nduga]]
[[Berkas:BISKUIT SEHAT UNTUK ANAK SEKOLAH.jpg|al=Sulitnya akses ke Nduga|jmpl|ka|250px|Akses menuju sebagian Distrik di Nduga Masih sulit]]▼
=== Daftar Bupati ===
Baris 63 ⟶ 62:
{{:Daftar distrik dan kelurahan di Kabupaten Nduga}}
== Kemiskinan ==
▲[[Berkas:BISKUIT SEHAT UNTUK ANAK SEKOLAH.jpg|al=Sulitnya akses ke Nduga|jmpl|
Pada tahun [[2020]], [[Indeks Pembangunan Manusia]] (IPM) di Kabupaten Nduga, merupakan IPM paling rendah di Indonesia, yakni 31,55 dan bahkan jauh di bawah rata-rata IPM Indonesia yang berada ditingkat IPM Tinggi yakni 71,94.<ref name="IPM"/>. Kemudian berdasarkan data dari BKKBN provinsi Papua, sebagian besar keluarga di kabupaten Nduga merupakan keluarga prasejahtera, yaitu sebanyak 1.021 keluarga (63,61 persen). Kurang dari satu persen keluarga di Kabupaten Nduga termasuk dalam tahapan keluarga sejahtera II dan III, yaitu masing-masing sebanyak 5 keluarga dan 1 keluarga. Keluarga yang termasuk dalam tahapan keluarga sejahtera I cukup banyak, yaitu sebanyak 578 keluarga (36,01 persen). Tidak ada satu pun keluarga yang termasuk dalam prasejahtera III+. Garis kemiskinan Kabupaten Nduga pada tahun 2011 sebesar 211.691 rupiah/kapita/bulan. Persentase penduduk miskin, yaitu 42,54 persen pada tahun 2011.<ref name="NDUGA">{{cite web|url=https://penghubung.papua.go.id/5-wilayah-adat/la-pago/kabupaten-nduga/|title=Kabupaten Nduga|website=www.penghubung.papua.go.id|accessdate=23 Februari 2021}}</ref>
== Perekonomian ==
[[Babi]] merupakan jenis ternak yang paling banyak dipelihara di Kabupaten Nduga. Jumlahnya mencapai 25.845 ekor pada tahun 2011. Hewan ternak lainnya yang dikembangkan adalah [[kelinci]], dengan jumlah 1.774 ekor. Terdapat juga hewan unggas lainnya didominasi oleh ayam buras atau ayam kampung. Kemudian untuk sektor perikanan kolam, pembudidayaan ikan di Kabupaten Nduga ada seluas 84,5 hektar yang dikembangkan oleh 87 kelompok tani dan anggota 2.800 orang. Jenis ikan yang dibudidayakan, antara lain ikan mas, nila, mujair, dan lele. Produksi ikan darat tahun 2011 sebesar 227.060 ton. Jenis tanaman perkebunan yang banyak dibudiadayakn ialah [[kopi]], buah merah, [[kelapa]], [[tebu]], dan [[sagu]]. Produksi tanaman perkebunan terbesar tahun 2011, yaitu sagu sebesar 200 ton dengan produktivitas 8 ton/ha, lalu diikuti produksi buah merah sebesar 45 ton dan produktivitas 1,5 ton/ha.<ref name="NDUGA"/>
== Ekologi ==
|