Kesetiaan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pinerineks (bicara | kontrib)
k Menambah Kategori:Etika menggunakan HotCat
Pinerineks (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Kesetiaan''' umumnya dihapahami sebagai pengabdian dan kepatuhan kepada suatu [[bangsa]], tujuan, [[Filsafat|falsafah]], [[negara]], [[Kelompok sosial|kelompok]], atau seseorang.<ref>{{cite dictionary|url=https://www.collinsdictionary.com/us/dictionary/english/loyalty|title=Loyalty definition and meaning - Collins English Dictionary|dictionary=[[Collins English Dictionary]]|access-date=15 October 2018}}</ref> Para filsuf tidak bersetuju tentang apa saja yang bisa menjadi objek kesetiaan, karena beberapa orang berpendapat bahwa kesetiaan bersifat [[Hubungan antarpribadi|antarpribadi]] dan hanya manusia lain yang dapat menjadi objek kesetiaan. Yang dimaksud dengan kesetiaan dalam [[Hukum|ilmu hukum]] dan [[ilmu politik]] adalah kesetiaan seseorang kepada suatu bangsa, baik itu bangsa kelahirannya, maupun bangsa yang dideklarasikan dengan sumpah ([[naturalisasi]]).
 
== Hubungan dengan bidang lainnya ==
 
=== Patriotisme ===
{{Main|Patriotisme}}Nathanson mengamati bahwa kesetiaan sering kali langsung disamakan dengan [[patriotisme]]. Dia berpendapat bahwa ini bukanlah yang sebenarnya terjadi, dengan alasan bahwa patriot menunjukkan kesetiaan, tetapi tidak semua orang yang setia adalah patriot. Dia memberikan contoh seorang tentara bayaran, yang menunjukkan kesetiaan kepada orang atau negara yang membayarnya. Nathanson menunjukkan perbedaan [[motivasi]] antara tentara bayaran yang setia dan seorang patriot. Seorang tentara bayaran mungkin dimotivasi oleh rasa [[profesionalisme]] atau keyakinan pada kontrak. Sebaliknya, seorang patriot mungkin didorong oleh kasih sayang, perhatian, identitas, dan kesediaan untuk berkorban.<ref name="Nathanson1993" />
 
== Catatan kaki ==