Stres psikologis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Shinochino (bicara | kontrib)
Shinochino (bicara | kontrib)
k Efek fisik: Perbaikan kecil pada referensi
Baris 264:
Sudah sejak lama diyakini{{by whom?|date=November 2020}} bahwa keadaan afektif negatif seperti perasaan cemas dan depresi dapat mempengaruhi patogenesis penyakit fisik yang pada akhirnya berdampak langsung pada proses biologis yang pada akhirnya dapat meningkatkan risiko penyakit. Namun, penelitian yang dilakukan oleh University of Wisconsin-Madison dan tempat-tempat lain menunjukkan bahwa sebagian tidak benar; meskipun stres yang dirasakan tampaknya meningkatkan risiko kesehatan yang dilaporkan buruk, persepsi tambahan tentang stres sebagai sesuatu yang berbahaya meningkatkan risiko lebih jauh.<ref>{{cite journal|last1=Keller|first1=Abiola|last2=Litzelman|first2=Kristin|last3=Wisk|first3=Lauren E|last4=Maddox|first4=Torsheika|last5=Cheng|first5=Erika Rose|last6=Creswell|first6=Paul D|last7=Witt|first7=Whitney P|year=2012|title=Does the perception that stress affects health matter? The association with health and mortality|journal=Health Psychology|volume=31|issue=5|pages=677–84|doi=10.1037/a0026743|pmc=3374921|pmid=22201278|quote=High amounts of stress and the perception that stress impacts health are each associated with poor health and mental health. Individuals who perceived that stress affects their health <u>''and''</u> reported a large amount of stress had an increased risk of premature death.}}</ref><ref name="blog.ted.com">{{cite web|date=4 September 2013|title=Stress as a positive: Recent research that suggests it has benefits|url=http://blog.ted.com/could-stress-be-good-for-you-recent-research-that-suggests-it-has-benefits/|archive-url=https://web.archive.org/web/20160911215227/http://blog.ted.com/could-stress-be-good-for-you-recent-research-that-suggests-it-has-benefits/|archive-date=11 September 2016|url-status=live}}</ref> Misalnya, ketika manusia mengalami stres kronis, perubahan permanen dalam respons fisiologis, emosional, dan perilaku mereka kemungkinan besar akan terjadi.<ref name="Jeronimus2014" /><ref name="Cohen2007" /> Perubahan seperti itu bisa menyebabkan penyakit.{{cn|date=November 2020}} Stres kronis terjadi akibat peristiwa stres yang berlangsung dalam jangka waktu yang relatif lama, seperti merawat pasangan dengan demensia, atau akibat dari peristiwa lokal singkat yang terus dialami bahkan lama setelah semuanya berakhir, seperti mengalami serangan seksual.
 
Eksperimen menunjukkan bahwa ketika manusia yang sehat terpapar stres laboratorium akut, mereka menunjukkan peningkatan adaptif beberapa penanda kekebalan alami tetapi penekanan umum dari fungsi kekebalan tertentu. Sebagai perbandingan, ketika manusia yang sehat terpapar stres kronis kehidupan nyata, stres ini dikaitkan dengan respons imun bifasik di mana penekanan parsial fungsi seluler dan humoral bertepatan dengan peradangan nonspesifik tingkat rendah.<ref>{{Cite web|title=Psychological Stress and Disease (HIV/AIDS)|url=http://www.natap.org/2007/HIV/101107_02.htm|website=www.natap.org|access-date=20182021-1003-0125}}</ref>
 
Meskipun stres psikologis sering dikaitkan{{by whom?|date=November 2020}} dengan penyakit, sebagian besar orang yang sehat masih tetap bebas penyakit setelah menghadapi peristiwa stres kronis. Selain itu, orang yang tidak percaya bahwa stres akan memengaruhi kesehatannya tidak memiliki peningkatan risiko penyakit, penyakit, atau kematian.<ref name="blog.ted.com" /> Hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan individu dalam kerentanan terhadap potensi efek patogenik stres; perbedaan individu dalam kerentanan muncul karena faktor genetik dan psikologis. Selain itu, usia saat stres dialami dapat menentukan pengaruhnya terhadap kesehatan. Penelitian menunjukkan stres kronis di usia muda dapat berdampak seumur hidup pada respons biologis, psikologis, dan perilaku terhadap stres di kemudian hari.<ref><nowiki>{cite journal|last1= Miller|first1= Gregory|last2= Chen|first2= Edith|last3= Cole|first3= Steve W|year= 2009|title= Health Psychology: Developing Biologically Plausible Models Linking the Social World and Physical Health|journal= Annual Review of Psychology|volume= 60|pages= 501–24|doi= 10.1146/annurev.psych.60.110707.163551|pmid= 19035829|doi-access= free}}</nowiki></ref>