Kabupaten Puncak: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ade.amanulah10 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Ade.amanulah10 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 81:
== Insiden Penembakan ==
 
* Terjadi insiden penembakan yang menewaskan dua orang guru di Distrik Beoga. Penembakan pertama terjadi pada tanggal 9 April 2021. Penembakan ini menewaskan Oktovianus Roya (43 tahun) seorang guru SD Yulukuma. Sementara itu, penembakan kedua terjadi pada 10 April 2021 yang menewaskan Yonatan Randen (27 tahun) seorang guru SMP 2 Beoga<ref>{{Cite web|last=Santoso|first=Audrey|title=Cerita Kepsek Selamat dari Serbuan Peluru KKB di Puncak Papua|url=https://news.detik.com/berita/d-5527858/cerita-kepsek-selamat-dari-serbuan-peluru-kkb-di-puncak-papua|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2021-04-10}}</ref><ref>{{Cite web|date=2021-04-08|title=Kronologi Penembakan Guru SD di Puncak Papua, Berawal saat KKB Datangi Rumah Korban|url=https://papua.inews.id/berita/kronologi-penembakan-guru-sd-di-puncak-papua-berawal-saat-kkb-datangi-rumah-korban|website=iNews.ID|language=id|access-date=2021-04-10}}</ref>. [[Organisasi Papua Merdeka|Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)]] Kodap VIII Kemabu Intan Jaya mengakui bahwa mereka yang bertanggung jawab atas kedua aksi penembakan tersebut<ref>{{Cite web|title=StackPath|url=https://suarapapua.com/2021/04/10/lekagak-telenggen-kami-tembak-anggota-tni-yang-menyamar-jadi-guru/|website=suarapapua.com|access-date=2021-04-10}}</ref>. MerekaPihak TPNPB mencurigai salah satu korban bernama Oktovianus Roya sebagai mata-mata aparat keamanan serta mengklaim bahwa keduamasyarakat orangbeberapa gurukali tersebutmelihat merupakankorban anggotamembawa [[Tentarapistol<ref Nasionalname=":0">{{Cite Indonesiaweb|TNI]]title=You yangare sedangbeing menyamarredirected...|url=https://jubi.co.id/guru-di-beoga-puncak-ditembak-karena-kerap-dijumpai-membawa-pistol/amp/|website=jubi.co.id|access-date=2021-04-11}}</ref>. Pihak kepolisian mengidentifikasi penembak berasal dari kelompok Sabinus Waker<ref name=":0" />. Selain melakukan penembakan, pihak [[Kepolisian Daerah Papua|kepolisian]] mengatakan bahwa KKB juga membakar 3 sekolah, yakni SD Jambul, SMP Negeri 1 Beoga, dan SMA Negeri 1 Beoga serta rumah guru<ref>{{Cite web|last=Santoso|first=Audrey|title=Usai Tembak Guru, KKB Bakar 3 Sekolah di Kabupaten Puncak Papua|url=https://news.detik.com/berita/d-5525572/usai-tembak-guru-kkb-bakar-3-sekolah-di-kabupaten-puncak-papua|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2021-04-10}}</ref>. Akan tetapi, pihak TPNPB membantah membakar sekolah, namun hanya membakar rumah dari Oktovianus Roya<ref name=":0" />.
 
== Referensi ==