'''Shaheila binti Abdul Majid''' atau yang lebih dikenal dengan '''Sheila Majid''' ({{lahirmati|[[Kuala Lumpur]], [[Malaysia]]|6|3|19691|1965}})<ref name="Republika Online">{{cite web|title=Sheila Majid Batal Gelar Konser di Jakarta pada 20 Januari|url=https://www.republika.co.id/berita/p2hk0s383/sheila-majid-batal-gelar-konser-di-jakarta-pada-20-januari|author=Nidia Zuraya|agency=Republika Online|archive-url=https://archive.is/l7xa6|archive-date=2021-01-25|date=2018-01-13|access-date=2021-01-25|language=id}}</ref> adalah [[penyanyi]] berkebangsaan [[Malaysia]] berdarah [[Jawa]] yang berasal dari ayah dan [[Mandailing]] dari ibu.<ref>{{en}} [http://www.thenutgraph.com/do-not-insult-our-intelligence/ “Do not insult our intelligence”]</ref> Penyanyi ini mulai populer di Indonesia sejak diorbitkan oleh [[Oddie Agam]] pada pertengahan tahun [[1980-an]]. Kala itu ia membawakan lagu ciptaan [[Oddie Agam]] yang berjudul "Antara Anyer dan Jakarta". Sejak itu namanya melambung dalam kancah musik [[Indonesia]] hingga pertengahan tahun [[1990-an]] dan menjadi salah satu legenda musik di [[Malaysia]] dan [[Indonesia]].