Flu kuda: Perbedaan antara revisi

{{Not Indonesian|1=enInggris|listed=yes|date=Mei 2021}}

'''Flu kuda''' ([[bahasa Inggris]]: ''equine influenza'') adalah penyakit yang disebabkan oleh galur [[virus influenza A]] yang menyerang [[kuda]]. Flu kuda tersebar di seluruh dunia, yang disebabkan oleh dua [[galur]] utama virus: equine-1 ([[H7N7]]) dan equine-2 ([[H3N8]]).<ref name="auto2">{{Cite web|title=Equine Influenza|url=http://www.aaep.org/info/equine-influenza|website=www.aaep.orgAmerican Association of Equine Practitioners|archive-url=https://web.archive.org/web/20160310035037/http://aaep.org/info/equine-influenza|archive-date=2016-03-10 Maret 2016|access-date=2016-12-04 April 2016|url-status=dead}}</ref> Namun, [[Organisasi Kesehatan Hewan Dunia]] (OIE) saat ini menganggap galur H7N7 kemungkinan besar punah karena galur ini tidak diisolasi lagi selama lebih dari 20 tahun.<ref name="Paillot2014">{{Cite journal|last=Paillot|first=Romain|date=2014|title=A Systematic Review of Recent Advances in Equine Influenza Vaccination|journal=Vaccines|volume=2|issue=4|pages=797–831|doi=10.3390/vaccines2040797|pmc=4494246|pmid=26344892}}</ref> Galur H3N8 yang beredar secara dominan di dunia internasional merupakan virus subgaris keturunan Florida dari garis keturunan Amerika, dengan klad 1 yang mendominasi Amerika dan klad 2 di Eropa.<ref name="Paillot2014" /><ref>[https://onlinelibrary{{Cite journal|last=Elton|first=D.wiley|last2=Cullinane|first2=A.com/doi/full/10.1111/evj.12148 |date=2013|title=Equine influenza: Antigenic drift and implications for vaccines: D.Flu Elton, A. Cullinane]vaccine: 14 October 2013, 'virologist'BEVA,s view|url=http://doi.wiley.com/10.1111/evj.12148|journal=Equine Veterinary Journal, onlinelibrary|language=|volume=45|issue=6|pages=768–769|doi=10.wiley1111/evj.com'', accessed 12 February 201912148}}</ref><ref>[https://onlinelibrary{{Cite journal|last=Slater|first=J.wiley|last2=Borchers|first2=K.com/doi/full/10|last3=Chambers|first3=T.1111/evj|last4=Cullinane|first4=A.|last5=Duggan|first5=V.|last6=Elton|first6=D.|last7=Legrand|first7=L.12302 |last8=Paillot|first8=R.|last9=Fortier|first9=G.|date=2014|title=Report of the International Equine Influenza Roundtable Expert Meeting at LeL Touquet, Normandy, February 2013 (J. Slater, K. Borchers,e T. Chambersouquet, A.N Cullinaneormandy, V.F Duggan,ebruary D2013|url=https://onlinelibrary. Elton, Lwiley. Legrand, Rcom/doi/10. Paillot, G1111/evj. Fortier)] 21 August 2014 ''BEVA, 12302|journal=Equine Veterinary Journal, onlinelibrary|language=|volume=46|issue=6|pages=645–650|doi=10.wiley1111/evj.com'', accessed 12 February 201912302|issn=0425-1644}}</ref> Penyakit ini memiliki tingkat infeksi hampir 100% pada populasi kuda yang tidak divaksinasi tanpa paparan virus sebelumnya.<ref>{{Cite web|title=About of Equine influenza {{!}} Definition of Equine influenza - Viral Infections Blog Articles|url=http://viralinfections.info/article/359766864/about-of-equine-influenza-definition-of-equine-influenza/|website=viralinfections.info|access-date=2016-12-04}}</ref>

Flu kuda memiliki tingkat penularan yang sangat tinggi pada populasi dan memiliki [[masa inkubasi]] yang relatif singkat, yaitu satu hingga tiga hari.<ref name=":03">{{Cite web|title=Equine Influenza: Respiratory Diseases of Horses: Merck Veterinary Manual|url=httphttps://www.merckvetmanual.com/mvmrespiratory-system/respiratory_systemrespiratory-diseases-of-horses/respiratory_diseases_of_horses/equine_influenza.htmlequine-influenza?query=equine%20influenza|website=www.merckvetmanual.comMerck Veterinary Manual|access-date=2016-12-043 Mei 2021}}</ref> Tanda-tanda klinis flu kuda di antaranya demam (hingga {{Convert|106|F|disp=sqbr}}), keluarnya cairan dari hidung, batuk kering, depresi, kehilangan nafsu makan, dan lemas.<ref name=":03"/> Adanya infeksi sekunder dapat mengakibatkan pneumonia.<ref>{{Cite web|title=Flu Virus in Horses {{!}} petMD|url=http://www.petmd.com/horse/conditions/respiratory/c_hr_equine_influenza?page=2|website=petmd.com/horsePet MD|date=15 April 2016|access-date=4 Desember 2016-12-04}}</ref> Kuda yang terkena bentuk penyakit ringan akan pulih dalam 2 hingga 3 minggu; namun, mungkin diperlukan waktu hingga 6 bulan untuk pemulihan kuda yang terkena bentuk penyakit berat.<ref name=":03"/> Kuda yang kebal mungkin tidak menunjukkan tanda klinis tetapi tetap akan menularkan virus.<ref name="auto2"/>

{{quotation|""Demam spesifik [[penyakit hewan|epizootik]] dengan tipe yang sangat melemahkan, dengan peradangan pada selaput lendir pernapasan, dan lebih jarang pada organ lain, memiliki durasi rata-rata sepuluh hingga lima belas hari, dan tidak memberikan kekebalan dari serangan kedua pada epizootik berikutnya."|[[James Law (dokter hewan)|James Law]]|Laporan Komisaris Pertanian tahun 1872 <ref name=Commissioner>''{{cite book|title=Report of the Commissioner of Agriculture for the year 1872'']|url=https://books.google.co.id/books?id=AWdhAAAAcAAJ|year=1872|last=US Department of Agriculture|year=1874}}</ref>}}

Flu kuda disebabkan oleh beberapa galur [[virus influenza A]] yang endemik pada kuda. Virus-virus penyebab flu kuda pertama kali diisolasi pada tahun 1956. Virus equine-1 memengaruhi otot jantung, sedangkan virus equine-2 jauh lebih parah dan bersifat sistemik.<ref>{{Cite web|last=Primerdesign Ltd.|title=Equine/Canine Influenza (H3N8 & H7N7)
|url=http://www.primerdesign.co.uk/assets/files/h3n8_h7n7_std.pdf|website=primerdesign.co.ukPrimer Design|access-date=December 4, Desember 2016}}</ref> Virus-virus tersebut disebarkan oleh kuda yang terinfeksi dan batuk, serta melalui peralatan kandang yang terkontaminasi. Virus influenza menimbulkan tanda klinis dengan bereplikasi di dalam sel epitel pernapasan sehingga mengakibatkan kerusakan epitel dan silia trakea dan bronkus.<ref name=":03"/>

Saat seekor kuda tertular virus flu kuda, istirahat dan perawatan suportif dilakukan agar tidak terjadi komplikasi. Dokter hewan merekomendasikan agar kuda beristirahat setidaknya selama satu minggu setiap kali kuda mengalami demam yang berlanjut, dengan masa istirahat paling kurang tiga hari. Periode ini memungkinkan jaringan mukosilia yang rusak untuk beregenerasi. [[Obat antiinflamasi nonsteroid]] diberikan jika demam mencapai lebih dari {{Convert|104|F}}. Jika terjadi komplikasi, seperti timbulnya [[pneumonia]], atau jika demam berlangsung lebih dari 3 sampai 4 hari, [[antibiotik]] sering kali diberikan.<ref name=":03"/>