Heru Cokro: Perbedaan antara revisi

Aksi [[pendudukan gedung DPR/MPR]] merupakan inisiatif para ketua lembaga anggota Forum Komunikasi Senat Mahasiswa Jakarta ([[FKSMJ]]). Pada kelanjutannnya, aksi ini berkembang menjadi aktivitas massif yang menjadi salah satu faktor pendorong mundurnya Soeharto dari kepresidenan.<ref>{{cite news|url=https://nasional.kompas.com/read/2016/05/21/07300011/read-adverd.html?page=all|title=Pendudukan Gedung DPR MPR, Puncak Protes Rakyat yang Jatuhkan Soeharto|publisher=Kompas.com|author=Kristian Erdianto|date=21 Mei 2016|accessdate=10 Mei 2020}}</ref>.

Dimulai dengan bermalamnya kontingen para ketua lembaga formal kemahasiswaan yang bergabung [[FKSMJ]] dengan jumlah lebih kurang 50 orang pada tanggal 18 Mei 1998, yang dipimpin Henri Basel (Ketua Senat Mahasiswa IKIP Jakarta) sebagai koordinator aksi dan Heru Cokro sebagai koordinator lapangan.<ref>{{cite book|last=Tugiman|first=Hiro|date=1999|title=Budaya Jawa & Mundurnya Presiden Soeharto|url=https://books.google.co.id/books?id=1i05M8zwCiQC&pg=PA129&dq=%22Heru+Cokro%22+-inpublisher:icon&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwiUz4GW7KjpAhXFbCsKHXQ7BYMQ6AEIMzAB#v=onepage&q=%22Heru%20Cokro%22%20-inpublisher%3Aicon&f=false|access-date=10 Mei 2020|publisher=Penerbit Kanisius|page=129|isbn=978-979-456-655-8}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>. Sasaran dari aksi ini adalah mempertahankan momentum tuntutan mundurnya Soeharto dari kursi kepresidenan.

Kontingen kecil ini berkembang menjadi ribuan massa mahasiswa yang terus bertahan [[Pendudukan Gedung DPR/MPR|menduduki gedung DPR/MPR]] RI sampai turunnya [[Soeharto]]. Tetapi, akumulasi massa yang bergabung ternyata bukan sekedar kelompok massa yang berafiliasi dengan [[FKSMJ]], dan menuntut mekanisme koordinasi baru. Pada perkembangannya, kelompok-kelompok massa ini kemudian membentuk struktur aksi baru dan menunjuk Heru sebagai Jenderal Lapangan (Koordinator Jenderal), sementara arahan dan kebijakan aksi dari kontingen [[FKSMJ]] tetap diakomodir lewat Heru, dengan persetujuan anggota struktur aksi yang lain.<ref>{{cite book |last=Rizkiandi|first=Rosidi|date=2016|title=Mahasiswa Dalam Pusaran Reformasi: Kisah yang Tak Terungkap|publisher=Penerbit Universitas Indonesia|page=337|isbn=978-979-456-655-8}}</ref><ref>{{cite book |last=Cokro|first=Heru|date=2008|title=Pendudukan Gedung DPR/MPR: Kesaksian Aktivis Mahasiswa 1998|url=https://books.google.co.id/books/about/Pendudukan_gedung_DPR_MPR.html?id=sm4OAQAAMAAJ|access-date=10 Mei 2020|publisher=Penerbit Teraju|isbn=978-979-360-390-2}}</ref>.

Sebagai pengusaha, Heru tercatat sebagai sebagai Ketua Badan Diklat [http://www.hipmi.org HIPMI] (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia)<ref>{{cite news|url=https://investor.id/archive/diklatnas-hipmi-lemhannas-untuk-siapkan-kepemimpinan-nasional|title=Diklatnas HIPMI-Lemhannas untuk siapkan Kepemimpinan Nasional|publisher=investor.co.id|author=Gara Kunjana|date=10 Oktober 2016|accessdate=10 Mei 2020}}</ref><ref>{{cite news|url=https://ekonomi.bisnis.com/read/20161014/45/592613/menteri-pupr-tantang-himpi-garap-proyek-infrastruktur|title=Menteri PUPR Tantang HIPMI Garap Proyek Infrastruktur |publisher=ekonomi.bisnis.com|author=Martin Sihombing|date=14 Oktober 2016|accessdate=10 Mei 2020}}</ref><ref>{{cite news|url=https://www.beritasatu.com/ekonomi/392935/bangun-kekompakan-antar-pengusaha-muda-hipmi-gelar-outbound|title=Bangun Kekompakan Antar Pengusaha Muda, Hipmi Gelar Outbound|publisher=beritasatu.com|date=16 Oktober 2016|accessdate=10 Mei 2020}}</ref> dan National President [http://www.jci.cc Junior Chamber International] Indonesia ([[JCI Indonesia]]).<ref>{{cite news|url=http://www.antaranews.com/berita/415443/pengurus-jci-indonesia-2014-resmi-dilantik|title=Pengurus JCI Indonesia 2014 resmi dilantik|publisher=antaranews.com|author=B Kunto Wibisono|date=22 Januari 2014|accessdate=30 April 2014}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.tribunnews.com/nasional/2014/01/22/jci-indonesia-dorong-indonesia-jadi-kekuatan-ekonomi-global|title=JCI Indonesia Dorong Indonesia Jadi Kekuatan Ekonomi Global|publisher=tribunnews.com|author=Danang Setiaji Prabowo|coauthor=Hasiolan Eko P Gultom|date=22 Januari 2014|accessdate=30 April 2014}}</ref><ref>{{cite news|url=https://jogja.tribunnews.com/2014/04/29/pengusaha-muda-anggota-jci-tembus-200-ribu|title=Pengurus Muda Anggota JCI Tembus 200 Ribu|publisher=jogja.tribunnews.com|author=Anne Septi Yunisa|date=29 April 2014|accessdate=10 Mei 2020}}</ref>. Heru pun aktif dalam organisasi kepemudaan dan tercatat sebagai Ketua DPP KNPI Bidang Pendidikan Nasional<ref>{{cite news|url=https://acch.kpk.go.id/en/component/bdthemes_shortcodes/?view=download&id=40139841821a74ac9a31097df334df|title=Dicari Pahlawan Anti Korupsi|publisher=Integrito|date=November 2009|accessdate=10 Mei 2020 Hal 11}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>

Selain aktif menulis, Heru kerap menjadi narasumber untuk topik-topik ketenagakerjaan dan pengembangan organisasi di berbagai media nasional. Menjelang rencana revisi UU No. 13/2003 yang batal pada tahun 2006, Heru tercatat mengusulkan wacana untuk me-rekonstruksi model interaksi antara pekerja, pengusaha dan pemerintah, yang ia beri tajuk Revisi Sosial.<ref>{{cite news|url=https://web.archive.org/web/20060513073157/http://www.republika.co.id/online_detail.asp?id=246435&kat_id=23|title=Revisi Sosial Perlu Dilakukan untuk Ubah Peran Tradisional Buruh|publisher=republika.co.id|author=Antara/Abi|date=13 Mei 2006|accessdate=10 Mei 2020}}</ref>. Kemudian pada tahun 2006 pula, Heru mengusulkan perlunya intervensi pemerintah bersama asosiasi profesi yang ada terhadap ketimpangan perlakuan terhadap pekerja lokal dibanding pekerja asing.<ref>{{cite news|url=https://web.archive.org/web/20070928022119/http://www.trainingmaster.co.id/main/index.php?p=3&d=1&id=13|title=Upah Pekerja Dan Konsultan Lokal Hanya 1/10 Warga Asing|publisher=beritasore.com|author=Siaran Pers|date=29 November 2007|accessdate=10 Mei 2020}}</ref>.