KRI Kelabang (826): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Kesalahan pranala pipa)
Baris 7:
 
== Fungsi ==
Pada periode tahun 1992 -1993, TNI AL menambah kekuatan tempurnya dengan melakukan pengadaan armada kapal perang bekas negara [[Jerman Timur]]. TNI AL membeli sebanyak 39 kapal perang berjenis [[korvet]], LST (''landing ship tank),'' serta jenis penyapu [[Ranjau laut|ranjau]]. Setelah [[Penyatuan kembali Jerman|reunifikasi]] Jerman, armada kapal Kondor tidak difungsikan kembali dan dijual ke negara lain, salah satunya ke negara Indonesia. Dari ketiga jenis kapal bekas milik Jerman Timur ini, armada kelas kondor masuk ke dalam [[Satuan Kapal Ranjau Komando Armada RI Kawasan Timur|Satuan Kapal Penyapu Ranjau]] (Satran), baik Satran [[Komando Armada I|Koarmabar]] maupun Satran [[Komando Armada II|Koarmatim]]. Kehadiran kapal jenis kondor melengkapi kekuatan kapal Satran yang telah ada sebelumnya. Setelah waktu berlalu cukup lama, kapal kondor telah mengalami penurunan kemampuan dalam menyapu ranjau. Penurunan kemampuan sapu ranjau tersebut menyebabkan dua dari kesembilan kapal mengalami pergantian tugas menjadi armada [[Satuan Kapal Patroli Komando Armada RI Kawasan Barat|Satuan Kapal Patroli]] (Satrol) TNI AL. Kedua kapal itu yaitu KRI Pulau Rondo (725) yang berubah menjadi KRI Kelabang (826), dan KRI Pulau Raibu (728) yang berubah identitas menjadi [[KRI Kala Hitam (828)|KRI Kala Hitam (828).]].<ref>{{Cite web|url=https://patriotgaruda.com/2014/10/23/catatan-kecil-mahluk-halus-jilid-3-ranjau-laut-tidak-akan-memenangkan-pertempuran-akan-tetapi-ranjau-laut-akan-menentukan-jalannya-suatu-pertempuran/|title=CATATAN KECIL MAHLUK HALUS JILID 3 “Ranjau Laut tidak akan memenangkan pertempuran, akan tetapi Ranjau Laut akan menentukan jalannya suatu pertempuran”|last=Jaya|first=NKRI|date=23 Oktober 2014|website=patriotgaruda.com/|access-date=13 Januari 2020}}</ref>
 
== Kelas Kondor ==