Kristus Raja Dili: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
Gambar |
||
Baris 1:
[[Berkas:
'''Kristus Raja''' (Christo Rei) adalah patung [[Kristus]] Raja yang dibangun di ketinggian 90 mdpl di atas bukit Tanjung Fatucama, bagian timur kota [[Dili]], [[Timor Leste]]. Patung ini dirancang oleh Mochamad Syailillah atau Bolil sebagai peringatan [[integrasi sosial|integrasi]] [[Timor Timur]] ke [[Indonesia]], dan diresmikan oleh Presiden [[Soeharto]], Uskup Carlos Ximenes Belo, dan Gubernur Timor-Timur José Abílio Osório Soares, pada 15 Oktober [[1996]]. Ketiga tokoh ini menyaksikan peresmian patung ini dari atas helikopter. <ref>{{Cite web|title=Foto : Mengenang Yesus di Bumi Lorosae|url=https://www.merdeka.com/foto/peristiwa/703175/20160505184344-mengenang-yesus-di-bumi-lorosae-002-isniqbal-nugroho.html|website=merdeka.com|language=en|access-date=2021-02-20}}</ref><ref name=":0">{{Cite web|title=Cristo Rei of Dili, Dili, East Timor Tourist Information|url=https://www.touristlink.com/east-timor/cristo-rei-of-dili/overview.html|website=www.touristlink.com|language=en-US|access-date=2021-02-20|archive-date=2018-01-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20180101231435/http://www.touristlink.com/east-timor/cristo-rei-of-dili/overview.html|dead-url=yes}}</ref> Patung ini mendapat penghargaan dari [[Museum Rekor Dunia Indonesia|Museum Rekor Indonesia (Muri)]] sebagai patung tertinggi di Indonesia.
Baris 8 ⟶ 7:
== Sejarah ==
[[Berkas:Cristo de Rey.jpg|jmpl|250px|ka|jmpl|Patung Kristus Raja dari arah kota Dili]]
Ide pembangunan patung Kristus Raja disampaikan oleh Gubernur Timor-Timur José Abílio Osório Soares kepada Presiden Suharto, sebagai hadiah ulang tahaun ke-20 integrasi Timor-Timur ke Indonesia. Suharto menunjuk direktur PT Garuda Indonesia memimpin proyek ini. Garuda diberi tanggung jawab untuk mencari dana untuk membiayai proyek ini, dan berhasil terkumpul sebanuak 1.1 milyar rupiah (US$123,000). Namun, jumlah ini tidak cukup untuk membangun patung, dan kontribusi dari pegawai negeri sipil dan penguasaha di Timor Timur dibutuhkan untuk merampung proyek ini, yang pada akhirnya menghabiskan dana sebesar 5 milyar rupiah (US$559,000). Proses pembuatan patung menghabiskan waktu selama satu tahun oleh 30 orang pekerja di Sukaraja, Bandung. Patung ini terbuat dari 27 kepingan tembaga yang kemudian dikirim menggunakan tiga trailer ke Dili. Proses rekonstruksi patung, termasuk, bola dunia, dan salib setinggi 10 meter, menghabiskan waktu tiga bulan.<ref name=":0" /><ref>{{Cite web|date=2010-12-01|title=Di Balik Christo Rei Timor Leste {{!}} AcehFeature.org : Peutroek Nyang Keubit Ta Jagaa Damee|url=https://web.archive.org/web/20101201194400/http://www.acehfeature.org/index.php/site/detailartikel/571/Di-Balik-Christo-Rei-Timor-Leste|website=web.archive.org|access-date=2021-02-20}}</ref>
|