Budi Gunawan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 0 sources and tagging 3 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
|||
Baris 59:
}}
'''[[Jenderal Polisi]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) Prof. [[Doktor|Dr.]] Budi Gunawan, [[Sarjana|S.H.]], [[Magister|M.Si.]]''' ({{lahirmati|[[Surakarta]], [[Jawa Tengah]]|11|12|1959}}) adalah tokoh kepolisian Indonesia.<ref>{{cite news|url=http://m.detik.com/news/read/2012/12/26/090724/2126587/10/kapolri-lantik-kalemdikpol-budi-gunawan-kabaharkam-oegroseno|title=Kapolri Lantik Kalemdikpol Budi Gunawan & Kabaharkam Oegroseno|publisher=detikNews|author=Rina Atriana|date=26 Desember 2012|accessdate=26 Desember 2012}}{{Pranala mati|date=Juni 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>. Ia menjabat sebagai [[Kepala Badan Intelijen Negara]] sejak 9 September 2016 menggantikan [[Sutiyoso]]. Selain itu, ia juga dipercaya untuk menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar (PB) E-Sport Indonesia guna mengembangkan e-Sports di Indonesia ke arah yang lebih positif.<ref>{{Cite web|url=https://www.liputan6.com/bola/read/4158937/indonesia-akhirnya-punya-pb-esports-dipimpin-kepala-bin|title=Indonesia Akhirnya Punya PB Esports, Dipimpin Kepala BIN|last=Liputan6.com|date=2020-01-19|website=liputan6.com|language=id|access-date=2020-01-19}}</ref> Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Wakapolri mendampingi [[Jenderal Polisi]] [[Badrodin Haiti]] sejak 22 April 2015 dan [[Jenderal Polisi]] [[Tito Karnavian]] sejak 13 Juli 2016, hingga dilantik sebagai Kepala BIN pada 9 September 2016. Pada tanggal 2 September 2016, Presiden Jokowi menunjuk Budi Gunawan menjadi Kepala BIN menggantikan Sutiyoso dan mengirimkan surat kepada DPR. Sidang Paripurna DPR kemudian menyetujui hasil Fit & Proper Test Komisi I DPR terhadap Calon Kepala BIN yang dilakukan sehari sebelumnya. Budi Gunawan menjadi unsur Polisi kedua setelah [[Jenderal Polisi]] [[Sutanto]] (2009-2011) yang memimpin lembaga telik sandi tersebut.
== Karier ==
Baris 68:
Budi Gunawan akhirnya meraih pangkat Komisaris Jenderal (Komjen) ketika dipromosikan dengan jabatan Kepala Lembaga Pendidikan Polri (Kalemdikpol) yang membawahi lembaga-lembaga pendidikan seperti Akademi Kepolisian (Akpol), Sekolah Staf dan Pimpinan Polri (SESPIM), Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), dan lainnya.
Pada tanggal 9 September 2016, dia diangkat oleh Presiden [[Joko Widodo]] untuk menjabat [[Kepala Badan Intelijen Negara]] dan pangkatnya dinaikkan dari Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi, menjadi Jenderal Polisi.<ref>[http://m.detik.com/news/berita/3295230/resmi-jabat-kepala-bin-budi-gunawan-juga-jadi-jenderal-bintang-empat-di-pundak]{{Pranala mati|date=Juni 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref><ref>[http://m.detik.com/news/berita/3295344/ini-keppres-kenaikan-pangkat-budi-gunawan-jadi-jenderal-polisi]{{Pranala mati|date=Juni 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
== Kontroversi ==
|