Alian, Kebumen: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>") |
||
Baris 104:
'''1. Pemandian Air Panas (PAP) Krakal'''
[[Berkas:Pemandian Air panas Krakal - panoramio.jpg|jmpl|250px|Pemandian Air Panas (PAP) Krakal]]
: Tempat wisata ini terletak di Desa [[Krakal, Alian, Kebumen|Krakal]] dan [[Kalirancang, Alian, Kebumen|Kalirancang]]. Pemandian Air Panas Krakal menawarkan pengunjung untuk berwisata husada. Air hangat alami yang disediakan tempat ini dipercaya mampu mengobati penyakit kulit. Hal ini karena kandungan mineral mata air panas Krakal yang terbilang lengkap dari formasi batuan Penosogan Karangsambung. Di antaranya sulfat 1236 mg/l, kesadahan 320,3 mg/l, tembaga 0,2 mg/l, fluorida 0,7 mg/l, amonia 3,9 mg/l, nitrat 0,7 mg/l dan nitrit 0,0 mg/l, serta kebutuhan biologi akan oksigen 4,6 mg/l. Objek wisata ini tidak seperti pemandian air panas pada umumnya. Karena, di tempat ini disediakan kamar-kamar untuk tempat pemandian air panas sebanyak enam ruangan. Kondisi ruangan memang sangat bersih dengan satu bathub yang dilengkapi kran untuk mengeluarkan sumber mata air panas. Sementara, di depan ruangan terdapat bangku-bangku panjang sebagai tempat duduk pengunjung yang mengantri.<ref>[https://lintaskebumen.wordpress.com/2015/11/09/tak-populer-wisata-air-panas-krakal-ramai-turis/ Tak Populer Wisata Air Panas Krakal Ramai Dikunjungi]</ref>
'''2. Wisata Alam Kedungdawa (WAK) Seliling'''
: Objek wisata Kedungdawa terletak di Desa [[Seliling, Alian, Kebumen|Seliling]]. Wisata alam ini merupakan sungai kecil di tengah hutan yang berada di lereng bukit, tak jauh dari pegunungan Blawong. Lokasi yang terletak di barat daya Desa seliling sekitar 1,5 kilometer dari Jalan Raya Pemandian Timur (PAP Krakal) itu, selain karena masih alami dan di kelilingi hutan. Sungai ini memilki keunikan tersendiri, yakni terdapat bebatuan yang dipenuhi lubang 'kedung' dengan kedalaman yang bervariasi. Mulai dari satu meter hingga mencapai kedalaman 3 meter. Bahkan menurut warga setempat,pernah ditermukan ada kedung yang memiliki kedalaman hingga 5 meter lebih. Namun kini lubang-lubang batu tersebut sudah tertimbun bebatuan dan sedimentasi. Selaini itu, Kedungdawa juga memiliki banyak air terjun kecil atau yang biasa disebut dengan curug yang terdapat disepanjang sungainya. Air terjun yang tidak terlalu tinggi itu mengucur deras jika musim penghujan tiba dan akan kering jika musim kemarau. Salah satu air terjun memiliki empat undakan dengan tinggi sekira sepuluh meter.<ref>[http://www.kebumenekspres.com/2015/05/curug-kedungdawa-indah-namun-belum.html Curug Kedungdawa, Indah Namun Belum Tersentuh]</ref>
'''3. Alian Butterfly Park (ABK) Krakal'''
: Tempat wisata ini terletak di Desa [[Krakal, Alian, Kebumen|Krakal]]. Tepatnya di sebelah utara objek wisata Pemandian Air Panas (PAP) Krakal. Objek wisata yang memiliki konsep taman kupu-kupu ini masih tergolong baru dan yang pertama di [[Kabupaten Kebumen]]. Disini pengunjung dapat menikmati cantiknya kupu-kupu. Selain bisa menikmati indahnya ratusan kupu-kupu yang beterbangan dan hinggap di pepohonan, pengunjung juga bisa melihat bagian dari proses metamorfosa kupu-kupu. Alian Butterfly Park menyediakan beraneka jenis kupu-kupu yang dapat dilihat dan dinikmati keindahannya sekaligus dapat sebagai pembelajaran bagi para siswa untuk menambah pengetahuannya. Saat ini Alian Butterfly Park telah memiliki lebih dari 14 spesies kupu-kupu.<ref>[http://www.kebumenekspres.com/2015/06/indahnya-belasan-spesies-kupu-kupu-di.html Indahnya Belasan Spesies Kupu-kupu di Alian Butterfly Park]</ref>
'''4. Benda Cagar Budaya Makam Eyang Sabda Guna'''
|