Kapal tempur kelas Antasena: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
NFarras (bicara | kontrib)
Menggabungkan dengan Tank Boat X-18
NFarras (bicara | kontrib)
Menggabungkan dengan Tank Boat X-18
Baris 72:
|}
 
'''Kapal tempur kelas Antasena''' adalah kapal tempur yang dibangun oleh [[North Sea Boats]] untuk [[Tentara Nasional Indonesia|tentaraTentara nasional Indonesia]]. Pabrikannya menamainya sebagai '''kapalKapal tankTank X18'''. Awalnya, kapal kelas ini dikembangkan dari program kapal tangki dari sebuah konsorsium yang terdiri dari PT Lundin (North Sea Boats), [[PT Pindad|Pindad]], [[Len Industri|PT Len Industri]], dan PT Hariff Daya Tunggal Engineering,<ref>{{cite news|last1=Rahma|first1=Athika|title=Intip Penampakan Tank Boat Antasena Saat Jalani Sea Trial & Firing Test|url=https://www.liputan6.com/bisnis/read/4564685/intip-penampakan-tank-boat-antasena-saat-jalani-sea-trial-amp-firing-test|issue=23 May 2021|agency=Liputan 6|access-date=26 May 2021}}</ref> dengan John Cockerill sebagai pemasok menara.<ref name=":0" />
 
== Sejarah dan pengembangan ==
Lundin pertama kali mengumumkan konsep tank boat pada 2014. Konsep ini dicanangkan setelah perusahaan tersebut berhasil membuat kapal perang siluman bernama [[KRI Klewang]]. Tank boat yang dibuat di [[Kabupaten Banyuwangi|Banyuwangi]] ini diklaim menjadi salah satu tank boat pertama di dunia.<ref name="Janes" /><ref name="GNFI">{{Cite web|last=Puadi|first=Asrari|title=X18 Tank Laut Pertama di Dunia Buatan Indonesia|url=https://www.goodnewsfromindonesia.id/2015/12/03/x18-tank-laut-pertama-di-dunia-buatan-indonesia|website=www.goodnewsfromindonesia.id|language=id-ID|access-date=2021-05-24}}</ref>
Kapal tank pertama kali diresmikan di Indo Defense 2016 dalam bentuk maket ukuran asli. Maket ini dilengkapi dengan menara Cockerill 3105. Desainnya menggunakan lambung kapal jenis katamaran dengan ''[[draft]]'' dangkal, cocok untuk bermanuver di daerah dangkal seperti rawa, hutan bakau dan sungai. Kapal tank secara resmi dinamai oleh wakil presiden [[Jusuf Kalla]] sebagai "Antasena".<ref name=":0">{{Cite web|last=Aji|first=Wahyu|date=2 November 2016|title=Pindad Kenalkan Antasena, Tank Boat Buatan Anak Bangsa|url=https://www.tribunnews.com/nasional/2016/11/02/pindad-kenalkan-antasena-tank-boat-buatan-anak-bangsa|url-status=live|access-date=2021-05-26|website=Tribunnews.com|language=id-ID}}</ref> Namanya berasal dari tokoh wayang yang memiliki kemampuan bertarung di atas air dan kebal terhadap berbagai jenis senjata.<ref>{{Cite web|date=2018-07-31|title=Tank boat Antasena, alutsista canggih buatan Indonesia dilirik Rusia|url=https://www.merdeka.com/peristiwa/tank-boat-antasena-alutsista-canggih-buatan-indonesia-dilirik-rusia.html|access-date=2021-05-26|website=merdeka.com|language=en}}</ref>
 
Dalam acara Armored Vehicle Asia Conference 2015, Presiden Direktur Lundin, John Lundin, mengatakan bahwa kapal ini merupakan "kombinasi boat dan tank" yang dapat digunakan untuk operasi amfibi di laut dan sungai.<ref name="GNFI" /> Dalam pameran Defence & Security 2015 yang berlangsung pada 2—5 November 2015 di [[Bangkok]], [[Thailand]], Lundin kembali mempromosikan konsep kapal tank ini.<ref name=":1">{{Cite web|title=RANCANG BANGUN KAPAL SERBU TANK BOAT X18 BUATAN PT LUNDIN – Marine Engineering|url=https://sistim.fatek.unpatti.ac.id/2017/05/rancang-bangun-kapal-serbu-tank-boat-x18-buatan-pt-lundin/|language=en-US|access-date=2021-05-24}}</ref> Sebuah tiruan skala penuh kapal tank X18 ditampilkan dalam pameran militer Indo Defence 2016.<ref name="Janes" />
Prototipe pertama sudah mulai uji coba laut pada 28 April 2021. Berbeda dengan maketnya, prototipe tersebut adalah varian APC 30. Kapal ini dilengkapi dengan menara tak berawak Cockerill 3030 (dengan meriam otomatis 30 mm) dan dua senapan mesin 12,7 mm. Kapal ini akan mampu membawa hingga 60 pasukan, 5 ton kargo, dan diawaki oleh 5 orang awak. Sebuah drone diintegrasikan dengan kapal untuk tugas pengawasan dan pengintaian. Kapal tersebut diperuntukan untuk digunakan oleh [[TNI-AD|TNI AD]].<ref>{{Cite web|last=Gain|first=Nathan|date=2021-05-07|title=Indonesia's New X18 Combat Boat begins on-water tests|url=https://www.navalnews.com/naval-news/2021/05/indonesias-new-x18-combat-boat-begins-on-water-tests/|access-date=2021-05-26|website=Naval News|language=en-US}}</ref>
 
Kapal tank pertama kali diresmikan di pameran Indo Defense 2016 dalam bentuk maket ukuran asli. Maket ini dilengkapi dengan menara Cockerill 3105. Desainnya menggunakan lambung kapal jenis katamaran dengan ''[[draft]]'' dangkal, cocok untuk bermanuver di daerah dangkal seperti rawa, hutan bakau dan sungai. Kapal tank secara resmi dinamai oleh wakil presiden [[Jusuf Kalla]] sebagai "Antasena".<ref name=":0">{{Cite web|last=Aji|first=Wahyu|date=2 November 2016|title=Pindad Kenalkan Antasena, Tank Boat Buatan Anak Bangsa|url=https://www.tribunnews.com/nasional/2016/11/02/pindad-kenalkan-antasena-tank-boat-buatan-anak-bangsa|url-status=live|access-date=2021-05-26|website=Tribunnews.com|language=id-ID}}</ref> Namanya berasal dari tokoh wayang yang memiliki kemampuan bertarung di atas air dan kebal terhadap berbagai jenis senjata.<ref>{{Cite web|date=2018-07-31|title=Tank boat Antasena, alutsista canggih buatan Indonesia dilirik Rusia|url=https://www.merdeka.com/peristiwa/tank-boat-antasena-alutsista-canggih-buatan-indonesia-dilirik-rusia.html|access-date=2021-05-26|website=merdeka.com|language=en}}</ref>
Drone terintegrasi tersebut adalah North Sea Drones 6Y (NSD-6Y) yang mampu berkeliaran selama 40 menit dengan jarak pandang 10 km. Ia bisa terbang hingga 90 km/jam dengan muatan 1,5 kg. Drone ini opsional, karena sejauh ini belum menjadi paket dalam program Antasena.<ref>{{Cite web|date=2019-12-06|last=Perdana|first=Gilang|title=NorthSeaDrones-6Y - Drone Intai VTOL untuk Tank Boat Antasena|url=https://www.indomiliter.com/northseadrones-6y-drone-intai-vtol-untuk-tank-boat-antasena/|access-date=2021-05-26|website=Indomiliter.com|language=en-US}}</ref>
 
Pada 2018, [[Kementerian Pertahanan Republik Indonesia|Kementerian Pertahanan]] melakukan pemesanan satu unit kapal tank X18 untuk menambah sarana TNI AD sekaligus mengevaluasi kinerja kapal. Kapal tank tersebut diberi nomor lambung 214 dan diberi nama Antasena.<ref>{{Cite web|last=Sawiyya|first=Rangga Baswara|date=2018-07-29|title=Akhirnya, Kemhan Resmi Pesan Tank Boat X18 Antasena Buatan Lundin|url=https://www.airspace-review.com/2018/07/29/akhirnya-kemhan-resmi-pesan-tank-boat-x18-antasena-buatan-lundin/|website=Airspace Review|language=en-US|access-date=2021-05-24}}</ref> Nama ''Antasena'' berasal dari nama tokoh pewayangan Jawa bernama [[Antasena]], putra bungsu [[Bimasena]] serta saudara lain ibu dari [[Antareja]] dan [[Gatotkaca]].<ref name="CNBCID">{{Cite web|last=Sandi|first=Ferry|title=Sangar! Ini Tank Atas Laut Buatan RI, Punya Senjata Mematikan|url=https://www.cnbcindonesia.com/news/20210524134753-4-247889/sangar-ini-tank-atas-laut-buatan-ri-punya-senjata-mematikan|website=news|language=id-ID|access-date=2021-05-24}}</ref>
 
Pada 11 Maret 2020, [[Pindad]] menandatangani kontrak konsorsium dalam proyek pengembangan tank boat. Dalam konsorsium tersebut, Pindad bertindak sebagai ''lead integrator'' yang bertanggung jawab dalam penyediaan sistem senjata dan pengawasan spesifikasi sesuai kebutuhan pengguna. Selain itu, konsorsium tersebut juga dianggotai oleh [[Len Industri]] sebagai penyedia sistem komunikasi, Hariff Daya Tunggal Engineering yang bertanggung jawab terhadap Battlefield Management System (BMS), dan tentunya [[North Sea Boats|Lundin Industry Invest]] sebagai penyedia ''platform'' kapal.<ref name=":2">{{Cite web|last=Pemerintah Provinsi Jawa Barat|first=|title=Pindad Tandatangani Kontrak Proyek Pengembangan Tank Boat|url=https://jabarprov.go.id/index.php/news/36940/2020/03/11/Pindad-Tandatangani-Kontrak-Proyek-Pengembangan-Tank-Boat|website=jabarprov.go.id|access-date=2021-05-24}}</ref> Kementerian Pertahanan menyatakan bahwa investasi pengembangan X18 membutuhkan biaya senilai 10,9 juta [[Euro]] atau sekitar Rp184 miliar dalam kurs tukar Rp16.800.<ref name=":3">{{Cite web|last=Yasmin|first=Puti Aini|title=India hingga Yunani Minati Tank Boat Made in Banyuwangi|url=https://finance.detik.com/industri/d-4146439/india-hingga-yunani-minati-tank-boat-made-in-banyuwangi|website=detikfinance|language=id-ID|access-date=2021-05-24}}</ref>
 
Prototipe pertama sudah mulai uji coba laut pada 28 April 2021. Kemudian pada 22 Mei 2021, kapal tank X18 Antasena yang dipesan oleh Kementerian Pertahanan menjalani uji pelayaran (''sea trial'') dari dermaga di Banyuwangi menuju perairan [[Paiton, Probolinggo|Paiton]], [[Kabupaten Probolinggo|Probolinggo]]. Setelah sampai di lapangan tembak [[Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut|TNI AL]] di Paiton, kapal tank menjalani uji penembakan menggunakan senjata utamanya, kanon 30 mm. Kapal tank X18 kemudian kembali ke Banyuwangi. Total jarak yang ditempuh X18 Antasena dalam uji coba ini sejauh {{Convert|170|nmi|km}}. Uji coba ini juga disaksikan oleh Dirjen Pothan Kementerian Pertahanan, Mayjen TNI [[Dadang Hendra Yudha]], Dirtekindhan Ditjen Pothan, Laksma TNI Sri Yanto, dan direktur-direktur perusahaan yang tergabung dalam konsorsium proyek pengembangan kapal X18.<ref>{{Cite web|last=CNN Indonesia|first=|title=Tank Boat Antasena untuk TNI AL Lolos Uji Tembak dan Jelajah|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210524092734-20-646064/tank-boat-antasena-untuk-tni-al-lolos-uji-tembak-dan-jelajah|website=nasional|language=id-ID|access-date=2021-05-24}}</ref><ref name="CNBCID" /> Belum diketahui secara pasti kapan kapal ini akan diserahkan ke [[Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|TNI AD]]. Namun, penyerahan kapal kemungkinan akan dilakukan pada September 2021.<ref>{{Cite web|last=Gain|first=Nathan|date=2021-05-07|title=Indonesia's New X18 Combat Boat begins on-water tests|url=https://www.navalnews.com/naval-news/2021/05/indonesias-new-x18-combat-boat-begins-on-water-tests/|website=Naval News|language=en-US|access-date=2021-05-24}}</ref>
 
Selain Indonesia, X18 juga diminati oleh [[India]], [[Yunani]], [[Filipina]], dan [[Uni Emirat Arab]].<ref name=":3" /><ref>{{Cite web|last=Praditya|first=Ilyas Istianur|date=2017-03-10|title=Uni Emirat Arab Akan Beli Senjata hingga Tank Boat Buatan Pindad|url=https://www.liputan6.com/bisnis/read/2881724/uni-emirat-arab-akan-beli-senjata-hingga-tank-boat-buatan-pindad|website=liputan6.com|language=id|access-date=2021-05-24}}</ref>
 
== Data teknis ==
X18 menggunakan desain dua lambung dengan [[material komposit]] yang diklaim sepuluh kali lebih kuat dibandingkan [[baja]], tetapi sepuluh kali lebih ringan dibandingkan material yang sama. Hal ini membuat X18 menjadi dapat melakukan manuver lincah dan menghemat bahan bakar.<ref name=":1" /> Presiden Direktur PT Lundin, John Lundin, juga mengungkapkan bahwa masalah material yang terjadi pada pendahulu X18, [[KRI Klewang]], telah teratasi sehingga material yang digunakan oleh X18 tahan api.<ref name="GNFI" />
 
Kapal tank X18 menggunakan mesin utama berupa dua [[Motor bakar diesel|mesin diesel]] MTU V12 2000M86 dengan tenaga 1700 [[Daya kuda|tenaga kuda]]. X18 juga dilengkapi dengan [[propulsor]] MJP 550 Waterjet.<ref name=":4">{{Cite web|title=X18 ATC|url=https://www.ptlundin.com/detailx18atc.html|website=www.ptlundin.com|access-date=2021-05-24}}</ref> Dengan kapasitas tangki bahan bakar sekitar 6000 liter, X18 mampu menjangkau target sejauh {{convert|600|nmi|km}} tanpa mengisi ulang bahan bakar.<ref>{{Cite news|last=Fikri|first=Ahmad|date=2021-05-23|title=Pindad Gelar Uji Senjata dan Jelajah Laut Tank Boat Antasena|url=https://tekno.tempo.co/read/1465102/pindad-gelar-uji-senjata-dan-jelajah-laut-tank-boat-antasena/full&view=ok|work=Tekno Tempo|access-date=2021-05-24}}</ref><ref name=":2" />
 
Persenjataan utama kapal X18 mengandalkan kubah senjata Cockerill 3030 yang dipasok dari Cockerill Maintenance & Ingenierie SA Defense dari [[Belgia]] yang bekerja sama dengan Pindad. Kubah senjata ini menggunakan bahan [[aluminium]] dan mampu memposisikan senjata dengan elevasi -10 derajat hingga 60 derajat.<ref name=":4" /><ref name=":1" /> Sistem persenjataan utama dapat digunakan saat siang dan malam hari serta mampu menembakkan Cockerill Falarick 105 Gun Launched Anti-Tank Guided Missile (GLATGM) menuju target sejauh 5000 meter. X18 juga diilengkapi dengan persenjataan sekunder Lemur RWS.<ref name=":5">{{Cite web|title=X18 Tank Boat|url=https://www.ptlundin.com/detailx18.html|website=www.ptlundin.com|access-date=2021-05-24}}</ref>
 
Prototipe pertama sudah mulai uji coba laut pada 28 April 2021. Berbeda dengan maketnya, prototipe tersebut adalah varian APC 30. Kapal ini dilengkapi dengan menara tak berawak Cockerill 3030 (dengan meriam otomatis 30 mm) dan dua senapan mesin 12,7 mm. Kapal ini akan mampu membawa hingga 60 pasukan, 5 ton kargo, dan diawaki oleh 5 orang awak. Sebuah drone diintegrasikan dengan kapal untuk tugas pengawasan dan pengintaian. Kapal tersebut diperuntukan untuk digunakan oleh [[TNI-AD|TNI AD]].<ref>{{Cite web|last=Gain|first=Nathan|date=2021-05-07|title=Indonesia's New X18 Combat Boat begins on-water tests|url=https://www.navalnews.com/naval-news/2021/05/indonesias-new-x18-combat-boat-begins-on-water-tests/|access-date=2021-05-26|website=Naval News|language=en-US}}</ref> Drone terintegrasi tersebut adalah North Sea Drones 6Y (NSD-6Y) yang mampu berkeliaran selama 40 menit dengan jarak pandang 10 km. Ia bisa terbang hingga 90 km/jam dengan muatan 1,5 kg. Drone ini opsional, karena sejauh ini belum menjadi paket dalam program Antasena.<ref>{{Cite web|date=2019-12-06|last=Perdana|first=Gilang|title=NorthSeaDrones-6Y - Drone Intai VTOL untuk Tank Boat Antasena|url=https://www.indomiliter.com/northseadrones-6y-drone-intai-vtol-untuk-tank-boat-antasena/|access-date=2021-05-26|website=Indomiliter.com|language=en-US}}</ref>
 
Sistem navigasi X18 menggunakan satu stasiun [[radar]], dua perangkat [[Sistem Pemosisi Global|GPS]], satu perangkat [[Sistem Identifikasi Otomatis|AIS]], dan perangkat-perangkat lainnya. Radio [[Frekuensi sangat tinggi|VHF]] dan SBB digunakan dalam sistem komunikasi kapal.<ref name=":5" />
 
==Varian==
Baris 91 ⟶ 110:
 
== Pranala luar ==
 
* [https://www.ptlundin.com/detailx18.html Kapal Tank X18 di situs PT Lundin]
* [http://www.lomocean.com/projects/defence/18m+-+fire+support+vessel+%28tank+boat%29 Kapal Bantuan Tembakan 18 m di situs web LOMOcean]
 
[[Kategori:Kapal Indonesia]]