Ahmad Riza Patria: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Nambahin Fraksi aja Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
| name = Ahmad Riza Patria
| image = Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.jpg
| imagesize =
| caption = Potret resmi sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, 2020
| office = Wakil Gubernur DKI Jakarta
| order = ke-15
| term_start = 15 April 2020
| term_end =
| predecessor = [[Sandiaga Uno]]
| president = [[Joko Widodo]]
| vicepresident = [[Ma'ruf Amin]]
| governor = [[Anies Baswedan]]
| office1 = Anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat
| term_start1 = [[Daftar anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia 2019–2024|1 Oktober 2019]]
| term_end1 = 9 Maret 2020<ref>[https://metro.tempo.co/read/1317357/calon-wagub-dki-dari-gerindra-ahmad-riza-patria-mundur-dari-dpr Calon Wagub DKI dari Gerindra Ahmad Riza Patria Mundur dari DPR]</ref>▼
| president1 = [[Joko Widodo]]
▲|term_end1 = 9 Maret 2020<ref>[https://metro.tempo.co/read/1317357/calon-wagub-dki-dari-gerindra-ahmad-riza-patria-mundur-dari-dpr Calon Wagub DKI dari Gerindra Ahmad Riza Patria Mundur dari DPR]</ref>
| 1blankname1 = [[Ketua DPR RI|Ketua]]
|constituency1 = Jawa Barat III▼
| 1namedata1 = [[Puan Maharani]]
| successor1 = [[Irwan Ardi Hasman]]
| parliamentarygroup1 = Fraksi [[Partai Gerakan Indonesia Raya]]
▲| constituency1 = Jawa Barat III
| term_start2 = [[Daftar anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia 2014–2019|1 Oktober 2014]]
|death_date = ▼
|
|
|
| 1namedata2 = [[Setya Novanto]] <br> [[Fadli Zon]] ([[Pelaksana Tugas|Plt.]]) <br> [[Ade Komarudin]] <br> Setya Novanto <br> [[Bambang Soesatyo]]
|parents = Drs. K.H. [[Amidhan Shaberah]] dan Hj. Rasyidah▼
| parliamentarygroup2 = Fraksi [[Partai Gerakan Indonesia Raya]]
|relations = [[Ahmad Ridha Sabana]] (adik)▼
|
|
|
|
|profession = {{unbulleted list|[[Aktivis]]|[[Politikus]]}}▼
|
|
|
| party = [[Partai Gerakan Indonesia Raya]]
▲| relations = [[Ahmad Ridha Sabana]] (adik)
| spouse = Ellisa Sumarlin, S.E.
| children = {{unbulleted list|Aisha Safa Putri Callista|Aqila Khiaranisa|Athila Hannadhira}}
▲|
| occupation =
| profession = [[Aktivis]] <br> [[Politisi]] <br> [[Pengusaha]]
| known_for =
| religion = [[Islam]]
| website = {{url|https://www.arizapatria.id}}
}}
[[Berkas:Ahmad Riza Patria 2012.jpg|jmpl|Foto sebagai calon wakil gubernur DKI Jakarta 2012]]▼
Sebelumnya dia adalah ketua [[Komite Nasional Pemuda Indonesia]] dari tahun 1999 hingga 2002. Pada tahun 2002, dia terpilih kembali untuk menjabat sebagai Ketua DPD KNPI [[Jakarta]]. Ahmad Riza Patria adalah lulusan magister dari [[Institut Teknologi Bandung]].<ref>{{Cite web|url=https://news.detik.com/berita/d-4511363/komisi-ii-dpr-sindikat-suara-di-malaysia-isu-lama-bawaslu-harus-ungkap|title=Komisi II DPR: Sindikat Suara di Malaysia Isu Lama, Bawaslu Harus Ungkap|last=Maharani|first=Tsarina|website=detiknews|access-date=2019-05-02}}</ref>
Baris 47 ⟶ 56:
Pada 2018, Patria diangkat sebagai [[Koalisi Indonesia Adil Makmur|juru bicara]] untuk kandidat presiden [[Prabowo Subianto]]. Dia juga adalah Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra saat ini.<ref>{{Cite web|url=https://en.tempo.co/read/919930/prabowo-subiantos-possible-running-mates-mostly-politician|title=Prabowo Subianto`s Possible Running Mates Mostly Politician|date=1970-01-01|website=Tempo|language=en|access-date=2019-05-02}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://en.tempo.co/read/911856/gerindra-mulls-endorsing-general-gatot-for-vice-president|title=Gerindra Mulls Endorsing General Gatot for Vice President|date=1970-01-01|website=Tempo|language=en|access-date=2019-05-02}}</ref>
== Kehidupan pribadi ==
▲Pada tanggal 6 April 2020, Patria terpilih untuk mengisi jabatan sebagai [[Wakil Gubernur DKI Jakarta]] yang telah kosong setelah memenangkan [[Pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2020|pemilihan]] di [[DPRD DKI Jakarta]] dengan 81 dari 100 suara peserta sidang.<ref>{{cite news |title=Profil Ahmad Riza Patria, Anak Eks Ketua MUI yang Jadi Wagub DKI |url=https://www.liputan6.com/news/read/4220645/profil-ahmad-riza-patria-anak-eks-ketua-mui-yang-jadi-wagub-dki |accessdate=7 April 2020 |work=liputan6.com |date=6 April 2020 |language=id}}</ref>
Ariza lahir di [[Banjarmasin]] pada 17 Desember 1969 dari pasangan [[Amidhan Shaberah]] dan Rasyidah. Ia lahir dalam keluarga yang religius. Tak lain dan tak bukan ayahnya, Amidhan Shaberah merupakan seorang ulama dan tokoh [[Majelis Ulama Indonesia]]. Adiknya, [[Ahmad Ridha Sabana]] juga merupakan sesama politisi tetapi berbeda partai politik.
== Kiprah organisasi ==
Di [[
Selain KNPI, pria yang menamatkan S1 nya di [[ISTN]] ini, banyak berkecimpung di organisasi lain. Sampai saat ini, Ariza masih tercatat sebagai Ketua Umum DPN [[Garda Muda Merah Putih]] (GMMP), dan Komandan Nasional [[Menwa]] Indonesia, Sekjen Dewan Pimpinan Nasional Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (SEKJEN DPN IARMI) Ia juga pernah tercatat sebagai pengurus DPP GEMA [[MKGR]], Wasekjen [[KAHMI]] DKI Jakarta, Wakil Kepala Humas [[PBSI]], Director IRInYI for Young MDGs (International Relationship of Indonesian Youth Institute for Young Millenium Development Goals), Sekjend DPP Persatuan Anak Guru Indonesia (PAGI), Anggota Indonesian Council of World Affair (ICWA), dan berbagai organisasi lainnya. Bakatnya di organisasi memang terlihat sejak sekolah. Mantan anggota [[KPU]] DKI Jakarta ini pernah menjadi Ketua OSIS SMA Islam [[Al-Azhar]] Jakarta, tempatnya sekolah dulu.
Di sela kesibukannya sebagai aktivis,
Pria yang menamatkan studi magister nya di [[ITB]] [[Bandung]] ini tercatat sebagai Deklarator Ormas Nasional Demokrat DKI Jakarta, dan kini aktif di [[Partai Gerakan Indonesia Raya]], sebagai Ketua DPD [[Partai Gerindra]] DKI Jakarta.<ref>[https://news.detik.com/berita/d-5220976/gantikan-m-taufik-riza-patria-jadi-ketua-gerindra-dki-jakarta?single=1 "Gantikan M Taufik, Riza Patria Jadi Ketua Gerindra DKI Jakarta"] Detik.com</ref>
== Kontroversi ==
Pada 2005, Riza tersandung kasus hukum. Dia didakwa melakukan tindak pidana korupsi pengadaan barang dan jasa Pemilu 2004. Riza didakwa bersama
Riza tidak terbukti melawan hukum karena dia dinilai tidak terbukti melakukan perbuatan yang menguntungkan diri sendiri, orang lain, ataupun suatu korporasi.<ref>https://news.detik.com/berita/d-584292/divonis-bebas-a-riza-patria-langsung-cium-putri-cilik</ref> Dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat itu, Ketua Majelis Halim Lief Sufijullah menyebut Riza yang kala itu bertugas sebagai kepala divisi II KPUD DKI hanya memonitor dan melakukan koordinasi dengan pengguna barang.
== Galeri foto ==
<gallery>
▲
</gallery>
== Referensi ==
Baris 70 ⟶ 85:
{{Kotak_mulai}}
{{s-off}}
{{kotak suksesi petahana
| jabatan = [[Wakil Gubernur DKI Jakarta]]
| mulai = 2020
| pendahulu = [[Sandiaga Uno]]
|pengganti =
}}
{{Kotak_selesai}}
{{Daerah Khusus Ibukota Jakarta}}
|