Istana Dolmabahçe: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Kesalahan pranala pipa)
Baris 28:
Istana Dolmabahçe diperintahkan oleh Sultan ke-31 Kekaisaran, [[Abd-ul-Mejid I|Abdülmecid I]], dan dibangun antara tahun 1843 dan 1856. Sebelumnya, Sultan dan keluarganya tinggal di [[Istana Topkapı|Istana Topkapi]], tetapi karena Topkapi kurang dalam hal gaya kontemporer, kemewahan, dan kenyamanan, dibandingkan dengan istana raja-raja Eropa, Abdülmecid memutuskan untuk membangun sebuah istana modern baru di dekat lokasi bekas Istana Beşiktaş Sahil yang dihancurkan. [[Hacı Said Ağa]] bertanggung jawab atas pekerjaan konstruksi, sementara proyek tersebut direalisasikan oleh arsitek [[Garabet Balyan]], putranya, [[Nigoğayos Balyan]] dan [[Evanis Kalfa]] (dari [[Keluarga Balyan|Keluarga arsitek berkebangsaan Armenia, Balyan]]).
 
Biaya konstruksi sebesar lima juta [[lira emas Ottoman]] atau 35 [[ton]] [[emas]], setara dengan $1,62 miliar hari ini (''per Februari 2019'').<ref>[http://www.dolmabahcepalace.com/listingview.php?listingID=3&name=Dolmabahce+Palace Dolmabahce Palace]</ref><ref>[http://www.goldgrambars.com/ Goldgrambars.com]</ref> Jumlah ini sesuai dengan sekitar seperempat dari pendapatan pajak tahunan. Sebenarnya, konstruksi dibiayai melalui [[Debasement|''[[debasement'']]'' mata uang (dengan cara pencetakan uang tanpa henti) dan pinjaman luar negeri. Biaya besar menempatkan beban besar pada dompet negara dan berkontribusi terhadap memburuknya situasi keuangan Kekaisaran Ottoman, yang akhirnya [[gagal bayar]] pada hutang publik pada Oktober 1875, dengan pembentukan berikutnya pada tahun 1881 kontrol keuangan atas "[[pesakitan Eropa]]" oleh kekuatan Eropa.
 
Istana ini adalah rumah bagi enam Sultan sejak 1856, ketika pertama kali dihuni, sampai penghapusan kekhalifahan pada tahun 1924: Kerajaan terakhir yang tinggal di sini adalah Khalifah [[Abdul Mejid II|Abdülmecid Efendi]]. Undang-undang yang mulai berlaku pada 3 Maret 1924 mengalihkan kepemilikan istana kepada Republik Turki yang baru. [[Mustafa Kemal Atatürk]], pendiri dan Presiden pertama Republik Turki, menggunakan istana sebagai tempat tinggal presiden selama musim panas dan meletakkan beberapa karya terpentingnya di sini. Atatürk menghabiskan hari-hari terakhir perawatan medisnya di istana ini, di mana ia meninggal pada 10 November 1938.