Agam Tungga Jaya dan Sudiro Tungga Jaya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Pengembalian manual
Baris 51:
2014 adalah tahun dimana Ki Agus mulai menekuni usaha [[transportasi]] . Berbekal beberapa buah minibus, ia merintis usaha pariwisata "Agam Tungga Jaya" yang diambil dari nama perusahaan milik orang tuanya. Bisnis usahanya sukses besar sehingga bisa membeli 3 unit bigbus dari PO Subur Jaya, [[Rembang]].
 
Kesuksesan Agam Tungga Jaya memotivasi Ki Agus untuk memperluas layanan transportasinya. pada tahun 2017, dia membuka "Sudiro Tungga Jaya" yang bergerak di bidang layanan angkutan Antar Kota Antar Provinsi. PerjalananLine Perdana PO Sudiro Tungga Jaya dilaksanakan pada bulan14 Juni 2017, dengan rute Ponorogo-Bogor pp. dan Ponorogo-Ciledug pp.
 
Pada awalnya cakupan layanan STJ hanya sebatas di [[Madiun]] Raya saja. Namun perlahan STJ mulai memperluas cakupannya mulai dari [[Wonogiri]], [[Muria]], [[Yogyakarta]], [[Pekalongan]], [[Madura]], dan [[Wonosobo]], serta menambah armada-armada baru. Sebuah prestasi luar biasa dimana baru merintis usaha transportasi AKAP selama 3 tahun, namun sudah memiliki jangkauan trayek yang sangat luas dan armada yang lumayan banyak.<ref>https://ayonaikbis.com/cerita-po-agam-tungga-jaya-dengan-mitshubisi-canter-hingga-sudiro-elkusla/21794</ref>