The Room: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Dalam budaya populer: March -> Maret |
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Kesalahan pranala pipa) |
||
Baris 29:
Sejumlah publikasi menyebut ''The Room'' sebagai salah satu [[film terburuk yang pernah dibuat]]. Seorang asisten professor studi film merupakan orang pertama yang mendeskripsikan ''The Room'' sebagai "''[[Citizen Kane]]'' dari film-film buruk."<ref name="ew2">{{cite web|last1=Collis|first1=Clark|date=12 Desember 2008|title=The Crazy Cult of 'The Room'|url=https://ew.com/article/2008/12/12/crazy-cult-room/|work=[[Entertainment Weekly]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20170619164105/https://ew.com/article/2008/12/12/crazy-cult-room/|archive-date=19 Juni 2017|access-date=16 Juni 2017|issue=1026|url-status=live}}</ref> Film yang awalnya hanya ditampilkan di [[Perilisan teatrikal terbatas|sejumlah teater di California]], dengan cepat menjadi sebuah [[film kultus]] karena penceritaannya yang aneh dan tidak konvensional, banyaknya kekurangan di sisi teknis dan naratif, serta kinerja Wiseau yang tidak teratur. Meskipun Wiseau secara retrospektif menggambarkan film tersebut sebagai [[komedi gelap]], penonton umumnya melihatnya sebagai drama yang dibuat dengan buruk; pendapat ini pun didukung oleh sebagian anggota pemerannya.
[[
== Alur ==
Baris 61:
Tommy Wiseau awalnya menulis ''The Room'' sebagai sebuah sandiwara pada tahun 2001.<ref name="ew2" /><ref name="LAist">{{Cite news|last=Shatkin|first=Elina|date=27 April 20007|title=LAist Interviews Tommy Wiseau, The Face Behind The Billboard|url=https://web.archive.org/web/20170619164427/http://laist.com/2007/04/27/laist_interviews_tommy_wiseau_the_face_behind_the_billboard.php|publisher=[[LAist]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20170619164427/http://laist.com/2007/04/27/laist_interviews_tommy_wiseau_the_face_behind_the_billboard.php|archive-date=19 Juni 2017|access-date=19 Juni 2017}}</ref> Dia lalu mengadaptasi sandiwaranya menjadi buku setebal 500 halaman, yang tidak dapat dia terbitkan.<ref name="pm1"/> Karena frustasi, Wiseau memutuskan untuk [[mengadaptasi karya tersebut menjadi sebuah film]], memproduksinya sendiri untuk mempertahankan kendali kreatif.<ref name="pm1">{{Cite news|last=Lannamann|first=Ned|date=13 Agustus 2009|title=Tommy Wiseau: The Complete Interview(s)|url=https://www.portlandmercury.com/portland/interview-with-tommy-wiseau/Content?oid=1573119|publisher=[[The Portland Mercury]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20170619164319/https://www.portlandmercury.com/portland/interview-with-tommy-wiseau/Content?oid=1573119|archive-date=19 Juni 2017|access-date=16 Juni 2017}}</ref><ref name="varsity">{{Cite web|last=Sloan|first=Will|date=27 April 2011|title=The Varsity Interview: Tommy Wiseau|url=https://thevarsity.ca/2011/04/27/the-varsity-interview-tommy-wiseau/|website=[[The Varsity (newspaper)|The Varsity]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20170619031136/https://thevarsity.ca/2011/04/27/the-varsity-interview-tommy-wiseau/|archive-date=19 Juni 2017|access-date=19 Juni 2017}}</ref>
Wiseau telah merahasiakan tentang bagaimana dia mendapatkan dana untuk proyek tersebut, tetapi dia mengatakan kepada ''Entertainment Weekly'' bahwa dia menghasilkan sebagian uang dengan mengimpor [[jaket kulit]] dari Korea.<ref name="ew2" /> Menurut [[
Menurut Sestero dan Greg Ellery, Wiseau menyewa [[studio]] di tempat pembuatan film ''Birns & Sawyer'' dan membeli "paket lengkap sutradara pemula", yang mencakup dua film dan kamera HD.<ref name="rifftrax">{{cite web|last1=Lastowka|first1=Conor|date=12 Juni 2009|title=RiffTrax Interview with The Room's Greg Ellery|url=http://blog.rifftrax.com/2009/06/12/rifftrax-interview-with-the-rooms-greg-ellery/|website=[[RiffTrax]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20090617102354/http://blog.rifftrax.com/2009/06/12/rifftrax-interview-with-the-rooms-greg-ellery/|archive-date=17 Juni 2009|access-date=19 Juni 2017|url-status=dead}}</ref> Wiseau kebingungan tentang perbedaan antara [[film 35 mm]] dan [[video definisi tinggi]]. Wiseau ingin menjadi sutradara pertama yang memfilmkan seluruh film secara bersamaan dalam dua format. Dia mencapai ini dengan menggunakan peralatan yang dibuat khusus untuk menempatkan kedua kamera secara berdampingan dan membutuhkan dua kru untuk mengoperasikannya.{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=26}}<ref name="pm1" /> Hanya rekaman 35 mm yang digunakan untuk penyuntingan final.{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=261}}
Baris 76:
Naskah yang asli secara signifikan lebih panjang dari yang digunakan dan menampilkan serangkaian monolog yang panjang; naskah itu disunting langgsung di set oleh pemeran dan [[Script supervisor|pengawas naskah]] Sandy Schklair, yang mendapati banyak dialog yang tidak bisa dimengerti. Seorang anggota pemeran anonim mengatakan kepada ''Entertainment Weekly'' bahwa skrip tersebut berisi "hal-hal yang tidak dapat diucapkan. Saya tahu sulit untuk membayangkan ada hal-hal yang lebih buruk. Tetapi itu ada."<ref name="ew2" /><ref>{{cite web|last1=Jones|first1=Nate|date=17 November 2015|title=The Original Script for ''The Room'' Was Even Weirder, If You Can Believe It|url=https://www.vulture.com/2015/11/original-script-for-way-weirder.html|website=[[Vulture (blog)|Vulture]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20170720150000/http://www.vulture.com/2015/11/original-script-for-way-weirder.html|archive-date=20 Juli 2017|access-date=20 Juli 2017|url-status=live}}</ref> Sestero menyebutkan bahwa Wiseau bersikeras agar tokoh-tokohnya mengucapkan dialog mereka seperti yang tertulis, tetapi beberapa anggota pemeran menyelipkan beberapa dialog improvisasi (''ad libs'') yang termasuk ke dalam hasil akhir film.<ref name="weis" />
Sebagian besar dialognya berulang, terutama dialog Johnny. Dialognya mengandung beberapa "slogan" (
Dalam ''The Disaster Artist'', Sestero mengingat bahwa Wiseau merencanakan ''subplot'' di mana Johnny terungkap sebagai seorang [[vampir]] karena ketertarikan Wiseau dengan makhluk-makhluk tersebut.{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=84}} Sestero menceritakan bagaimana Wiseau menugaskan kru untuk merancang cara agar [[Mercedes-Benz]] Johnny dapat terbang melintasi kaki langit San Francisco untuk mengungkapkan sifat vampir Johnny.{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=92}}
=== Syuting ===
[[Pengambilan gambar utama]] berlangsung selama empat bulan. Sebagian besar syuting berlangsung di studio Birns & Sawyer di Los Angeles, sedangkan beberapa [[unit kedua]] melakukan syuting di [[San Francisco]], [[California]]. Banyak adegan di atap diambil di studio, dan latar belakang San Francisco merupakan editan dari [[Kunci kroma|layar hijau]].<ref name="ew2" /> Rekaman di balik layar menunjukkan bahwa beberapa adegan atap diambil pada bulan Agustus 2002. Film ini mempekerjakan lebih dari 400 orang, dan Wiseau dikreditkan sebagai aktor, penulis, produser, sutradara, dan [[produser eksekutif]]. Beberapa kredit produser eksekutif lainnya meliputi Chloe Lietzke dan Drew Caffrey. Menurut Sestero, Lietzke adalah guru privat [[ESL]] (''English as a Second Language''/Inggris sebagai bahasa kedua) Wiseau dan tidak terlibat dalam film tersebut, dan Caffrey, yang pernah menjadi mentor kewirausahaan untuk Wiseau, meninggal pada tahun 1999.<ref>{{cite news|last1=Bacher|first1=Danielle|date=4 Oktober 2013|title=Remembering 'The Room'|url=https://www.rollingstone.com/movies/news/remembering-the-room-20131004|work=[[Rolling Stone]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20170619164522/https://www.rollingstone.com/movies/news/remembering-the-room-20131004|archive-date=19 Juni 2017|access-date=19 Juni 2017|url-status=live}}</ref> Wiseau memiliki beberapa masalah dengan tim di belakang kameranya, dan mengklaim telah mengganti seluruh kru sebanyak empat kali.<ref name="ew2" /><ref name="Tommy">{{cite web|last1=Walker|first1=Doug|date=30 April 2015|title=Shut Up and Talk: Tommy Wiseau|url=https://www.youtube.com/watch?v=QQ-JgRJDadE|work=[[Channel Awesome]]|publisher=[[YouTube]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20170620153328/https://www.youtube.com/watch?v=QQ-JgRJDadE|archive-date=20 Juni 2017|access-date=20 Juni 2017|author-link1=Doug Walker (actor)|url-status=live}}</ref> Dia juga memberikan tanggung jawab ganda (dan seringkali berbeda) kepada beberapa anggota kru, sebuah proses yang digambarkan Sestero sebagai "menyatukan dua peran menjadi satu" yang sering mengakibatkan penundaan pengambilan gambar: selain memainkan peran Mark, Sestero juga menjadi [[
=== Soundtrack ===
Baris 188:
''The Room'' dapat dianggap sebagai [[semi-autobiographical]] karena dipengaruhi oleh beberapa insiden yang spesifik dari hidup Wiseau, seperti detail bagaimana Johnny datang ke San Fransisco dan bertemu Lisa, serta sifat persahabatan antara Johnny dan Mark.{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=5}}<ref name="vmag">{{cite web|last1=Franco|first1=James|date=18 Mei 2016|title=James Franco Interviews the Men Behind the {{sic|hide=y|reason=double 'the' error in source title}} 'The Worst Film Ever Made'|url=https://vmagazine.com/article/james-franco-interviews-the-men-behind-the-the-worst-film-ever-made/|publisher=[[V (American magazine)|V magazine]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20170727145121/http://vmagazine.com/article/james-franco-interviews-the-men-behind-the-the-worst-film-ever-made/|archive-date=27 Juli 2017|access-date=27 Juli 2017|author-link1=James Franco|url-status=live}}</ref> Menurut Sestero, karakter bernama Lisa didasarkan dari mantan kekasih Wiseau yang ingin dilamarnya dengan cincin pertunangan berlian seharga {{US$|1500}}, tetapi karena perempuan itu "mengkhianatinya berkali-kali", hubungan mereka akhirnya kandas.{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=246}} Dengan mendefinisikan naskah filmnya sebagai "sebuah peringatan tentang bahayanya memiliki teman". Sestero mendeskripsikan ''The Room'' sebagai hasil pembelajaran hidup Wiseau tentang interaksi manusia, yang menyangkut kepercayaan, ketakutan, dan kebenaran sebagai tema-tema tambahan.{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=228}}
Lebih lanjut, Sestero menduga bahwa Wiseau secara eksplisit mendasarkan sifat licik Lisa pada karakter [[Tom Ripley]], setelah Wiseau telah mengalami reaksi emosi yang dalam untuk film ''[[The Talented Mr. Ripley (film)|The Talented Mr. Ripley]]'', dan menyamakan elemen dari tiga tokoh utama ke dalam ''The Room''; Sestero juga mengindikasikan bahwa karakter Mark dinamakan untuk aktor Ripley [[Matt Damon]], di mana Wiseau salah mendengar namanya.{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=189}} Wiseau juga mengambil inspirasi dari ''[[chamber play
Dalam penyutradaraan dan penampilannya, Wiseau berusaha untuk meniru [[Orson Welles]], [[Clint Eastwood]], [[Marlon Brando]] dan [[James Dean]], terutama akting Dean dalam film ''[[Giant (1956 film)|Giant]]'',<ref name="onion-wiseau"/><ref name="Stanford">{{cite news|last1=Xiao|first1=Madelyne|url=https://www.stanforddaily.com/2015/04/07/interview-with-tommy-wiseau/|title=Sutradara 'The Room' membicarakan projek komedi situasi pengaruh penyutradaraan|date=April 7, 2015|work=[[The Stanford Daily]]|access-date=June 20, 2017|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170620153446/http://www.stanforddaily.com/2015/04/07/interview-with-tommy-wiseau/|archive-date=June 20, 2017}}</ref> dan bahkan hingga secara langsung menggunakan kutipan dari film mereka – kalimat populer "You are tearing me apart, Lisa!" diturunan dari kalimat serupa yang diucapkan Dean dalam ''[[Rebel Without a Cause]]''.{{sfn|Sestero|Bissell|2013|p=126}}
Baris 258:
=== Seri Situs Web ===
Pada tanggal 21 Oktober 2014, anggota pemeran Robyn Paris meluncurkan kampanye [[Kickstarter]] untuk menggalang dana untuk komedi web series ''[[mockumentary
=== Musikal ===
|