Lingkaran Survei Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>") |
||
Baris 9:
== Sejarah Berdirinya Lingkaran Survei Indonesia (LSI) ==
Menurut laporan [[Koran Tempo]], [http://www.lsi.co.id/ Lingkaran Survei Indonesia] (LSI) didirikan pada tahun 2005 oleh [[Denny Januar Ali|Denny JA]], Phd. Sebelum mendirikan Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Denny mendirikan dan sempat menjadi direktur [http://www.lsi.or.id/ Lembaga Survei Indonesia]. Denny mendirikan Lingkaran Survei Indonesia untuk menunjukkan bahwa [http://www.lsi.or.id/ lembaga survei] dan konsultan bisa hidup dan menguntungkan secara bisnis.<ref name="footer-3">“Menikmati Kue Demokrasi Lewat Survei”, Tempo Newspaper, May 5th, 2006</ref>
Sebagai [http://www.lsi.or.id/ lembaga survei], [http://www.lsi.co.id/ Lingkaran Survei Indonesia] (LSI) membantu partai politik dan kandidat dalam memetakan kekuatan dan kelemahan. Sejumlah partai politik, seperti Partai Golkar, menggunakan hasil survei LSI sebagai pertimbangan dalam mendukung calon dalam Pilkada.<ref name="footer-5">Jadi 'Dukun Politik' Lewat Metode Survei”, Republika Newspaper, Tuesday, February 27th, 2007</ref> Sebagai konsultan politik, klien pertama LSI adalah Ismeth Abdullah, Gubernur Kepulauan Riau. LSI membantu kemenangan Ismeth Abdullah pada Pilkada Provinsi Riau tahun 2005.<ref name="footer-6">“Adu Taktik Survei Politik”, Gatra Magazine, June 4th, 2005</ref> Setelah itu, LSI membantu banyak klien kepala daerah dan anggota legislatif. Hingga tahun 2013, LSI total berhasil memenangkan 24 gubernur dan 55 bupati/wali kota di seluruh Indonesia.
|