Sunan Prawoto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Arya Mataram (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Arya Mataram (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 4:
Naskah ''babad'' dan ''serat''{{cn}} menyebut Raden Mukmin sebagai putera sulung raja Demak [[Trenggana]]. Sunan Prawoto lahir saat ayahnya masih sangat muda dan belum menjadi raja.
 
Pada tahun 1521, [[Pangeran Sabrang Lor]] meninggal dunia tanpa keturunan. Kedua adiknya, yaitu Raden Trenggana danberebut takhta dengan Raden Kikin/ Pangeran Surowiyoto, bersaingPutra memperebutkanSulung tahtaR. Fatah. Raden Trenggana adalah adik kandung [[Pangeran Sabrang Lor]], sama-samaorang lahirJepara. dari permaisuri [[Raden Patah]]; sedangkanSedangkan Raden Kikin yang lebih tua usianya lahir dari selirPermaisuri R. Fatah bernama Putri Solekha, yaituanak dari pasangan P. Wironegoro Adipati Lasem dengan Nyai Ageng Malokha putriBinti bupatiSunan JipangAmpel.
 
Raden Mukmin memihak ayahnya dalam persaingan ini. Ia mengirim pembantunya bernama Ki Surayata untuk membunuh Raden Kikin/ Pangeran Surowiyoto sepulang [[salat Jumat]]. Raden Kikin tewas di tepi sungai, sedangkan para pengawalnya sempat membunuh Ki Surayata. Sejak saat itu Raden Kikin terkenal dengan sebutan [[Sekar Seda Lepen|Pangeran Sekar Seda ing Lepen]], dalam [[bahasa Jawa]] artinya "bunga yang gugur di sungai".