Asian Agri: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>") |
k ~ref |
||
Baris 29:
Para petani berkontribusi dalam menyumbang hingga setengah dari total produksi minyak kelapa sawit yang diproduksi oleh perusahaan.
Melalui penerapan praktik pengelolaan terbaik, manajemen hama terpadu, penggunaan bibit unggul, serta praktik pemupukan yang benar, banyak dari para petani yang telah berhasil meningkatkan hasil produksi kebun, yang berpengaruh pada pendapatan mereka.<ref>{{Cite web|url=https://bisniskeuangan.kompas.com/read/2017/02/22/234237126/burung.hantu.predator.alami.tikus.di.perkebunan.sawit|title=Burung Hantu, Predator Alami Tikus di Perkebunan Sawit|last=Media|first=Kompas Cyber|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2019-04-16}}</ref><ref>https://www.goriau.com/berita/baca/capai-produktivitas-kebun-tertinggi-petani-sawit-swadaya-di-petapahan-ini-raih-penghargaan-di-ipoc-2018.html</ref>
Asian Agri juga membantu para petani mitra dalam memperoleh sertifikasi keberlanjutan kelapa sawit seperti Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO), Roundtable Sustainable Palm Oil (RSPO), dan International Sustainability and Carbon Certification (ISCC).<ref>{{Cite web|url=https://ekonomi.bisnis.com/read/20151201/99/497418/ktt-perubahan-iklim-pola-kemitraan-asian-agri-untungkan-petani-plasma|title=KTT PERUBAHAN IKLIM: Pola Kemitraan Asian Agri Untungkan Petani Plasma {{!}} Ekonomi|website=Bisnis.com|access-date=2019-04-16}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://sawitindonesia.com/ini-kunci-sukses-asosiasi-petani-amanah-dapat-ispo/|title=Ini Kunci Sukses Asosiasi Petani Amanah Dapat ISPO|date=2017-04-17|website=Sawit Indonesia|language=en-US|access-date=2019-04-16}}</ref><ref>https://tirto.id/asian-agri-latih-petani-agar-raih-ispo-yfT</ref>
Baris 36:
Program kemitraan Asian Agri bersama para petani kelapa sawit turut menjangkau para petani swadaya. Bersama dengan [[World wide fund for nature|WWF Indonesia]], RSPO dan pemerintah, perusahaan mendukung Asosiasi Amanah untuk memperoleh sertifikasi RSPO pada tahun 2012. Pada tahun 2015 lalu, Asosiasi Amanah telah menaungi sebanyak 349 petani kelapa sawit swadaya yang mengelola 763 lahan perkebunan kelapa sawit.
Program sertifikasi ini merupakan yang pertama dan menjadikan Asosiasi Amanah sebagai asosiasi petani kelapa sawit swadaya pertama yang memperoleh sertifikasi RSPO di Indonesia.<ref>{{Cite web|url=https://tekno.tempo.co/read/502560/pertama-di-indonesia-petani-sawit-terima-sertifikat|title=Pertama di Indonesia, Petani Sawit Terima Sertifikat|last=hadi|first=Mahardika Satria|date=2013-08-05|website=Tempo|language=en|access-date=2019-04-16}}</ref>
Pada bulan Maret 2016, [[Kementerian Pertanian Republik Indonesia|Kementerian Pertanian Indonesia]], [[United Nations Development Programme|United Nations Development Programme (UNDP)]] dan Asian Agri mempelopori 3 bulan pelatihan untuk 500 petani anggota Asosiasi Amanah mengenai manajemen pengelolaan perkebunan yang efektif. [http://www.snv.org/country/indonesia SNV Netherlands Development Organisation] turut memfasilitas dan memberikan dukungan teknis. Para peserta selanjutnya mengikuti program sertifikasi Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) sebelum akhirnya kembali menjadi asosiasi petani swadaya pertama di Indonesia yang menerima sertifikasi ISPO. <ref>{{Cite web|url=http://www.id.undp.org/content/indonesia/en/home/presscenter/pressreleases/2016/03/29/ministry-of-agriculture-undp-asian-agri-partnership-to-pave-way-in-wide-scale-ispo-certification-of-independent-palm-oil-farmers.html|title=Ministry of Agriculture, UNDP & Asian Agri Partnership to Pave Way in Wide-Scale ISPO Certification of Independent Palm Oil Farmers|website=UNDP in Indonesia|language=en|access-date=2019-04-16}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://riau.antaranews.com/berita/70891/-asian-agri-dorong-petani-sawit-3-provinsi-raih-sertifikat-ispo|title=Asian Agri Dorong Petani Sawit 3 Provinsi Raih Sertifikat ISPO|last=Nasional|last2=Riau|website=riau.antaranews.com|access-date=2019-04-16|last3=Internasional|last4=Citizen|last5=Lifestyle|last6=Olahraga|last7=Ekonomi|last8=Polhukam|last9=Pmk}}</ref>
|