Enterobacter sakazakii: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: +{{Taxonbar|from={{subst:#invoke:WikidataIB|getQid}}}} |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
||
Baris 23:
== Taksonomi ==
Bakteri E. Sakazakii diperkenalkan sebagai jenis bakteri pada tahun 1980 yang baru berdasarkan pada perbedaan analisa hibridasi DNA, reaksi biokimia dan uji kepekaan terhadap antibiotika. Bakteri ini berhubungan dengan infeksi neonatal biasanya terjadi pada level yang sangat rendah (<1CFU/g) dalam susu bubuk bayi. Organisme ini pertama kali didefinisikan sebagai genus baru pada tahun 2007, ketika Iversen et al.(2008) mengusulkan klasifikasi Enterobacter sakazakii dalam genus baru ''Cronobacter'', yang mengandung ''C. sakazakii, C. malonaticus, C. turicensis, dan C. muytjensii''. Setelah itu, diklasifikasi kembali menjadi lima spesies ''Cronobacter'' baru yaitu, ''Cronobacter condiment, Cronobacter universalis, Cronobacter zurichensis, Cronobacter helveticus, dan Cronobacter pulveris'' yang ditambahkan ke kelompok ini. Pada tahun 2014, Stephan et al., mengklasifikasi ulang menjadi ''C. zurichensis, C. pulveris, dan C. helveticusas Franconibacter helveticus, Franconibacter pulveris, dan Siccibacter turicensis'' (Stephan et al., 2014). Saat ini, genus Cronobacter mengandung tujuh spesies, yaitu ''Cronobacter sakazakii, C. malonaticus, C. turicensis, C. muytjensii, C. dublinensis, C. condimenti, dan C. universalis.'' Nama ''Enterobactersakazakii'' masih tetap digunakan mengingat sebagian besar masyarakat masih mengenalinya demikian.<ref name=":0">{{Cite journal|last=Song|first=Xinjie|last2=Teng|first2=Hui|last3=Chen|first3=Lei|last4=Kim|first4=Myunghee|date=2018|title=Cronobacter Species in Powdered Infant Formula and Their Detection Methods|url=http://koreascience.or.kr/article/JAKO201813639172569.page|journal=Food Science of Animal Resources|volume=38|issue=2|pages=376–390|doi=10.5851/kosfa.2018.38.2.376|issn=2636-0772|pmc=PMC5960834|pmid=29805286}}</ref> Bakteri ini digolongkan sebagai mikroorganisme patogen kategori B karena dapat mengakibatkan infeksi meningitis, septicemia dan necrotizing enterocilitis (NEC) berbahaya pada bayi kelompok tertentu melalui konsumsi susu formula.<ref>{{Cite journal|last=Ayu|first=Iza|date=2016-03-30|title=Biotipe Isolat Lokal Enterobacter sakazakii|url=http://ejournal.kopertis10.or.id/index.php/jit/article/view/429-726/95|journal=Jurnal Iptek Terapan|volume=10|issue=1|doi=10.22216/jit.2016.v10i1.429|access-date=2021-06-19|archive-date=2020-02-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20200212062321/http://ejournal.kopertis10.or.id/index.php/jit/article/view/429-726/95|dead-url=yes}}</ref>
== Karakteristik ''Enterobacter sakazakii'' ==
|