Nongkodono, Kauman, Ponorogo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 12:
|kepadatan =... jiwa/km²
}}
'''Nongkodono''' (Jawa: Nangkadana) adalah sebuah desa di wilayah Kecamatan [[Kauman, Ponorogo|Kauman]], [[Kabupaten Ponorogo]], [[Jawa Timur]]. Nongkodono atau Nangka Dana merupakan desa yang telah ada sejak masa Ponorogo masih bernama Wengker, di wilayah
Nongkodono merupakan tempat kelahiran dari [[Aria Wiraraja|Arya Wiraraja]] putra adipati [[Kerajaan Wengker|Wengker]] (Ponorogo) yang kemudian dari silsilahnya menurukan [[Sunan Kalijaga]].<ref>{{Cite web|last=dunia keris|first=tim dunia keris|date=MARCH 25, 2018|title=Tiga Versi Asal-Usul Sunan Kalijaga|url=https://duniakeris.com/tiga-versi-asal-usul-sunan-kalijaga/|website=dunia keris}}</ref> Nongkodono yang merupakan wilayah
Kemudian, Hutan Nongkodono dibuka kembali oleh Mbah Kruwet, Mbag Seto dan Ratu Sinuhun Paku Buwono sebagai pemukiman.<ref>{{Cite web|last=buruh migran|first=redaksi|date=18 Juli 2019|title=sejarah desa nongkodono|url=https://buruhmigran.or.id/2019/07/18/sejarah-desa-nongkodono/|website=buruh migran}}</ref> ▼
▲Kemudian, Hutan Nongkodono dibuka kembali oleh Mbah Kruwet,
|