Kampanye Anbar (2013-2014): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Vettino (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Nixsahaphap (bicara | kontrib)
Ejaan, tanda baca, parafrase frasa, dan perbaikan kalimat.
Baris 1:
{{copy edit|date=Oktober 2016}}
Dimulai pada bulan Desember 2012, Komunitas [[Suni|Sunni]] di Irak protes terhadap pemerintahan Maliki. Pada tanggal 28 Desember 2013, Ahmed al-Alwani ditangkap dalam serangan di rumahnya di [[Ramadi]]. Alwani adalahmerupakan seorang pendukung terkemuka dari protes anti-pemerintah. Insiden ini menyebabkan kekerasan di Al Anbar, seteru antara tentara Irak dan aliansi milisi, suku, dan kelompok-kelompok lain yang berjuang bersama [[Negara Islam Irak dan Syam]].
 
Pada Januari 2014, pasukan anti-pemerintah menguasai Fallujah, dan ada pertempuran sengit di Ramadi. Pada bulan Maret, tentara Irak berhasil Ramadi dan berusaha untuk mendapatkan kembali Fallujah. Pada bulan Juni, ISIL melancarkan serangan besar di Anbar dalam hubungannya dengan [[Serangan Irak Utara 2014|serangan di Irak Utara]]. Pada 23 Juni, mereka dapat dikendalikan setidaknya 70% dari Anbar.<ref name="auto">{{Cite news|url=http://www.cnn.com/2014/06/23/world/meast/iraq-crisis/|title=John Kerry holds talks in Iraq as more cities fall to ISIS militants|date=23 June 2014|agency=CNN}}</ref>
 
== Latar belakang ==
[[Berkas:Iraq_Sunni_Protests_2013_6.png|ka|jmpl|250x250px| Demonstran memprotes Maliki di Ramadi di alun-Alun Kebanggaan dan Martabat (Al-Bu Farraj)]]
Sebelum kampanye, Sunni di [[Kegubernuran Al Anbar|Al Anbar]], termasuk anggota Dulaim suku, diadakan anti-pemerintahmengadakan unjuk rasa anti-pemerintah dan demonstrasi dari Desember 2012 hingga Desember 2013. Protes dimulai pada 21 Desember 2012, menyusul penggerebekan di rumah komunitas Sunni, Menteri Keuangan Rafi al-Issawi, dan penangkapan 10 pengawalnya. Protes itu didorong oleh Sunni yang merasa terpinggirkan di Irak pasca-Saddam, dan menyatakan bahwa undang-undang anti-terorisme telah disalahgunakan untuk menangkap dan melecehkan Sunni. Perkembangan protes menyebabkan tuntutan awal menjadi diperluas, danhingga akhirnya salah satu permintaan utama para demonstran adalah pengunduran diri [[Perdana menteri|Perdana Menteri]] Maliki.<ref>{{Cite news|url=http://english.alarabiya.net/articles/2013/01/25/262464.html|title=Iraqi army pulls out from Falluja after deadly clashes with protesters|last=|date=25 January 2013|newspaper=Al Arabiya|access-date=28 January 2013}}</ref> isu-isu Lain yang sering dikutip adalah penyalahgunaan hukum, ketidakadilan, penyitaan properti dari mantan [[Partai Ba'ath|Baath]], dan campur tangan Iran dalam urusan internal Irak.<ref name="Speaker ALMON">[http://www.al-monitor.com/pulse/politics/2013/03/iran-easing-visas-iraq.html Iraqi Speaker Comments On Protests, Syria - Al-Monitor: the Pulse of the Middle East]</ref>
 
=== Kelompok-kelompok yang terlibat ===
Suku-suku Dulaim, Zoba, Al-Jumeilat, dan Al-Bu Issa pejuangmerupakan penjuang suku adalahyang menjadi komponen utama dalam pertempuran tentara Irak. Selain itu ada beberapa kelompok yang terdiri dari non-[[ISIL]] oposisi bersenjata. Tentara dari JRTN juga mengatakan untuk menjadi bagian dari oposisi Sunni terhadap pemerintah Irak.<ref name="jrtn"><cite class="citation news">[http://the-arab-chronicle.com/live-ouest-irakien-sunni-provinces-chaos/ "L'ouest irakien dans le chaos Western Iraq fall into chaos"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140128044703/http://the-arab-chronicle.com/live-ouest-irakien-sunni-provinces-chaos/ |date=2014-01-28 }}. </cite></ref> Para Dewan MCIR, (yang terbesar dari non-kelompok ISIL,) yang muncul untuk memasukkan sejumlah kelompok yang sebelumnya terlibat dalam Pemberontakan Irak. termasukTermasuk di antaranya adalah JRTN, 1920 Brigade Revolusi, Tentara Islam di Irak, Jaish al-Rasyidin, Irak Hamas, dan mantan Mujahidin Dewan Syura dari Abdullah al-Janabi.<ref name="FP">{{Cite news|url=http://mideastafrica.foreignpolicy.com/posts/2014/01/15/maliki_s_anbar_blunder|title=Maliki's Anbar Blunder|last=Sowell|first=Kirk H.|date=15 January 2014|publisher=Foreign Policy|newspaper=|location=|access-date=|archive-date=2014-07-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20140705054624/http://mideastafrica.foreignpolicy.com/posts/2014/01/15/maliki_s_anbar_blunder|dead-url=yes}}</ref>
 
Kelompok kedua, yang dikenal sebagai Suku Anbar Dewan Revolusi yang dipimpin oleh SyehSyekh Ali Hatim al-Suleiman. Kelompok ini, tidak seperti MCTR, mereka tidak secara aktif menganjurkan penggulingan pemerintah Irak tetapi bukan terbatas pada ambisi untuk membela Anbar dari apa yang dilihatnya sebagai agresi dari pemerintah pusat Irak.<ref name="FP">{{Cite news|url=http://mideastafrica.foreignpolicy.com/posts/2014/01/15/maliki_s_anbar_blunder|title=Maliki's Anbar Blunder|last=Sowell|first=Kirk H.|date=15 January 2014|publisher=Foreign Policy|newspaper=|location=|access-date=}}</ref>
 
== 2013 ==
 
=== Desember ===
Bentrokan di barat [[Irak]] dimulai pada 30 Desember 2013, ketika pasukan keamanan Irak ditangkap Sunni MP Ahmed al-Alwani dan bentrok dengan beberapa kerabat dari Albo-alon klan Dulaim suku, suku terbesar di Anbar. padaPada hari kedua, pasukan keamanan Irak telah merobohkan tahun- kamp protes [[Sunni]] kamp protes di [[Ramadi]].<ref name="autogenerated3">{{Cite news|url=http://www.dailystar.com.lb/News/Middle-East/2014/Jan-02/242879-qaeda-linked-militants-control-half-of-iraqs-fallujah-security.ashx#axzz2oNa3sbT8|title=Qaeda-linked fighters control parts of two Iraq cities|date=2 January 2014|newspaper=The Daily Star}}</ref> milisiMilisi Suku berjuang melawan Tentara Irak di Ramadi dan Fallujah. Setelah Tentara Irak menarik diri dari provinsi Anbar untuk mendinginkan situasi pada 31 Desember, suku militan mengambil alih [[Fallujah]] dan Karma, danjuga sebagian besar kota Ramadi. Tak lama setelah itu, militan dari [[Negara Islam Irak dan Syam|Negara Islam Irak dan Levant]] (ISIL) memasuki beberapa lingkungan Ramadi dan bagian lain dari Anbar. Berikut kedatangan ISIL, beberapa suku milisi yang bersekutu dengan pasukan ISIL.<ref name="telegraph">{{Cite news|url=http://www.telegraph.co.uk/news/worldnews/middleeast/iraq/10934438/We-will-stand-by-Isis-until-Maliki-steps-down-says-leader-of-Iraqs-biggest-tribe.html|title=We will stand by Isis until Maliki steps down, says leader of Iraq's biggest tribe|last=Spencer|first=Richard|date=2014-06-29|newspaper=The Telegraph|access-date=2016-07-23}}</ref>
 
Pada tanggal 30 Desember 2013, Perdana Menteri Irak [[Nouri al-Maliki|Nuri al-Maliki]] mengatakan bahwa Tentara Irak akan berangkat ke kota-kota bergolak di provinsi Anbar, tapi dibalik keputusan itu pada hari berikutnya.
Baris 22:
== 2014 ==
 
=== Januari–Februari: Jatuhnya Fallujah dan Pertempuran di Ramadi ===
Pasukan tentara, padaPada 2 Januari, pasukan tentara tetap berada di luar Ramadi.<ref name="autogenerated3">{{Cite news|url=http://www.dailystar.com.lb/News/Middle-East/2014/Jan-02/242879-qaeda-linked-militants-control-half-of-iraqs-fallujah-security.ashx#axzz2oNa3sbT8|title=Qaeda-linked fighters control parts of two Iraq cities|date=2 January 2014|newspaper=The Daily Star}}</ref> Pada tanggal 3 Januari, militan al-Qaeda militan mengambil alih beberapa kantor polisi di Fallujah. DiSeorang kapten polisi mengatakan, pada pagi hari, suku dan pejuang [[Negara Islam Irak dan Syam|ISIL]] pejuang maju ke daerah-daerah di pusat kota Ramadi dandengan penembak jitu yang dikerahkan pada satu jalan,. seorangMenurut kaptenpenuturan polisi mengatakan. Seorangseorang kolonel polisi mengatakan, tentara telah kembali masuk ke daerah Fallujah, antara Ramadi dan [[Bagdad|Baghdad]], tetapi bahwa sekitar seperempat dari itu tetap berada di bawah ISIL dan suku kontrol. Namun,Berbeda laindengan perwirapendapat seniorsebelumnya, seorang letnan kolonel polisi, mengatakan bahwa para tentara telah dikerahkan dike sekitar kota, tetapi mereka belum memasukkanmemasuki Fallujah.<ref>{{Cite news|url=http://english.al-akhbar.com/node/18098|title=Militants make gains in Iraq city: police|date=3 January 2014|newspaper=Al Akhbar}}</ref><ref>{{Cite news|url=http://www.dailystar.com.lb/News/Middle-East/2014/Jan-03/242996-al-qaeda-militants-make-gains-in-iraq-city-police.ashx#axzz2oNa3sbT8|title=Al-Qaeda militants make gains in Iraq city: police|date=3 January 2014|newspaper=The Daily Star|access-date=3 January 2014}}</ref> LebihTercatat lebih dari 100 orang tewas saat polisi Irak dan suku berjuang melawan militan.<ref>{{Cite news|url=http://www.dailystar.com.lb/News/Middle-East/2014/Jan-04/243086-more-than-100-die-as-iraq-battles-al-qaeda.ashx#axzz2oNa3sbT8|title=More than 100 die as Iraq battles Al-Qaeda|date=4 January 2014|newspaper=The Daily Star}}</ref>
 
Pada 4 Januari, pemerintah Irak kehilangan kendali atas daerah Fallujah untuk ISIL.<ref>{{Cite news|url=http://www.dailystar.com.lb/News/Middle-East/2014/Jan-04/243100-fallujah-outside-iraq-government-control-security-official.ashx#axzz2oNa3sbT8|title=Fallujah outside Iraq government control: security official|date=4 January 2014|newspaper=The Daily Star}}</ref> Tentara Irak juga dikupasdiserang Fallujah dengan [[mortir]] untuksaat mencoba untuk merebut kembali kontrol dari militan dan suku,. Hal tersebut diketahui menewaskan setidaknya delapan orang, menurut disebutkan namanya pemimpin suku dan pejabat. Unnamed sumberSumber-sumber medis tidak tercatat di Fallujah mengatakan 30 orang terluka dalam penembakan.<ref>{{Cite news|url=http://www.dailystar.com.lb/News/Middle-East/2014/Jan-04/243100-fallujah-outside-iraq-government-control-security-official.ashx#axzz2oNa3sbT8|title=Iraq army shells Falluja to dislodge Qaeda, tribes|date=4 January 2014|newspaper=The Daily Star|access-date=4 January 2014}}</ref> Pada 3 Januari ISIL mulai mendistribusikan selebaran mengumumkan baru "Komite untuk Promosi Kebajikan dan Pencegah Kejahatan" yang tujuannya adalah untuk menegakkan kelompok Islam dengan kode ketat, mirip dengan bagaimana kota itu diatur dari tahun 2005--2006 di bawah pimpinan Mujahidin Dewan Syura.
 
Pada 3 Januari ISIL mulai mendistribusikan selebaran mengumumkan baru "Komite untuk Promosi Kebajikan dan Pencegahan kejahatan" yang tujuannya adalah untuk menegakkan kelompok Islam yang ketat kode, mirip dengan bagaimana kota itu diatur dari tahun 2005 ke 2006 di bawah Mujahidin Dewan Syura. Dua hari setelah jatuhnya Fallujah Abdullah al-Janabi, mantan Ketua Dewan Syura Mujahidin, kembali ke kota, dan membuat sebuah penampilan pada 4 Januari di Masjid Saad bin Abi Waqas masjid di bagian utara kota. DiJamaah masjiddi Masjid Janabi mengatakan bahwa jamaah, "Darah di tangan polisi semua. Polisi bangunan yang digunakan untuk menyiksa dan untuk memperoleh pengakuan ... dan harus dibersihkan." Mengacu pada Tentara Irak, ia juga mengklaim bahwa "Kami bersumpah dengan Tuhan yang maha esa dan darah dari para martir yang Safawi tentara tidak akan memasuki kota kecuali langkahi dulu mayat kami." Selama penampilankejadian, sekitar 200 militan bertopeng yang menggunakan kendaraan dijarah polisi kendaraan dijagayang berjaga di jalan yang mengarah ke masjid,. di manaPara jamaah diperiksa untuk mencegah adanya senjata sebelum Janabi khotbah di doa mingguan.<ref name="Janabi">{{Cite news|url=http://english.ahram.org.eg/NewsContent/2/8/91840/World/Region/Islamist-militants-strengthen-grip-on-Iraqs-Falluj.aspx|title=Islamist militants strengthen grip on Iraq's Falluja|date=18 January 2014|newspaper=Ahram Online|access-date=23 June 2014}}</ref>
 
Pada 6 Januari, pasukan keamanan Irak, yang didukung oleh pejuang suku, kembali menguasai kota Ramadi., Namun,namun bentrokan berlanjut di daerah sekitarnya pada hari berikutnya,. sementaraSementara di pusat kota, kantor-kantor pemerintah, rumah sakit, dan pasar dibuka kembali.<ref>{{Cite news|url=http://www.reuters.com/article/2014/01/07/us-iraq-anbar-idUSBREA060HL20140107|title=Iraq moves up tanks, guns for looming Falluja assault|date=7 January 2014|agency=Reuters|access-date=2016-10-08|archive-date=2015-09-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20150924192231/http://www.reuters.com/article/2014/01/07/us-iraq-anbar-idUSBREA060HL20140107|dead-url=yes}}</ref> Pada tanggal 7 Januari, Irak melancarkan serangan rudal di Ramadi menewaskan 25 militan.<ref>{{Cite news|url=http://www.dailystar.com.lb/News/Middle-East/2014/Jan-07/243326-iraq-missile-strikes-kill-25-militants-ministry.ashx#axzz2oNa3sbT8|title=Iraq missile strikes kill 25 militants: ministry|date=7 January 2014|newspaper=The Daily Star|access-date=7 January 2014}}</ref> Pada hari yang sama, orang bersenjata tak dikenal juga menewaskan tujuh polisi, termasuk seorang kapten, dalam serangan di sebuah pos pemeriksaan keamanan di jalan raya sebelah utara kota [[Samarra]]. Meskipun tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, pejabat polisi yangmenduga itu didugaulah militan ISIL.<ref>{{Cite news|url=http://www.presstv.ir/detail/2014/01/07/344323/gunmen-kill-7-iraqi-policemen/|title=Gunmen kill 7 Iraqi policemen in checkpoint attack|date=7 January 2014|publisher=Press TV}}</ref> pada 8 Januari, di samping Fallujah, ISIL telah menguasai Anbar kota-kota Al-Karmah,<ref name="nytimes.com">{{Cite news|url=http://www.nytimes.com/2014/01/05/world/middleeast/shelling-in-iraqi-city-held-by-qaeda-linked-militants-kills-at-least-8.html?_r=0|title=Qaeda-Linked Militants in Iraq Secure Nearly Full Control of Falluja|newspaper=[[The New York Times]]|access-date=5 January 2014}}</ref> Hit, Khaldiyah,<ref name="Iraq Update #41: Showdown in Anbar">{{Cite news|url=http://iswiraq.blogspot.com/2014/01/showdown-in-anbar.html|title=Iraq Update #41: Showdown in Anbar|newspaper=Institute for the Study of War|access-date=3 January 2014}}</ref> [[Haditsah|Haditha]], Al Qaim<ref name="autogenerated2">{{Cite news|url=http://www.longwarjournal.org/archives/2014/01/al_qaeda_tribal_alli.php|title=Al Qaeda, tribal allies 'control' Fallujah|newspaper=Long War Journal|access-date=4 January 2014}}</ref> dan bagian-bagian dari [[Ramadi]]<ref name="dailystar.com.lb">{{Cite news|url=http://www.dailystar.com.lb/News/Middle-East/2014/Jan-06/243237-iraq-pm-urges-fallujah-residents-tribes-to-expel-militants-tv.ashx#axzz2oNa3sbT8|title=Iraq PM urges people of Fallujah to expel Al-Qaeda|newspaper=The Daily Star|access-date=6 January 2014}}</ref>, dan [[Abu Ghraib]],<ref name="iswiraq.blogspot.com"><cite class="citation news">[http://iswiraq.blogspot.com/2014/01/iraq-update-42-al-qaeda-in-iraq-patrols.html "Iraq Update #42: Al-Qaeda in Iraq Patrols Fallujah; Aims for Ramadi, Mosul, Baghdad"]. </cite></ref> bersama dengan banyak pemukiman yang lebih kecil di Anbar.<ref name="reuters.com">{{Cite news|url=http://www.reuters.com/article/2013/12/11/us-iraq-violence-al-qaeda-idUSBRE9BA0O820131211|title=Al Qaeda tightens grip on western Iraq in bid for Islamic state|agency=Reuters|access-date=11 December 2013|archive-date=2014-07-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20140725093322/http://www.reuters.com/article/2013/12/11/us-iraq-violence-al-qaeda-idUSBRE9BA0O820131211|dead-url=yes}}</ref>
 
== Referensi ==