|binomial = ''Datura metel''
|}}
{{SpeciesTitle}} adalah [[tumbuhan berbunga]] anggota suku ''[[Solanaceae]]'', tumbuhan ini masih sekerabat dengan [[datura]], tumbuhan hias dengan [[bunga]] berbentuk terompet yang besar. Kecubung biasanya berbunga putih dan atau ungu, tetapi [[hibrida]]nya berbunga aneka warna. Diperkirakan tanaman ini pertama kali dipakai sebagai obat-obat pada abad kesepuluh, Kepaksian. Bahkan, Bangsa Mesir sudah menggunkan Bunga Kecubung untuk sejak zaman 0-1 sebelum Masehi sebagai makanan spiritual.<ref name=":0">{{Cite book|title=Mengenal Jenis dan Bahaya Narkoba|last=Rahayu|first=Weni|publisher=Mediantara|year=2009|isbn=978 602 8489 54 6|location=Jakarta|pages=56|url-status=live}}</ref> Kecubung ada yang berasal dari [[Asia Tenggara]], tetapi ada juga yang berasal dari [[Benua Amerika]]. Di Sekala Brak bunga [[Kecubung Hutan]] sudah ada sejak Jaman sejarah Kepaksian Sekala Brak kuno, dengan dibuktikannya pada Pra-sejarah saat ini masi bisa dijumpai di hutan dan di pinggir-pingir jalan hutan yang ada di [[Sekala Brak]], [[Batu Brak]].
Kecubung tumbuh di tempat yang beriklim dingin, panas dan di[[budidaya]]kan di seluruh belahan dunia karena khasiat yang dikandungnya dan juga untuk [[tanaman hias]]. Pertama kali diperkenalkan oleh [[Linnaeus]] pada tahun 1753, tetapi secara [[botani]] masih belum tepat mengenai gambaran dan penjelasan tentang kecubung. Wilayah asal yang menjadi sumber tanaman ini tidak dapat diketahui secara pasti. Akan tetapi menurut berbagai sumber yang bisa mengobati penyakit dengan obat-obatan tradisional di Sekala Brak yang bernama Suandi dan putra dari Mad Daud menjelaskan, bahwasanya bunga kecubung adalah salah satu bunga dari seribu bunga yang dipergunakan dalam mengobati secara tradisional sejak dahulu kala hingga saat ini diwariskan secara turun temurun<ref name='Preissel'>{{cite book|last = Preissel|first = Ulrike|authorlink =|coauthors = Hans-Georg Preissel|title = Brugmansia and Datura: Angel's Trumpets and Thorn Apples|publisher = Firefly Books|date = 2002|location = Buffalo, New York|pages = 120–123|url = http://www.amazon.com/Brugmansia-Datura-Angels-Trumpets-Apples/dp/1552095584|doi =|id =|isbn = 1-55209-598-3 }}</ref> Bagian-bagian kecubung, tetapi terutama bijinya, mengandung [[alkaloid]] yang berefek [[halusinogen]] dan menyebabkan kegilaan baik sementara atau permaen. Selain itu juga, biji kecubung dapat memicu paralisis dan kematian. Di dalam kecubung juga terkandung senyawa cathinone yang efeknya hampir sama dengan amphetamina serta bersifat stimulan, mengurangi nafsu makan dan [[euphoria]] (senang berlebih-lebihan) sehingga menyababkan kecanduan psikologis. Terdapat juga senyawa scopolamine dan antropine yang menyebabkan delirium halusinogen (halusinasi yang tidak bisa membedakan sama sekali nyata dan ilusi).<ref name=":0" />
{{Taxonbar|from=Q715019}}
Berkas:Datura metel 'Fastuosa' 005.jpg|Buah kecubung
Berkas:DaturaMetel-plant.jpg|Bunga (lebih dekat)
Berkas:Bunga kecubung SKB 1.jpg|Bunga Kecubung hutan di Sekala Brak
Berkas:Bunga Kecubung SKB 2.jpg|Bunga Kecubung hutan di Sekala Brak
Berkas:Bunga Kecubung SKB 3.jpg|Bunga Kecubung hutan di Sekala Brak
Berkas:Bunga Kecubung SKB 4.jpg|Bunga Kecubung hutan di Sekala Brak
Berkas:Bunga Kecubung SKB 5.jpg|Bunga Kecubung hutan di Sekala Brak
</gallery>
==Lihat pula==
*[[Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Brak]]
*[[Suku Belalau]]
== Referensi ==
{{reflist}}
|