Resolusi tahun baru: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
Baris 52:
 
== Tingkat kesuksesan ==
Sebuah studi pada tahun 2007 yang dilakukan oleh [[Richard Wiseman]] dari [[Universitas Bristol]] dengan melibatkan 3.000 responden menunjukkan bahwa 88% dari mereka yang memiliki [[resolusi]] Tahun Baru gagal mewujudkannya,<ref>[http://online.wsj.com/article/SB10001424052748703478704574612052322122442.html Blame It on the Brain: The latest neuroscience research suggests spreading resolutions out over time is the best approach], ''[[Wall Street Journal]]'', December 26, 2009</ref> meskipun 52% dari responden yakin pada awalnya bahwa mereka akan berhasil mewujudkannya. 22% pria berhasil mewujudkan resolusi mereka saat mereka menenetapkan target (misalnya bertekad menurunkan berat badan satu pon dalam seminggu, bukannya hanya "menurunkan berat badan" saja), sedangkan 10% wanita berhasil mewujudkan resolusi mereka jika mendapat dukungan dari orang-orang terdekat.<ref>[{{Cite web |url=http://www.quirkology.com/UK/Experiment_resolution.shtml |title=Quirkology Study] |access-date=2013-12-29 |archive-date=2015-01-01 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150101051607/http://www.quirkology.com/UK/Experiment_resolution.shtml |dead-url=yes }}</ref>
 
[[Frank Ra]] (penulis buku resolusi Tahun Baru "A Course in Happiness") menyatakan bahwa:<ref>HTTP://www.amazon.com/course-happiness-authentic-well-being-flourishing/dp/1456374133</ref>