Ki. Akmal Gelar Dalom Raja Kapitan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pranala luar: Pranala
Tag: LTA Sekala Brak Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Menambahkan ringkasa
Tag: LTA Sekala Brak VisualEditor-alih
Baris 1:
{{Infobox Historic building|image= Berkas:Monumen pahlawan akmal 1.jpg |caption= Tokoh pejuang lascar pejuang dari partai Syarikat Islam Indonesia (PSII|name=Ki Akmal gelar Dalom Raja Kapitan|location_town=[[Lampung]] |location_country=[[Indonesia]] |architect=|engineer=|construction_star_date=demolished=|cost=|structural_system=|style=Pahlawan Nasional|size=}}
Ki. Akmal Gelar Dalom Raja Kapitan adalah Pemapah Dalom Sultan Sekala Brak 1909-1949 Masehi dan tokoh perjuangan lascar pejuang dari [[Partai Syarikat Islam Indonesia]] (PSII) sekaligus pendiri PSII pertama kali di Sumatra Selatan, Ki. Akmal Gelar Dalom Raja Kapitan Tamong Batin yang merupakan Ayah Kandung dari Ratu Rochma Syuri Maulana gelar Ratu Mas Ria Intan (Ratu Kepaksian Pernong) dan kakek dari [[Edward Syah Pernong|SPDB Pangeran Edward Syah Pernong]] pihak ibu, merupakan sosok pahlawan daerah yang gugur pada tahun 1945 setelah Kemerdekaan [[Republik Indonesia]].<ref>https://www.akseleran.co.id/blog/17-agustus/</ref> Atas jasa-jasa para Pahlawan kemudian Pemerintah membangun Tugu Monpera Simpang Sender Ranau,<ref>https://referensi.data.kemdikbud.go.id/tabs.php?npsn=10610142</ref> Ki. Akmal Gelar Dalom Raja Kapitan di makamkan di makam pahlawan jalan komarung. Nama dari pahlawan rakyat ranau tersebut di abadikan menjadi nama salah satu jalan Protokol di Baturaja yang merupakan Kota Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).<ref>https://sekalabrak.com/tentang/</ref>.
==Awal Gerakan==
Pada saat menempuh jenjang pendidikan Ki. Akmal Gelar Dalom Raja Kapitan tinggal bersama-sama di rumah [[Ki Hadjar Dewantara]] bersama-sama juga dengan [[H. Agus Salim]], Ir. [[Soekarno]], [[Daud Beureu'eh]], dan kartosuryo, bahkan pada saat terjadi bertentangan berhadapan melawan [[Belanda]] pada saat belanda ingin menguasai wilayah perkebunan tembakau di [[Gunung Seminung]] [[Ranau]] pada saat itu masyarakat Ranau melakukan perlawanan secara hukum Ki. Akmal Gelar Dalom Raja Kapitan datang membawa seorang teman seperjuangannya yaitu H. Agus Salim, H. Agus Salim bersama-sama dengan Ki. Akmal Gelar Dalom Raja Kapitan menghadapi melawan Belanda dalam masalah hukum melalui jalur pengadilan kala itu, dan dimenangkan oleh rakyat yang diwakili oleh Ki. Akmal Gelar Dalom Raja Kapitan dan H. Agus Salim di dalam sejarah. Sehingga sangatlah lekat di masyarakat Ranau kehadirannya dari pada H. Agus Salim, Ki. Akmal Gelar Dalom Raja Kapitan serta Ir. Soekarno karena mereka satu tempat tinggal dalam satu rumah (satu kost-kosan) rumah milik Ki Hadjar Dewantara.