Suanit: Perbedaan antara revisi

'''Suanite''' merupakan [[mineral]] yang memiliki rumus senyawa '''Mg2B2O5<ref name=":0">{{Cite web|title=Suanite|url=https://www.mindat.org/min-3818.html|website=www.mindat.org|access-date=2021-08-09}}</ref>'''. Mineral ini termasuk mineral magnesium [[borat]], yaitu mineral yang mengandung anion boron. Mineral ini mempunyai bentuk [[sistem kristal monoklinik]]. Mineral ini terbentuk akibat dari adanya proses kontak metasomatik hidrotermal deposit boron. Mineral ini merupakan salah satu mineral baru yang langka, yang baru ditemukan hingga 20 kali di bumi.<ref>{{Cite journal|last=Marincea|first=Ştefan|date=2006-04-21|title=Suanite in two boron-bearing magnesian skarns from Romania: data on a longtime ignored mineral species|url=http://www.schweizerbart.de/papers/njma/detail/182/57480/Suanite_in_two_boron_bearing_magnesian_skarns_from?af=crossref|journal=Neues Jahrbuch für Mineralogie - Abhandlungen|language=en|volume=182|issue=2|pages=183–192|doi=10.1127/0077-7757/2006/0041|issn=0077-7757}}</ref>

Nama suanite diberikan berdasarkan nama daerah mineral ini pertama kali ditemukan, yaitu daerah Suan, Korea Utara. yangMineral diambilini ditemukan pertama kali pada tahun 1939 oleh seorang peneliti asal Jepang bernama '''Takeo Watanabe''' dari Universitas Tokyo. Takeo Watanabe menemukan mineral ini saat sedang mempelajari mineral emas dan tembaga. Pada tahun '''1939''', karena keterbatasan jumlah mineral yang diperolehnya penilitipenilitian tersebut hanya berhasil menemukan sifat optisnya saja. Kemudian Takeo Watanabe melakukan penelitian lebih lanjut pada tahun '''1943''' dan berhasil menemukan sifat kimia mineral ini. Kemudian, hasil penelitian ini diterbitkan pada tahun '''1953''' dalam Mineralogical Journal dengan judul "SUANITE, A NEW MAGNESIUM BORATE MINERAL FROM HOL KOL, SUAN, NORTH KOREA".