Hugo Grotius: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
Add 2 books for Wikipedia:Pemastian (20210913sim)) #IABot (v2.0.8.1) (GreenC bot |
||
Baris 27:
Grotius lahir di [[Delft]] saat berlangsungnya [[Perang Delapan Puluh Tahun|Pemberontakan Belanda]], sebagai anak pertama dari pasangan Jan de Groot dan Alida van Overschie. Ayahnya adalah seorang pria terpelajar, pernah menempuh pendidikan bersama dengan seorang filsuf terkemuka bernama [[Justus Lipsius]] di [[Leiden]], juga adalah seseorang yang menganut pandangan politik berbeda. Sang ayah mempersiapkan putranya sejak usia dini dengan pendidikan [[Aristotelianisme|Aristotelian]] dan [[humanis]] tradisional. Sebagai seorang pembelajar yang [[anak ajaib|ajaib]], Hugo memasuki [[Universitas Leiden]] saat ia baru berusia 11 tahun. Di sana ia menempuh pendidikannya bersama dengan beberapa intelektual yang paling diakui di Eropa utara pada saat itu, termasuk Franciscus Junius, Joseph Justus Scaliger, dan [[Rudolph Snellius]].<ref>See Vreeland (1919), chapter 1</ref>
Pada usia 16 tahun, ia menerbitkan buku pertamanya: sebuah edisi keilmuan dari karya penulis [[abad Kuno Akhir|antikuitas akhir]] bernama [[Martianus Capella]] tetnang [[seni liberal|tujuh seni liberal]], ''Martiani Minei Felicis Capellæ Carthaginiensis viri proconsularis Satyricon, in quo De nuptiis Philologiæ & Mercurij libri duo, & De septem artibus liberalibus libri singulares. Omnes, & emendati, & Notis, siue Februis Hug. Grotii illustrati'' [Satyricon karya Martianus Minneus Felix Capella, seorang pria dari Kartago, yang meliputi dua buku 'Tentang Perkawinan Filologi dan Merkurius', dan buku berjudul 'Tentang Tujuh Seni Liberal'. Semuanya, termasuk koreksi, anotasi serta penghapusan dan ilustrasi, oleh Hug. Grotius].<ref>{{en}} {{Cite journal | last1 = Stahl | first1 = William H. | year = 1965 | title = To a Better Understanding of Martianus Capella | url =
Di Holandia, Grotius diangkat sebagai advokat untuk [[Den Haag]] pada tahun 1599, dan kemudian sebagai [[historiografi|historiograf]] resmi bagi Negara-Negara Holandia pada tahun 1601. Kesempatan pertamanya untuk menulis secara sistematis mengenai isu-isu keadilan internasional datang pada tahun 1604, ketika ia terlibat dalam proses hukum menyusul peristiwa penyitaan yang dilakukan pedagang-pedagang Belanda terhadap sebuah [[kerakah]] Portugis dan kargonya di [[Selat Singapura]].{{citation needed|reason=any source?|date=June 2015}}
Baris 167:
* {{fr}} Gurvitch, G. (1927). ''La philosophie du droit de Hugo Grotius et la théorie moderne du droit international,''. ''Revue de Metaphysique et de Morale'', vol. 34: 365–391.
* {{en}} Haakonssen, Knud: ''Natural Law and Moral Philosophy: From Grotius to the Scottish Enlightenment''. Cambridge University Press, 1996
* {{en}} {{Cite journal | doi = 10.1177/0090591785013002005 | last1 = Haakonssen | first1 = Knud | year = 1985 | title = Grotius and the History of Political Thought | url =
* {{fr}} Haggenmacher, Peter, 1983. ''Grotius et la doctrine de la guerre juste''. Paris: Presses Universitaires de France.
* {{en}} Haskell, John D.: ''Hugo Grotius in the Contemporary Memory of International Law: Secularism, Liberalism, and the Politics of Restatement and Denial''. (''Emory International Law Review'', Vol. 25, No. 1, 2011), [http://papers.ssrn.com/sol3/papers.cfm?abstract_id=1893205]
|