Biwara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 18:
 
== Penamaan ==
Biwara dalam [[bahasa Inggris]] dikenal dengan sebutan ''beaver''. Istilah ini berasal dari kata dalam [[bahasa Inggris Kuno]], ''beofor'' atau ''befor'', dan terkait dengan kata dalam [[bahasa Jerman]] ''Biber'' dan dalam [[bahasa Belanda]] ''bever''.<ref>{{cite web |title=Beaver |website=[[Lexico]] |access-date=22 Januari 2021|url=https://www.lexico.com/definition/beaver}}</ref> Dalam [[bahasa Indonesia]], hewanKata-kata ini seringsendiri kalidapat disebutditilik dengankembali namake yangakarnya salah, yaitu "berang-berang". Istilahdalam [[berangbahasa Proto-berangJermanik]], sebenarnya mengacu kepada mamalia karnivora yang tergolong ke dalam subfamiliyaitu ''Lutrinae*bebruz'' dan dalam bahasa Inggris disebut ''otter''. Tidak seperti biwara, berang-berang adalah hewan karnivora yang tidakkemudian dapat membuatditilik bendungan.kembali Selainke itu, berang-berang tergolong kekata dalam ordo ''[[Carnivorabahasa Proto-Indo-Eropa]]'', sementara biwara merupakan bagian dari ordo ''[[Rodentia]]*bhebhrus''.<ref>{{cite web|title=Beaver dan Otter, Mamalia Beda Kerabat yang Sering Disalahkaprahkan|publisher=Wana Swarabeaver|url=httpshttp://wanaswarawww.etymonline.com/index.php?term=beaver-dan-otter-mamalia-beda-kerabat-yang-sering-disalahkaprahkan/|datepublisher=22[[Online FebruariEtymology 2021Dictionary]]|accessdate=418 SeptemberJanuari 20212017}}</ref> Sementara itu, nama [[genus]] ''Castor'' berasal dari [[bahasa Yunani]] ''kastor'' yang berarti "biwara".<ref>{{cite web|title=castor|url=https://www.etymonline.com/word/castor|publisher=[[Online Etymology Dictionary]]|accessdate=30 September 2018}}</ref><ref>{{cite web |title=Castor |website=[[Lexico]] |access-date=22 Januari 2021|url=https://www.lexico.com/definition/castor}}</ref>
 
Dalam [[bahasa Indonesia]], hewan ini sering kali disebut dengan nama yang salah, yaitu "berang-berang". Istilah [[berang-berang]] sebenarnya mengacu kepada mamalia karnivora yang tergolong ke dalam subfamili ''Lutrinae'' dan dalam bahasa Inggris disebut ''otter''. Tidak seperti biwara, berang-berang adalah hewan karnivora yang tidak dapat membuat bendungan. Selain itu, berang-berang tergolong ke dalam ordo ''[[Carnivora]]'', sementara biwara merupakan bagian dari ordo ''[[Rodentia]]''.<ref>{{cite web|title=Beaver dan Otter, Mamalia Beda Kerabat yang Sering Disalahkaprahkan|publisher=Wana Swara|url=https://wanaswara.com/beaver-dan-otter-mamalia-beda-kerabat-yang-sering-disalahkaprahkan/|date=22 Februari 2021|accessdate=4 September 2021}}</ref>
 
== Taksonomi ==
{{multiple image
| align =right
| direction =horizontal
| image1 =Castor canadensis1.jpg
| caption1 =Biwara amerika-utara (''Castor canadensis'')
| altcaption1=Seekor biwara amerika-utara di tepi sungai
| image2 =Castor fiber eating in Eskilstuna, Sweden.jpg
| caption2 =Biwara eurasia (''Castor fiber'')
| altcaption2=Seekor biwara eurasia sedang menggerogoti ranting
}}
Terdapat dua spesies biwara yang masih ada saat ini, yaitu [[biwara amerika-utara]] (''Castor canadensis'') dan [[biwara eurasia]] (''C. fiber''). Bila dibandingkan dengan biwara amerika-utara, biwara eurasia memiliki tengkorak yang lebih memanjang dengan rongga [[tulang hidung]] yang lebih berbentuk segi tiga, warna rambut yang lebih cerah, serta ekor yang lebarnya lebih kecil.{{sfn|Runtz|2015|p=22–25}}
 
[[Carl Linnaeus]] adalah sosok yang mencetuskan nama ''Castor'' sebagai genus hewan ini pada tahun 1758;<ref>{{cite web|title=Castor|url=https://www.itis.gov/servlet/SingleRpt/SingleRpt?search_topic=TSN&search_value=180211#null|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20201111212913/https://www.itis.gov/servlet/SingleRpt/SingleRpt?search_topic=TSN&search_value=180211#null|archive-date=11 November 2020|access-date=21 September 2020|website=[[Integrated Taxonomic Information System]] (ITIS)}}</ref> ia jugalah yang mencetuskan [[Tata_nama_biologi#Aturan_penulisan|epitet]] ''fiber''.<ref name="ITISfiber">{{cite web|title=Castor fiber|url=https://www.itis.gov/servlet/SingleRpt/SingleRpt?search_topic=TSN&search_value=573165#null|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20201103070634/https://www.itis.gov/servlet/SingleRpt/SingleRpt?search_topic=TSN&search_value=573165#null|archive-date=3 November 2020|access-date=21 September 2020|website=ITIS}}</ref> Zoolog Jerman [[Heinrich Kuhl]] menciptakan istilah ''C. canadensis'' pada tahun 1820.<ref name="ITIScandensis">{{cite web|title=Castor canadensis|url=https://www.itis.gov/servlet/SingleRpt/SingleRpt?search_topic=TSN&search_value=180212#null|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20201103070405/https://www.itis.gov/servlet/SingleRpt/SingleRpt?search_topic=TSN&search_value=180212#null|archive-date=November 3, 2020|access-date=September 21, 2020|website=ITIS}}</ref> Namun, pada masa itu, banyak yang mengira bahwa biwara amerika-utara dan biwara eurasia adalah spesies yang sama. Fakta bahwa keduanya merupakan spesies yang berbeda baru dibuktikan pada dasawarsa 1970-an: biwara eurasia memiliki 48 [[kromosom]], sementara biwara amerika-utara hanya 40.{{sfn|Poliquin|2015|pp=79–80}}<ref name="MacDonald"/> Akibat perbedaan jumlah kromosom, kedua spesies ini tidak dapat saling berkawin.<ref>{{cite journal|last1=Lahti|first1=S.|last2=Helminen|first2=M.|year=1974|title=The beaver ''Castor fiber'' (L.) and ''Castor canadensis'' (Kuhl) in Finland|journal=Acta Theriologica|volume=19|issue=4|pages=177–189|doi=10.4098/AT.ARCH.74-13|doi-access=free}}</ref> Selain itu, telah teridentifikasi 25 subspesies ''C. canadensis'' dan sembilan subspesies ''C. fiber''.<ref name="ITISfiber"/><ref name="ITIScandensis"/>
 
== Referensi ==