Fobia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ayu Ratnasa (bicara | kontrib) Memperbaiki ejaan dan tanda baca. |
k Memperbaiki kalimat |
||
Baris 8:
Pada keadaan normal, setiap orang memiliki kemampuan mengendalikan rasa takut. Akan tetapi bila seseorang terpapar terus-menerus dengan subjek fobia, hal tersebut berpotensi menyebabkan terjadinya fiksasi. [[Fiksasi]] adalah suatu keadaan dimana mental seseorang menjadi terkunci, yang disebabkan oleh ketidakmampuan orang yang bersangkutan dalam mengendalikan perasaan takutnya. Penyebab lain terjadinya fiksasi disebabkan oleh suatu keadaan yang sangat [[Ekstremisme|ekstrim]] seperti [[Trauma psikologis|trauma]] [[bom]], terjebak [[lift]], dan sebagainya.
Seseorang yang pertumbuhan mentalnya mengalami fiksasi akan memiliki kesulitan [[emosi]] (''mental blocks'')
== Kriteria DSM-5 ==
1. Individu menderita ketakutan terus-menerus yang tidak masuk akal atau berlebihan, yang disebabkan oleh kehadiran atau antisipasi dari suatu objek atau situasi tertentu.
2. Paparan terhadap [[stimulus]] biasanya menghasilkan respons kecemasan. Sering berupa serangan panik pada orang dewasa, atau [[tantrum]], kemelekatan, menangis atau kedinginan pada anak-anak.
3. Penderita mengakui bahwa ketakutan mereka tidak proporsional terhadap ancaman atau bahaya yang dirasakan (tidak selalu hadir pada anak-anak).
|