Penyiaran FM: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pratama26 (bicara | kontrib)
k Pratama26 memindahkan halaman Radio fm ke Penyiaran FM: Ke depan menyesuaikan dengan artikel serupa dalam bahasa lain
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Pratama26 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 1:
'''Penyiaran FM''' adalah metode penyiaran radio menggunakan [[Modulasimodulasi frekuensi]] (FM). FM adalah metode untuk menyampaikan informasi melalui gelombang pembawa dengan memvariasikan frekuensi, hal ini berbeda dengan sistem [[Modulasimodulasi Amplitudo]] (AM) dimanadi mana sistem AM amplitudo dari gelombang pembawa yang bervariasi sedangkan frekuensi tetap konstan. Modulasi frekuensi didefinisikan sebagai deviasi frekuensi sesaat sinyal pembawa (dari frekuensi tak termodulasinya) sesuai dengan amplitudo sesaat sinyal pemodulasi. Di awal perkembangannya, ''radio broadcasting'' memakai sistem transmisi AM (Amplitudo Modulasi), tetapi karena sinyal transmissi AM mempunyai banyak kelemahan, antara lain mudah terganggu oleh sumber medan listrik-magnit luar seperti, dinamo, petir, lampu neon, dsb, maka tidak cocok untuk menyalurkan informasi Audio yang mempunyai kualitas Hi-Fi.
{{merge to|Modulasi frekuensi|date=Juni 2016}}
[[Modulasi frekuensi]] (FM) adalah metode untuk menyampaikan informasi melalui gelombang pembawa dengan memvariasikan frekuensi, hal ini berbeda dengan sistem [[Modulasi Amplitudo]] (AM) dimana sistem AM amplitudo dari gelombang pembawa yang bervariasi sedangkan frekuensi tetap konstan. Modulasi frekuensi didefinisikan sebagai deviasi frekuensi sesaat sinyal pembawa (dari frekuensi tak termodulasinya) sesuai dengan amplitudo sesaat sinyal pemodulasi. Di awal perkembangannya, ''radio broadcasting'' memakai sistem transmisi AM (Amplitudo Modulasi), tetapi karena sinyal transmissi AM mempunyai banyak kelemahan, antara lain mudah terganggu oleh sumber medan listrik-magnit luar seperti, dinamo, petir, lampu neon, dsb, maka tidak cocok untuk menyalurkan informasi Audio yang mempunyai kualitas Hi-Fi.
 
Tetapi kemudian pada tahun 1936, [[Edwin Howard Armstrong]] menemukan sistem transmisi baru yang kemampuannya jauh lebih baik dari sistem AM, terutama dalam kekebalan terhadap gangguan luar dan kesanggupan menyalurkan informasi suara musik bebas dari noise. Sistem ini diberi nama Modulasi Frekuensi disingkat FM. Frekuensi FM secara luas digunakan pada perangkat telekomunikasi untuk mengirimkan suara tanpa ''noise'' (gangguan). Dalam aplikasi analog, frekuensi sesaat dari carrier (frekuensi pembawa) berbanding lurus dengan nilai sesaat dari sinyal input.