Gagak: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 27:
Dalam mitos Kasdim, [[Wiracarita Gilgamesh]], Utnapishtim melepaskan seekor merpati dan burung gagak untuk menemukan daratan; Namun, merpati hanya berputar dan kembali. Baru kemudian Utnapishtim mengirim gagak, yang tidak kembali, dan Utnapishtim menyimpulkan gagak telah menemukan tanah.<ref>{{cite book|author=Kovacs, Maureen Gallery|title=The Epic of Gilgamesh|publisher=Stanford University Press|year=1989|isbn=978-0-8047-1711-3|page=102|url=https://books.google.com/books?id=YYxEd9c0EUYC&pg=PA102}}</ref>
 
Dalam Islam, menurut sebuah riwayat dalam hadits, burung gagak adalah salah satu dari lima binatang yang tidak dicela oleh orang yang membunuh mereka.<ref>[http://islamqa.info/en/2896 What Ruling on killing mice and rats]. Islamqa.info. Retrieved on 19 April 2014.</ref> Surat Al-Ma'ida menggambarkan kisah bagaimana burung gagak mengajarkan anak Adam untukbagaimana menutupimengubur mayat saudaranya.<ref>{{cite web | title = Surat Al-Maidah 5:31 | publisher=Quran.com | access-date=May 1, 2015 | url=http://quran.com/5/31#0}}</ref>
 
Dalam catatan Alkitab di 1 Raja 17:6, burung gagak dianggap menyediakan makanan bagi Elia.