Kerajaan Siguntur: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k melanjutkan abad Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
Rahmatdenas (bicara | kontrib) k Suntingan The cinnamon (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh 114.125.230.105 Tag: Pengembalian |
||
Baris 31:
|footnotes =
}}
'''Siguntur''' adalah sebuah kerajaan yang dinamakan Kerajaan Siguntur berdiri semenjak tahun 1250 Masehi pasca runtuhnya [[Kerajaan Dharmasraya]], berasimilasi sebagai putra-putra raja empat utusan Pagarung mendirikan kerajaan [[Islam di Lampung]] pada abad ke-13 tahun 1289 Masehi. Kerajaan Siguntur ini bertahan selama beberapa masa hingga kemudian dikuasai oleh [[Kerajaan Pagaruyung]] ibu kota [[Nagari]] [[Kerajaan Jambu Lipo]], tetapi sampai sekarang ahli waris [[istana]] kerajaan masih ada dan tetap bergelar [[Sutan]]. Ahli waris yang memegang jabatan raja Siguntur hingga saat ini adalah '''Sutan'''. Kalau diperhatikan dari raja-raja yang pernah memerintah, kerajaan ini juga bernaung di bawah kerajaan Pagaruyung di bawah pemerintahan Adityawarman. Bahasa yang dipergunakan di kerajaan Siguntur adalah bahasa Minang dialek Siguntur yang mirip dengan dialek Payakumbuh.<ref name=":0">{{Cite web|date=14 Agustus 2018|title=Sekilas Sejarah Kerajaan Siguntur di Dharmasraya Dalam Jejak Digital|url=https://metropolis.co.id/2018/08/14/sekilas-sejarah-kerajaan-siguntur-di-dharmasraya-dalam-jejak-digital/|website=Metropolis.co.id|language=id-ID|access-date=2020-08-22}}</ref><ref>{{Cite journal|last=Rahmayani|first=Omy|date=2016-08-29|title=IDENTIFIKASI PENINGGALAN-PENINGGALAN BERSEJARAH DI KABUPATEN DHARMASRAYA|url=http://digilib.unimed.ac.id/19986/|language=id|publisher=UNIMED}}</ref> Ketika didirikan oleh Adityawarman pada sekitar tahun 1347 Masehi Kerajaan Pagaruyung ini masih becorak Hindu-Buddha, Pada abad ke-16 Fortugis masuk ke Nusantara di bawah pimpinan Alfonso de Albuquerque dari tahun 1453 masehi hingga 1515 Masehi ia merupakan arsitek utama dari ekspansi Fortugis ke Asia serta suku Eropa yang memulai kolonisasi Eropa dan Nusantara pada Jaman Fortugis ini lah Kerajaan Pagaruyung kemudian resmi berubah menjadi Kesultanan Islam pada abad ke-17 Masehi
== Sejarah ==
|