Terowongan Lampegan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Dikembalikan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
k Suntingan 111.94.7.160 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh FBN122645
Tag: Pengembalian
Baris 23:
Menurut cerita, nama Lampegan asalnya dari kata yang sering disebutkan oleh Beckman ketika memeriksa hasil pekerjaan pegawainya.<ref name="sumber"/> Setiap melihat pegawai yang sedang bekerja di dalam [[terowongan]], dia sering berteriak mengingatkan kepada pegawainya untuk tetap membawa lampu agar lebih aman dari bahaya kurangnya zat asam.<ref name="sumber"/> “Lamp pegang...., lamp pegang”, dia mengingatkan dalam campuran bahasa [[Belanda]] dan [[Indonesia]]. Maksudnya adalah agar pegawai membawa [[lampu]]. Di terowongan itu udaranya masih lembap dikarenakan lubang terowongan yang hanya ada satu. Akhirnya, terowongan ini disebut 'Terowongan Lampegan'<ref name="sumber"/>
 
Terowongan ini merupakan terowongan pertama di [[Jawa Barat]] yang letaknya di lintas kereta api yang menghubungkan JakartaBatavia-Bandung via Bogor/Sukabumi.<ref name="sumber"/> Selain terowongan Lampegan, di Jawa Barat ada terowongan Sasaksaat yang dibangun tahun 1902-1903, yang menghubungkan lintas jalur kereta api Jakarta - Bandung lewat Cikampek.<ref name="sumber"/>
 
Rembesan air mengakibatkan bagian atas terowongan hancur. Sehingga hubungan kereta api [[Sukabumi]]-[[Cianjur]] terputus.<ref>Bemmelen, Reinout Willem .1949.''The Geology of Indonesia''.California: Govt. Print. Off.</ref>
Baris 51:
 
[[Kategori:Terowongan kereta api di Indonesia|Lampegan]]
[[Kategori:Terowongan Internasional]]
[[Kategori:Terowongan]]
[[Kategori:Transportasi di Indonesia]]