Bahasa Proto-Armenia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 0 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.8.2
Baris 19:
 
== Perkembangan fonologi Proto-Armenia ==
Perubahan bunyi Proto-Armenia bervariasi (seperti ''*dw-'' menghasilkan ''erk-'') dan, dalam banyak kasus, masih belum pasti. Ketidakpastian itu membuat bahasa Armenia belum mapan sebagai salah satu sub-rumpun Indo-Eropa yang independen, dan dianggap hanya sebagai salah satu [[Rumpun bahasa Iran|bahasa Iran]], hingga [[Heinrich Hübschmann]] menyatakan sebaliknya pada tahun 1874.<ref>[[Karl Brugmann]], ''[http://de.wikisource.org/wiki/Seite꞉Brugmann_Grundriss_der_vergleichenden_Grammatik_der_indogermanischen_Sprachen_vol._1_1897_(part_1).djvu/053 Grundriss der vergleichenden Grammatik der indogermanischen Sprachen]{{Pranala mati|date=Oktober 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}'' (1897) ''Das Armenische (II), früher fälschlicherweise für iranisch ausgegeben, von H. Hübschmann [[Kuhn's Zeitschrift|KZ]]. 23, 5 ff. 400 ff. als ein selbständiges Glied der idg. Sprachfamilie erwiesen''</ref>
 
Perkembangan kontras suara dalam bahasa Armenia sangat mirip dengan yang terlihat dalam [[bahasa Proto-Jermanik]], sebuah fakta yang signifikan dalam pembentukan [[teori glotalik]]. Pergeseran Konsonan bahasa Armenia sering dibandingkan dengan [[Hukum Grimm]] yang terkenal pada ilmu bahasa Jermanik, karena dalam kedua kasus, perhentian tak bersuara Proto-Indo-Eropa menjadi aspirasi tak bersuara (dengan beberapa komplikasi berkaitan dengan konsonan *p pada bahasa Proto-Indo-Eropa), perhentian bersuara menjadi tidak bersuara, dan aspirasi yang disuarakan menjadi berhenti bersuara.<ref>Fortson, Benjamin W. 2004. ''Indo-European Language and Culture''. Page 340-41.</ref> Sementara itu, bahasa Armenia berbagi vokalisasi kata laring awal sebelum konsonan dengan bahasa Yunani dan Frigia:<ref>Fortson, Benjamin W. 2004. ''Indo-European Language and Culture''. Page 342, 402</ref> Kata Proto-Indo-Eropa''*h₂nḗr'' ("manusia", "kekuatan") berubah menjadi ''anḗr'' dalam [[bahasa Yunani]], dan ''ayr'' dalam bahasa Armenia, dari ''*aynr'' pada bahasa Proto-Armenia<ref>Fortson, Benjamin W. 2004. ''Indo-European Language and Culture''. Page 342.</ref> dan ''anar'' ("manusia") dalam [[bahasa Frigia]], yang dapat dibandingkan dengan ''Nero'' dan ''neriōsus'' ("ketat") pada bahasa Latin, ''njeri'' pada bahasa Albania, ''nar'' pada bahasa Persia, ''nara'' pada bahasa Sanskerta, and ''nerth'' pada bahasa Wales.