Globalisasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: halaman dengan galat kutipan pengguna baru menambah pranala merah gambar rusak Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Suntingan 103.155.25.244 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh InternetArchiveBot
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 50:
 
== Pengertian ==
Menurut asal katanya, kata "globalisasi" diambil dari kata ''global'', yang maknanya ialah ''universal''. Achmad Suparman menyatakan ''Globalisasi adalah suatu proses menjadikan sesuatu (benda atau perilaku) sebagai ciri dari setiap individu di dunia ini tanpa dibatasi oleh wilayah''. Globalisasi belum memiliki definisi yang mapan, kecuali sekadar definisi kerja (''working definition''juruuuuiiiii88r8r8rir), sehingga bergantung dari sisi mana orang melihatnya. Ada yang memandangnya sebagai suatu proses [[sosial]], atau proses [[sejarah]], atau proses alamiah yang akan membawa seluruh bangsa dan [[negara]] di dunia makin terikat satu sama lain, mewujudkan satu tatanan kehidupan baru atau kesatuan ko-eksistensi dengan menyingkirkan batas-batas geografis, [[ekonomi]] dan [[budaya|budaya masyarakat]].
Iynhuu, sehingga bergantung dari sisi mana orang melihatnya. Ada yang memandangnya sebagai suatu proses [[sosial]], atau proses [[sejarah]], atau proses alamiah yang akan membawa seluruh bangsa dan [[negara]] di dunia makin terikat satu sama lain, mewujudkan satu tatanan kehidupan baru atau kesatuan ko-eksistensi dengan menyingkirkan batas-batas geografis, [[ekonomi]] dan [[budaya|budaya masyarakat]].
Di sisi lain, ada yang melihat globalisasi sebagai sebuah proyek yang diusung oleh negara-negara [[adikuasa]], sehingga bisa saja orang memiliki pandangan negatif atau curiga terhadapnya. Dari sudut pandang ini, globalisasi tidak lain adalah kapitalisme dalam bentuk yang paling mutakhir. Negara-negara yang kuat dan kaya praktis akan mengendalikan [[ekonomi]] dunia dan negara-negara kecil makin tidak berdaya karena tidak mampu bersaing. Sebab, globalisasi cenderung berpengaruh besar terhadap perekonomian dunia, bahkan berpengaruh terhadap bidang-bidang lain seperti [[budaya]] dan [[agama]]. Theodore Levitte merupakan orang yang pertama kali menggunakan istilah Globalisasi pada tahun 1985.
Baris 106 ⟶ 105:
== Karakteristik Globalisasi ==
 
# [[Berkas:Antena Parabola di diIndonesiaIndonesia.jpg|jmpl|Penggunaan [[antena parabola]] pada TV memungkinkan seseorang merasakan banyak hal dari budaya lain, karena parabola tidak hanya menyediakan saluran dalam negeri saja melainkan juga dari luar negeri.]] Perubahan konsep ruang serta waktu. Perkembangan barang-barang seperti [[telepon genggam]], [[televisi satelit]], dan [[internet]] membuat komunikasi global terjadi dengan cepat. Pergerakan massa, seperti [[pariwisata]] , membuat kita dapat merasakan banyak hal dari bermacam-macam budaya di dunia.
# Pasar dan produksi [[ekonomi]] di negara-negara yang berbeda menjadikan masing-masing saling bergantung sebagai akibat dari pertumbuhan perekonomian, pembagian pekerjaan yang baru secara internasional, meningkatnya pengaruh perusahaan multinasional, dan dominasi organisasi dunia seperti ''[[World Trade Organization]]'' (WTO).
# Peningkatan interaksi kultural lewat perkembangan media massa (contohnya televisi, [[film]] , musik, serta transmisi berita dan olahraga internasional). Saat ini, kita dapat mengonsumsi dan mengalamai gagasan dan pengalaman baru mengenai hal-hal yang beraneka ragam dari berbagai budaya, misalnya fashion, literatur, dan makanan.
# Meningkatnya masalah bersama, misalnya dalam aspek lingkungan, ekonomi, perdagangan obat terlarang internasional, kesehatan, dan terorisme.<ref>{{Cite book|last=Maryati, Kun,|url=https://www.worldcat.org/oclc/958874412|title=Sosiologi : Kelompok Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial untuk SMA/MA. 3, [Schülerband] Kelas XII|location=Jakarta|isbn=978-602-254-135-6|edition=Kurikulum 2013, Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah|others=Suryawati, Juju,|oclc=958874412}},hlm. 56-57: pada TV memungkinkan seseorang merasakan banyak hal dari budaya lain, karena parabola tidak hanya menyediakan saluran dalam negeri saja melainkan juga dari luar negeri.</ref>
#
 
== Teori ==