Agam Tungga Jaya dan Sudiro Tungga Jaya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Fachrian Muzaqi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Fachrian Muzaqi (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler pranala ke halaman disambiguasi
Baris 44:
 
== Sejarah ==
Sebelum terjun ke dunia transportasi, Ki Agus hanya diberi mandat dari orang tuanya untuk menjalankan usah orang tuanya, yakni perusahaan penyalur minyak bernama "Agam Tungga Jaya". Usaha tersebut dijalankan olehnya selama tiga tahun. Sampai pada tahun 2014, ia memutuskan untuk membuka usaha sendiri.
Saat masih kecil, Agus Muhammad Syidik sudah menjadi seorang penggemar bus. Dia sering diajak oleh orang tuanya menuju ke terminal bus Maospati untuk melihat bus apa saja yang melewati kotanya tersebut. Pada masa itu bus Sumber Kencono masih merajai, sehingga dia langsung tertarik kepada bus tersebut.
 
Berbekal pengalaman dalam mengatur sebuah perusahaan serta kecintaannya terhadap moda transportasi bus sejak kecil, Ki Agus pun merintis usaha transportasi pertamanya dengan nama yang sama seperti usaha milik orang tuanya, yakni Agam Tungga Jaya. Dengan modal awal beberapa unit Isuzu Elf, lambat laun bisnis usahanya sukses besar sehingga dapat membeli 3 unit bigbus dari PO Subur Jaya, [[Rembang]].
Puncaknya terjadi pada tahun [[2011]] ketika dia melanjutkan jenjang perkuliahan di [[Universitas Muhammadiyah Surakarta]], dimana dia sering hilir mudik Maospati-Solo setiap akhir pekan dengan bus Sumber kencono yang saat itu sudah berubah menjadi Sugeng Rahayu.
 
Kesuksesan PO Agam Tungga Jaya kembali memotivasi Ki Agus untuk memperluas layanan transportasinya. pada tahun 2017, diaia membuka "Sudiro Tungga Jaya" yang bergerak di bidang layanan angkutan Antar Kota Antar Provinsi. Line Perdana PO Sudiro Tungga Jaya dilaksanakan pada 14 Juni 2017, dengan rute Ponorogo-Bogor pp. dan Ponorogo-Ciledug pp.
Setelah kuliah, Ki Agus pada awalnya ingin mendaftar sebagai pengemudi di Sumber Group untuk mewujudkan impiannya, namun tidak mendapat restu dari orang tua dan pada akhirnya dia diberi amanah untuk mengelola bisnis angkutan penyalur minyak milik orang tuanya, yakni Agam Tungga Jaya.
 
Pada awalnya cakupan layanan STJ hanya sebatas di [[Karesidenan Madiun|Madiun]] Raya]] saja. Namun perlahan STJ mulai memperluas cakupannya mulai dari [[Wonogiri]], [[Karesidenan Pati|Muria]], [[Yogyakarta]], [[Pekalongan]], [[Madura]], [[Purwodadi]] dan [[Wonosobo]], serta menambah armada-armada baru. Sebuah prestasi luar biasa dimana baru merintis usaha transportasi AKAP selama 3 tahun, tetapi sudah memiliki jangkauan trayek yang sangat luas dan armada yang lumayan banyak.<ref>{{cite web|url=https://ayonaikbis.com/cerita-po-agam-tungga-jaya-dengan-mitshubisi-canter-hingga-sudiro-elkusla/21794|title=Cerita PO Agam & Sudiro Tungga Jaya Berawal Dari Canter.|first=Kontributor Ayo Naik|last=Bis|date=4 Maret 2021|publisher=}}</ref>
2014 adalah tahun dimana Ki Agus mulai menekuni usaha [[transportasi]] . Berbekal beberapa buah minibus, ia merintis usaha pariwisata "Agam Tungga Jaya" yang diambil dari nama perusahaan milik orang tuanya. Bisnis usahanya sukses besar sehingga bisa membeli 3 unit bigbus dari PO Subur Jaya, [[Rembang]].
 
Kesuksesan Agam Tungga Jaya memotivasi Ki Agus untuk memperluas layanan transportasinya. pada tahun 2017, dia membuka "Sudiro Tungga Jaya" yang bergerak di bidang layanan angkutan Antar Kota Antar Provinsi. Line Perdana PO Sudiro Tungga Jaya dilaksanakan pada 14 Juni 2017, dengan rute Ponorogo-Bogor pp. dan Ponorogo-Ciledug pp.
 
Pada awalnya cakupan layanan STJ hanya sebatas di [[Madiun]] Raya saja. Namun perlahan STJ mulai memperluas cakupannya mulai dari [[Wonogiri]], [[Muria]], [[Yogyakarta]], [[Pekalongan]], [[Madura]], dan [[Wonosobo]], serta menambah armada-armada baru. Sebuah prestasi luar biasa dimana baru merintis usaha transportasi AKAP selama 3 tahun, tetapi sudah memiliki jangkauan trayek yang sangat luas dan armada yang lumayan banyak.<ref>{{cite web|url=https://ayonaikbis.com/cerita-po-agam-tungga-jaya-dengan-mitshubisi-canter-hingga-sudiro-elkusla/21794|title=Cerita PO Agam & Sudiro Tungga Jaya Berawal Dari Canter.|first=Kontributor Ayo Naik|last=Bis|date=4 Maret 2021|publisher=}}</ref>
 
== Layanan ==