Manchester City F.C.: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: di era → pada era (WP:BAHASA)
Sayaakun678 (bicara | kontrib)
k link external
Tag: kemungkinan spam pranala VisualEditor
Baris 124:
==== Tim Tahun 1930-an ====
Pada tahun 1930-an City mulai menjadi penantang serius, dalam berbagai kesempatan di Piala FA.
Pada tahun 1930-an City mempunyai beberapa nama terkenal seperti [[Matt Busby]] yang kemudian menjadi Manager [https://beritakito.id/dear-mu-ronaldo-tak-bisa-terus-terusan-jadi-penyelamatmu/ Manchester United], [[Frank Swift]] seorang [[penjaga gawang]] dengan rentang tangan hingga jari mencapai 12 [[inci]], yang masih dianggap sebagai salah satu penjaga gawang terbaik sepanjang masa. Kemudian ada [[penyerang|striker]] yang sulit dipahami karakternya tetapi rawan cedera yaitu [[Fred Tilson]] dan kapten yang sangat berpengaruh yaitu [[Sam Cowan]]. Di sebuah pertandingan final, sebelum pertandingan pada saat bersalaman, Sam Cowan memberitahukan kepada Raja dengan mengatakan, "Yang Mulia, ini adalah Tilson. Dia hari ini bermain dengan kaki yang patah".
 
Cowan menjadi kapten City, menggantikan [[Jimmy McMullan]]. Selama menjadi kapten, City mencapai final Piala FA sebanyak 2 kali. Yang pertama adalah pada tahun 1933, melawan [[Everton]]. Selama pertandingan Cowan sering berhadapan langsung melawan Kapten Everton '''Dixie Dean'''. Kedua pemain terkenal karena kemampuan mereka dalam menjaga daerahnya. Matt Busby mengatakan bahwa "Cowan bisa menyundul bola sama jauhnya jika kita menendang dengan kaki". Tetapi Dean menang dalam pertempuran udara, mencetak gol kedua Everton dengan sundulan kepala. Kehadiran Dean memberi Cowan dilema, dia terpecah antara tekad untuk tidak meninggalkan Dean dan keinginan untuk membantu menyerang ke depan. Akhirnya Everton menang 3-0.