Cap tikus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: resiko → risiko (bentuk baku)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 23:
# Pada saat penyulingan, dua botol Cap Tikus hasil penyulingan pertama memiliki kadar di atas 45 persen. Itu disebut cakram. Yang paling enak dan paling keras kadarnya. Beberapa botol setelahnya, kadarnya tinggal 30 sampai 20 persen.
 
Semua proses pembuatan Cap Tikus ini dilakukan petani Cap Tikus di Minahasa. Setiap hari, dari pagi hingga malam. Butuh perjuangan ekstra apalagi dengan banyaknya risiko kecelakaan kerja karena semua serba tradisional.Bahan dasar pembuatannya berasal dari air sadapan yang menetes dari [[Pohon Enau]], yang oleh masyarakat Minahasa dikenal sebagai Pohon Akel atau Seho. Secara umum pohon ini disebut Pohon Aren.[https://manadopostonline.com/read/2018/12/31/Proses-Berhari-hari-Resiko-Tinggi/51474]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}[[Berkas:Cap Tikus 1978 dengan Pita Cukai.jpg|jmpl|Sebotol Cap Tikus merek "Cap Tikus 1978" yang di produksidiproduksi secara moderenmodern|al=]]
 
=== Produksi Modern ===