Kritik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: seringkali → sering kali (bentuk baku)
Spuspita (bicara | kontrib)
Menambah
Tag: VisualEditor pranala ke halaman disambiguasi
Baris 4:
 
Kritikus modern mencakup kaum profesi atau amatir yang secara teratur memberikan pendapat atau menginterpretasikan seni pentas atau karya lain (seperti karya seniman, ilmuwan, musisi atau aktor) dan, biasanya, menerbitkan pengamatan mereka, sering di jurnal ilmiah. Kaum kritikus banyak jumlahnya di berbagai bidang, termasuk kritikus seni, musik, film, teater atau sandiwara, rumah makan dan penerbitan ilmiah.
 
== Tahapan ==
Mengkritik membutuhkan suatu proses berpikir yakni berpikir kritis. Adapun tahapan dalam mengkritik antara lain, yaitu 1) menganalisis adalah suatu keterampilan yang dilakukan dengan menguraikan suatu konsep umum yang terstruktur ke dalam bagian-bagian kecil dan rinci, 2) mensintesiskan adalah suatu keterampilan yang dilakukan dengan menggabungkan hasil uraian dari tahap analisis menjadi bentukan dan atau susunan baru, 3) memecahkan masalah adalah suatu keterampilan yang menuntut si pembaca berpikir kritis terhadap bentukan baru dengan tujuan agar pembaca mampu memahami dan menerapkan konsep pada suatu permasalahan. 4) menyimpulkan adalah keterampilan akal manusia untuk mengartikan pengetahuan yang diperoleh dan hasilnya mencapai pengetahuan baru.<ref>{{cite book|last=Khoirul|first=|date=2021|url=https://www.google.co.id/books/edition/KRITIK_PENDIDIKAN_PEMBEBASAN_PAULO_FREIR/IH5IEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&pg=PA11&printsec=frontcover|title=KRITIK PENDIDIKAN PEMBEBASAN PAULO FREIRE: Perspektif Pendidikan Islam|place=[[Malang]], [[Jawa Timur]]|publisher=Literasi Nusantara|isbn=9786233293501|edition=|pages=11|language=|coauthors=}}</ref>
 
== Kritik Seni ==