Privasi mesin pencari: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 23:
Data dapat disimpan untuk waktu yang lama. Misalnya, data yang dikumpulkan oleh Google tentang penggunanya disimpan hingga 9 bulan.<ref name=":0">{{cite journal|last1=Viejo|first1=Alexandre|last2=Castellà-Roca|first2=Jordi|year=2010|title=Using Social Networks to Distort Users' Profiles Generated by Web Search Engines|journal=Computer Networks|volume=54|issue=9|pages=1343–1357|url=https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1389128609003557}}</ref><ref name=":1">{{cite journal|last=Evans|first=David S|title=The Online Advertising Industry: Economics, Evolution, and Privacy|journal=The Journal of Economic Perspectives|volume=23|issue=3|pages=37–60|url=https://www.aeaweb.org/articles?id=10.1257/jep.23.3.37}}</ref> Beberapa penelitian bahkan menyatakan sebenarnya sampai 18 bulan.<ref name=":8">{{cite journal|last=Chiru|first=Claudiu|year=2016|title=Search Engines: Ethical Implications|journal=Economics, Management, and Financial Markets|volume=11|issue=1|pages=162–167|url=https://www.proquest.com/docview/1782998082}}</ref> Data ini digunakan untuk berbagai alasan seperti mengoptimalkan dan mempersonalisasi hasil pencarian untuk pengguna, menargetkan iklan,<ref name=":199" /> dan mencoba melindungi pengguna dari penipuan dan serangan ''phishing''.<ref name=":127" /> Data tersebut dapat dikumpulkan bahkan ketika pengguna tidak masuk ke akun mereka atau saat menggunakan alamat IP yang berbeda dengan menggunakan kuki.<ref name=":199" />
 
== Persepsi pengguna tentang privasi ==
Eksperimen telah dilakukan untuk menguji perilaku konsumen ketika diberikan informasi tentang privasi pengecer dengan mengintegrasikan peringkat privasi dengan mesin pencari.<ref name=":9">{{cite journal|last1=Tsai|first1=Janice Y.|last2=Egelman|first2=Serge|last3=Cranor|first3=Lorrie|last4=Acquisti|first4=Alessandro|year=2011|title=The Effect of Online Privacy Information on Purchasing Behavior: An Experimental Study|journal=Information Systems Research|volume=22|issue=2|pages=254–268|url=https://www.jstor.org/stable/23015560}}</ref> Para peneliti menggunakan mesin pencari untuk kelompok perlakuan yang disebut Privacy Finder, yang memindai situs web dan secara otomatis menghasilkan ikon untuk menunjukkan tingkat privasi yang akan diberikan situs kepada konsumen dibandingkan dengan kebijakan privasi yang telah ditentukan konsumen yang mereka sukai. Hasil percobaan adalah bahwa subjek dalam kelompok perlakuan, mereka yang menggunakan mesin pencari yang menunjukkan tingkat privasi situs web, membeli produk dari situs web yang memberi mereka tingkat privasi yang lebih tinggi, sedangkan peserta dalam kelompok kontrol memilih produk itu hanya yang termurah.<ref name=":9" /> Peserta penelitian juga diberikan insentif keuangan karena mereka akan mendapatkan sisa uang dari pembelian. Studi ini menunjukkan bahwa karena peserta harus menggunakan kartu kredit mereka sendiri, mereka memiliki keengganan yang signifikan untuk membeli produk dari situs yang tidak menawarkan tingkat privasi yang mereka inginkan, yang menunjukkan bahwa konsumen menghargai privasi mereka secara moneter.