Pangkalan data: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Amanda Amalia (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Amanda Amalia (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3:
'''Pangkalan data''' (disebut juga '''basis data'''; {{lang-en|database}}) adalah kumpulan [[data (komputasi)|data]] yang terorganisir, yang umumnya disimpan dan diakses secara elektronik dari suatu sistem komputer. Pada saat pangkalan data menjadi semakin kompleks, maka pangkalan data dikembangkan menggunakan teknik perancangan dan pemodelan secara formal.<ref>{{Cite web|title=Definition of DATABASE|url=https://www.merriam-webster.com/dictionary/database|website=www.merriam-webster.com|language=en|access-date=2021-12-07}}</ref>
 
[[Perangkat lunak]] yang digunakan untuk mengelola dan memanggil [[kueri]] (''query'') basis data disebut [[sistem manajemen basis data]] (''database management system'', DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam [[ilmu informasi]].<ref>{{Cite web|last=Syafnidawaty|date=2020-04-25|title=DBMS (Database Management System)|url=https://raharja.ac.id/2020/04/25/dbms-database-management-system/|website=UNIVERSITAS RAHARJA|language=en-US|access-date=2021-12-08}}</ref>
 
Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.<ref>[https://www.oracle.com/database/what-is-database/ "What Is a Database?"]. oracle.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-12-07.</ref>
Baris 10:
 
== Lingkungan basis data ==
Lingkungan basis data adalah sebuah habitat di mana terdapat basis data untuk bisnis. Dalam lingkungan basis data, pengguna memiliki alat untuk mengakses data. Pengguna melakukan semua tipe pekerjaan dan keperluan mereka bervariasi seperti menggali data (''data mining''),<ref>{{Cite web|last=Sano|first=Albert Verasius Dian|date=2019-01-04|title=Definisi, Karakteristik, dan Manfaat Data Mining -Seri Data Mining for Business Intelligence (2)|url=https://binus.ac.id/malang/2019/01/definisi-karakteristik-dan-manfaat-data-mining-seri-data-mining-for-business-intelligence-2/|website=BINUS UNIVERSITY MALANG|access-date=2021-12-08}}</ref> memodifikasi data, atau berusaha membuat data baru. Masih dalam lingkungan basis data, pengguna tertentu tidak diperbolehkan mengakses data, baik secara fisik maupun logis. (Koh, 2005, dalam Janner Simarmata & Imam Paryudi 2006: 33).
 
== Tahapan perancangan basis data ==
Perancangan basis data merupakan upaya untuk membangun sebuah basis data dalam suatu lingkungan bisnis. Untuk membangun sebuah basis data terdapat tahapan-tahapan yang perlu kita lalui yaitu:<ref>{{factCite web|title=Database design basics|url=https://support.microsoft.com/en-us/office/database-design-basics-eb2159cf-1e30-401a-8084-bd4f9c9ca1f5|website=support.microsoft.com|access-date=2021-12-08}}</ref>
 
# Perencanaan basis data
Baris 34:
 
== Perangkat lunak basis data ==
Perangkat lunak basis data yang banyak digunakan dalam pemrograman dan merupakan perangkat basis data aras tinggi:<ref>{{Cite web|title=Top 30 Most Popular Database Management Software: The Complete List|url=https://www.softwaretestinghelp.com/database-management-software/|website=www.softwaretestinghelp.com|access-date=2021-12-08}}</ref>
{{Col|2}}
* [[Microsoft SQL Server]]
Baris 69:
==Penyimpanan==
{{Main|Penyimpanan data komputer|Mesin pangkalan data}}
Penyimpanan pangkalan data adalah wadah materialisasi fisik dari suatu pangkalan data. Penyimpanan terdiri dari penyimpanan tingkat ''internal'' (fisik) dalam arsitektur basis data. Penyimpanan ini juga berisikan semua informasi yang diperlukan (misalnya, [[metadata]], "data tentang data", dan [[struktur data]] internal) untuk membangun ''tingkat konseptual'' dan ''tingkat eksternal'' dari tingkat internal pada saat dibutuhkan. Menempatkan data ke sistem penyimpanan permanen umumnya menjadi tugas [[mesin pangkalan data]] (disebut juga sebagai "mesin penyimpan data").<ref>{{Cite web|title=MySQL :: MySQL 8.0 Reference Manual :: 16 Alternative Storage Engines|url=https://dev.mysql.com/doc/refman/8.0/en/storage-engines.html|website=dev.mysql.com|access-date=2021-12-08}}</ref> Meskipun pada umumnya penyimpanan pangkalan data diakses oleh DBMS melalui sistem operasi yang mendasarinya (atau juga menggunakan [[sistem berkas]] dari sistem operasi perantara sebagai tata letak penyimpanan), properti dan pengaturan konfigurasi penyimpanan sangat penting dalam melakukan operasi DBMS yang efisien, sehingga perlu dijaga ketat oleh [[administrator pangkalan data]].<ref>{{Cite web|date=2016-12-29GMT+000014:30:17+00:00|title=The Database Concept {{!}} What, How, Examples & Summary|url=https://teachcomputerscience.com/the-database-concept/|language=en-US|access-date=2021-12-07}}</ref> Saat bekerja, DBMS selalu memiliki basis datanya dalam beberapa jenis penyimpanan (misal pada memori dan penyimpanan eksternal). Data dalam pangkalan data beserta informasi tambahan yang dibutuhkan, yang dapat saja dalam ukuran yang sangat besar, dituliskan dalam kode menjadi bit. Data biasanya disimpan dalam struktur yang terlihat sangat berbeda dibandingkan dengan cara yang terlihat pada level konseptual dan eksternal, tetapi dalam upaya untuk mengoptimalkan (sebaik mungkin) rekonstruksi pada tingkat ini, agar ketika dibutuhkan oleh pengguna dan program, termasuk saat melakukan perhitungan informasi tambahan yang diperlukan dari data (misalnya, ketika melakukan kueri di basis data).<ref>{{Cite web|title=1. Basic Database Concepts - Relational Theory for Computer Professionals [Book]|url=https://www.oreilly.com/library/view/relational-theory-for/9781449365431/ch01.html|website=www.oreilly.com|language=en|access-date=2021-12-07}}</ref>
 
== Rujukan ==